Modul Ajar: Fungi (Jamur)

Topik: Fungi (Jamur)
Durasi: 90 Menit (2 JP)
Pertemuan: 1 kali
Kelas: X (Sepuluh)
Kurikulum: Merdeka


I. Capaian Pembelajaran (CP)

  1. Siswa memahami ciri-ciri umum dan klasifikasi fungi: Menjelaskan karakteristik umum fungi dan mengidentifikasi kelompok-kelompok utama dalam kingdom Fungi.
  2. Siswa dapat menjelaskan peran fungi dalam ekosistem dan kehidupan manusia: Menguraikan peran penting fungi sebagai pengurai, patogen, serta penggunaannya dalam industri.
  3. Siswa mampu membandingkan berbagai jenis fungi: Membedakan struktur dan fungsi fungi dalam kelompok-kelompok besar seperti Zygomycota, Ascomycota, Basidiomycota, dan Deuteromycota.

II. Profil Pelajar Pancasila yang Dikembangkan

  1. Beriman dan berakhlak mulia: Menunjukkan sikap tanggung jawab terhadap lingkungan, dengan memahami peran fungi sebagai pengurai yang penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem.
  2. Bernalar kritis: Mampu menganalisis berbagai jenis fungi, peran mereka, serta implikasi terhadap lingkungan dan kehidupan manusia.
  3. Mandiri: Siswa dapat mempelajari dan mengidentifikasi fungi secara mandiri, baik melalui observasi langsung maupun studi literatur.
  4. Bergotong royong: Mampu bekerja sama dalam kelompok untuk mengamati fungi dan mempresentasikan hasil pengamatannya di depan kelas.

III. Tujuan Pembelajaran

  1. Siswa dapat menjelaskan ciri-ciri umum fungi dan klasifikasinya dalam kingdom Fungi.
  2. Siswa mampu mengidentifikasi peran fungi dalam ekosistem, seperti sebagai pengurai dan patogen, serta penggunaannya dalam industri.
  3. Siswa dapat membandingkan struktur dan fungsi kelompok-kelompok fungi utama seperti Zygomycota, Ascomycota, Basidiomycota, dan Deuteromycota.

IV. Persiapan Pembelajaran

  1. Media dan Sumber Belajar:
    • Gambar atau diagram tentang struktur fungi dan contoh-contoh fungi dari berbagai kelompok.
    • Mikroskop (jika memungkinkan) untuk observasi langsung spora atau hifa fungi.
    • Buku teks Biologi Kelas X.
    • Video singkat tentang fungi dan perannya dalam ekosistem.
  2. Metode Pembelajaran:
    • Diskusi interaktif.
    • Observasi fungi.
    • Presentasi kelompok.

V. Langkah-langkah Pembelajaran

A. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)

  1. Orientasi dan Apersepsi (5 menit):
    • Guru membuka dengan pertanyaan, “Apakah kalian pernah melihat jamur di alam, seperti di batang kayu atau sisa-sisa makanan? Bagaimana menurut kalian fungi mempengaruhi lingkungan?”
    • Guru memperkenalkan topik fungi dan menjelaskan bahwa fungi memiliki peran penting dalam kehidupan, baik sebagai pengurai, patogen, atau dalam industri makanan dan obat-obatan.
  2. Motivasi dan Tujuan Pembelajaran (5 menit):
    • Guru menjelaskan bahwa siswa akan mempelajari ciri-ciri fungi, peran mereka dalam ekosistem, dan kelompok-kelompok utama fungi.

B. Kegiatan Inti (70 menit)

1. Pengenalan Ciri-ciri Umum Fungi (20 menit)

  • Guru menjelaskan ciri-ciri utama fungi, seperti heterotrof, dinding sel yang mengandung kitin, dan reproduksi melalui spora.
  • Guru juga menjelaskan tentang struktur dasar fungi, seperti hifa, miselium, sporangium, dan tubuh buah.
  • Menggunakan diagram atau gambar, guru memperlihatkan struktur berbagai jenis fungi dan menunjukkan ciri-ciri yang membedakannya dari organisme lain.
  • Tugas Individu: Siswa diminta untuk membuat tabel tentang ciri-ciri utama fungi dan menjelaskan bagaimana fungi berbeda dari tanaman dan hewan.

2. Klasifikasi Fungi: Kelompok Utama Fungi (20 menit)

  • Guru menjelaskan empat kelompok utama fungi:
    a. Zygomycota: Kelompok yang mencakup jamur yang tumbuh di roti.
    b. Ascomycota: Jamur kantung, seperti ragi dan jamur Penicillium, yang digunakan untuk membuat antibiotik.
    c. Basidiomycota: Jamur kayu dan jamur payung, yang sering kita temukan di hutan.
    d. Deuteromycota: Fungi imperfecti, jamur yang belum diketahui fase seksualnya, seperti jamur penyebab penyakit kulit.
  • Setiap kelompok dijelaskan dengan contoh spesifik dan perannya dalam kehidupan.
  • Tugas Kelompok: Siswa dibagi dalam kelompok, dan setiap kelompok diberikan satu kelompok fungi untuk dipelajari. Mereka akan mempresentasikan hasil diskusi mereka tentang ciri-ciri dan contoh fungi dalam kelompok tersebut.

3. Peran Fungi dalam Ekosistem dan Kehidupan Manusia (20 menit)

  • Guru menjelaskan peran fungi sebagai pengurai, yang membantu mendaur ulang nutrisi dalam ekosistem.
  • Diskusi tentang peran penting fungi dalam industri makanan (seperti pembuatan roti dan keju) serta dalam industri obat-obatan (seperti produksi antibiotik).
  • Studi Kasus: Siswa diberikan studi kasus tentang peran fungi dalam suatu ekosistem, misalnya peran mikoriza dalam membantu tanaman menyerap nutrisi dari tanah. Siswa diminta untuk menganalisis dan mempresentasikan manfaat fungi dalam ekosistem tersebut.
  • Guru juga menjelaskan dampak negatif fungi, seperti jamur patogen yang dapat merusak tanaman dan menyebabkan penyakit pada manusia.

4. Observasi Fungi (10 menit)

  • Jika memungkinkan, guru menyediakan contoh jamur (misalnya jamur roti atau jamur payung) untuk diamati oleh siswa menggunakan mikroskop.
  • Siswa diminta untuk mengamati struktur hifa, sporangium, atau spora fungi, serta mencatat hasil pengamatan mereka di buku catatan.

C. Kegiatan Penutup (10 menit)

  1. Refleksi Pembelajaran (5 menit):
    • Guru mengajak siswa untuk merefleksikan pembelajaran tentang fungi dengan bertanya, “Bagaimana peran fungi dalam menjaga keseimbangan ekosistem? Bagaimana fungi dapat bermanfaat dan sekaligus merugikan kehidupan manusia?”
  2. Penugasan (5 menit):
    • Siswa diberikan tugas untuk membuat esai singkat tentang peran fungi yang mereka anggap paling menarik, baik dalam ekosistem, industri, atau kesehatan.
    • Siswa juga diminta untuk mencari satu artikel atau video tentang penggunaan fungi dalam kehidupan modern, misalnya dalam bioteknologi atau pertanian, dan membagikannya pada pertemuan berikutnya.

VI. Penilaian

Rubrik Penilaian

Aspek Kriteria Skor Maksimal
Pemahaman ciri-ciri fungi Siswa dapat menjelaskan ciri-ciri utama fungi dengan jelas 25
Partisipasi dalam diskusi Siswa aktif dalam diskusi kelompok dan kelas 20
Presentasi kelompok Presentasi tentang kelompok fungi dilakukan dengan jelas dan menarik 20
Hasil observasi fungi Observasi struktur fungi dilakukan dengan teliti dan tepat 20
Esai reflektif Esai menunjukkan pemahaman siswa tentang peran fungi 15
Total 100

VII. Rencana Tindak Lanjut

  1. Siswa yang Menguasai Materi:
    • Diberikan tugas tambahan untuk meneliti peran fungi dalam inovasi bioteknologi terbaru, seperti biofuel atau pengobatan kanker.
  2. Siswa yang Memerlukan Bantuan:
    • Mendapatkan bimbingan tambahan dari guru berupa penjelasan lebih mendalam tentang ciri-ciri fungi menggunakan gambar atau video yang lebih jelas.
  3. Diskusi Kelompok Lanjutan:
    • Kelompok yang lebih memahami materi dapat membantu kelompok lain untuk melakukan diskusi lebih lanjut tentang peran fungi dalam berbagai ekosistem.

Penutup

Melalui modul ini, siswa diharapkan mampu memahami ciri-ciri fungi, klasifikasinya, serta perannya dalam ekosistem dan kehidupan manusia. Pembelajaran yang melibatkan diskusi interaktif, observasi langsung, dan studi kasus akan membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan mandiri.

  • Contoh Ascomycota