Modul Ajar: Medan Magnet di Sekitar Kawat Berarus

Kelas: XII SMA

Alokasi Waktu: 135 Menit (3 JP)

Kurikulum: Merdeka


I. Kompetensi Dasar

  1. Capaian Pembelajaran (CP)
    • Siswa memahami konsep medan magnet yang dihasilkan oleh kawat berarus listrik.
    • Siswa mampu menganalisis hubungan antara arus listrik, medan magnet, dan jarak dari kawat pada berbagai jenis rangkaian (kawat lurus, lingkaran, atau solenoida).
    • Siswa mampu melakukan percobaan sederhana untuk mengamati dan menghitung medan magnet di sekitar kawat berarus.
  2. Profil Pelajar Pancasila yang Dikembangkan
    • Bernalar kritis: Siswa mampu menganalisis fenomena medan magnet yang dihasilkan oleh arus listrik di sekitar kawat.
    • Mandiri: Siswa mampu melakukan percobaan dan mengukur medan magnet dengan disiplin dan tanggung jawab.
    • Bergotong royong: Siswa bekerja sama dalam kelompok untuk menyelesaikan percobaan tentang medan magnet di sekitar kawat berarus.
  3. Tujuan Pembelajaran
    • Siswa dapat menjelaskan konsep dasar medan magnet yang dihasilkan oleh arus listrik yang mengalir melalui kawat lurus dan kumparan.
    • Siswa dapat menghitung besar medan magnet menggunakan hukum Biot-Savart dan hukum Ampere.
    • Siswa dapat melakukan percobaan sederhana untuk mengamati medan magnet di sekitar kawat berarus, serta menggambar garis-garis medan magnet yang dihasilkan.

II. Persiapan Pembelajaran

  1. Materi Pokok
    • Konsep medan magnet.
    • Medan magnet yang dihasilkan oleh kawat lurus berarus.
    • Medan magnet di sekitar kumparan (solenoida).
    • Hukum Biot-Savart: dimana:
      • B = medan magnet (tesla),
      • μ0 = permeabilitas magnetik ruang hampa (4π×10−7 Tm/A),
      • I = arus listrik (ampere),
      • r = jarak dari kawat (meter).
    • Aplikasi medan magnet dalam teknologi seperti elektromagnet dan motor listrik.
  2. Media dan Sumber Belajar
    • Media: PowerPoint (PPT), video simulasi medan magnet di sekitar kawat berarus, alat peraga berupa kawat, magnet, kompas, dan alat pengukur (galvanometer atau sensor medan magnet).
    • Sumber Belajar:
      • Buku teks fisika kelas XII.
      • Artikel dan video tentang medan magnet yang dihasilkan oleh kawat berarus.
      • Simulasi interaktif medan magnet pada kawat (misalnya dari situs PhET atau sumber lainnya).
  3. Metode Pembelajaran
    • Diskusi interaktif dan tanya jawab.
    • Demonstrasi eksperimen sederhana.
    • Eksperimen kelompok untuk mengamati medan magnet di sekitar kawat berarus.
    • Problem-based learning (PBL) melalui soal perhitungan medan magnet dan aplikasinya dalam teknologi.

III. Langkah-langkah Pembelajaran

A. Kegiatan Pembuka (10 menit)
  1. Orientasi dan Apersepsi (5 menit)
    • Guru membuka pelajaran dengan memperkenalkan konsep medan magnet yang muncul di sekitar kawat berarus listrik, serta bagaimana hal ini ditemukan oleh Hans Christian Ørsted pada abad ke-19.
    • Guru menanyakan kepada siswa: “Apakah kalian pernah melihat atau menggunakan elektromagnet, seperti yang ada di mesin MRI atau di junkyard? Bagaimana kira-kira medan magnet bisa dihasilkan oleh arus listrik?”
  2. Motivasi dan Tujuan Pembelajaran (5 menit)
    • Guru menjelaskan bahwa siswa akan mempelajari bagaimana arus listrik yang mengalir melalui kawat dapat menghasilkan medan magnet di sekitarnya, serta bagaimana menghitung besar medan magnet tersebut.
    • Tujuan pembelajaran dijelaskan: siswa akan memahami prinsip medan magnet di sekitar kawat berarus, menghitung besarnya, dan melakukan percobaan untuk mengamati garis-garis medan magnet.

B. Kegiatan Inti (105 menit)
  1. Penjelasan Konsep Medan Magnet di Sekitar Kawat Berarus (30 menit)
    • Medan Magnet di Sekitar Kawat Berarus: Guru menjelaskan bahwa medan magnet dihasilkan oleh arus listrik yang mengalir melalui kawat, dengan arah medan magnet ditentukan oleh aturan tangan kanan.
    • Aturan Tangan Kanan: Guru menjelaskan aturan tangan kanan untuk menentukan arah medan magnet yang dihasilkan oleh kawat berarus. Siswa diminta untuk menggunakan tangan kanan, dengan ibu jari menunjukkan arah arus listrik, dan jari-jari lainnya melingkar menunjukkan arah medan magnet.
    • Hukum Biot-Savart: Guru menjelaskan bahwa besar medan magnet di sekitar kawat lurus dapat dihitung menggunakan persamaan Biot-Savart: .Guru menjelaskan setiap variabel dalam persamaan: B (medan magnet), μ0\mu_0 (permeabilitas magnetik), I (arus), dan r (jarak dari kawat).
    • Medan Magnet pada Kumparan (Solenoida): Guru menjelaskan medan magnet di sekitar solenoida (kumparan kawat), yang jauh lebih kuat daripada medan magnet di sekitar kawat lurus karena kumparan memperkuat medan magnet.
    • Guru menunjukkan ilustrasi medan magnet di sekitar kawat lurus dan solenoida menggunakan diagram garis-garis medan magnet.
  2. Demonstrasi Medan Magnet di Sekitar Kawat Berarus (15 menit)
    • Guru melakukan demonstrasi sederhana untuk menunjukkan medan magnet di sekitar kawat lurus berarus.
    • Langkah-langkah Demonstrasi:
      1. Hubungkan kawat lurus dengan baterai sebagai sumber arus listrik.
      2. Letakkan kompas di sekitar kawat untuk mengamati defleksi jarum kompas akibat medan magnet.
      3. Amati bagaimana medan magnet berubah ketika besar arus diubah (misalnya, dengan menggunakan baterai berbeda).
    • Guru menunjukkan bahwa jarum kompas akan berputar mengikuti arah medan magnet di sekitar kawat, yang sesuai dengan aturan tangan kanan.
  3. Eksperimen: Mengamati Medan Magnet di Sekitar Kawat Berarus (45 menit)
    • Tujuan Eksperimen: Siswa akan melakukan percobaan untuk mengamati dan mengukur medan magnet di sekitar kawat berarus serta menentukan arah garis-garis medan magnet.
    • Alat dan Bahan:
      • Kawat tembaga lurus.
      • Sumber daya (baterai atau power supply DC).
      • Kompas.
      • Penggaris.
      • Galvanometer atau sensor medan magnet (jika tersedia).
    • Langkah-langkah Eksperimen:
      1. Hubungkan kawat tembaga lurus dengan sumber daya untuk menciptakan arus listrik.
      2. Letakkan beberapa kompas kecil di berbagai titik di sekitar kawat untuk mengamati arah medan magnet.
      3. Gunakan penggaris untuk mengukur jarak dari kawat ke titik pengamatan (kompas), dan catat defleksi jarum kompas di berbagai posisi.
      4. Jika menggunakan galvanometer atau sensor medan magnet, ukur besar medan magnet di beberapa titik di sekitar kawat dan catat hasilnya.
      5. Gambarkan garis-garis medan magnet di sekitar kawat berdasarkan pengamatan defleksi jarum kompas atau hasil pengukuran.
    • Pengamatan dan Analisis: Siswa mencatat hasil pengamatan, menghitung besar medan magnet menggunakan hukum Biot-Savart, dan menggambar garis-garis medan magnet yang dihasilkan oleh kawat.
  4. Diskusi dan Latihan Soal (15 menit)
    • Setelah melakukan eksperimen, siswa melakukan diskusi kelompok untuk membahas hasil pengamatan dan perhitungan.
    • Guru memberikan soal latihan perhitungan medan magnet di sekitar kawat lurus berarus. Contoh soal:
      • “Hitung besar medan magnet pada jarak 5 cm dari kawat lurus yang dialiri arus sebesar 10 A. Gunakan μ0=4π×10−7 Tm/A.”
    • Siswa mengerjakan soal dan membahas jawabannya bersama-sama.

C. Kegiatan Penutup (20 menit)
  1. Refleksi Pembelajaran (10 menit)
    • Guru mengajak siswa untuk merefleksikan apa yang telah mereka pelajari tentang medan magnet di sekitar kawat berarus.
    • Pertanyaan reflektif yang diajukan, misalnya: “Bagaimana medan magnet di sekitar kumparan berbeda dari medan magnet di sekitar kawat lurus?” atau “Bagaimana medan magnet berperan dalam teknologi elektromagnet dan motor listrik?”
  2. Penugasan (5 menit)
    • Siswa diminta untuk menulis laporan hasil eksperimen yang mencakup pengamatan, perhitungan medan magnet, dan gambar garis-garis medan magnet.
    • Guru juga memberikan tugas tambahan: meneliti aplikasi medan magnet di sekitar kawat berarus dalam teknologi sehari-hari, seperti elektromagnet atau generator listrik, dan menuliskan laporan singkat tentang satu aplikasi.
  3. Penutup dan Evaluasi (5 menit)
    • Guru menutup pelajaran dengan merangkum materi yang telah dipelajari dan memberikan evaluasi terhadap keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran.
    • Guru mengumumkan topik pembelajaran berikutnya, seperti induksi elektromagnetik atau gaya magnet pada kawat berarus.

IV. Penilaian

  1. Penilaian Pengetahuan:
    • Soal-soal perhitungan medan magnet di sekitar kawat lurus dan solenoida, serta pemahaman konsep medan magnet.
  2. Penilaian Keterampilan:
    • Laporan hasil eksperimen yang mencakup pengamatan medan magnet, perhitungan besar medan magnet, dan gambar garis-garis medan magnet.
  3. Penilaian Sikap:
    • Observasi keterlibatan siswa dalam diskusi, kerja sama dalam kelompok saat eksperimen, serta ketelitian dan kedisiplinan dalam melakukan pengukuran.

V. Lampiran

  • Lembar Kerja Siswa (LKS): Berisi langkah-langkah eksperimen, pengamatan, dan soal perhitungan medan magnet.
  • Materi Tambahan: Artikel atau video tutorial tentang medan magnet di sekitar kawat berarus dan penerapannya dalam teknologi.

Lampiran 1: Lembar Kerja Siswa (LKS)

Lembar Kerja Siswa: Medan Magnet di Sekitar Kawat Berarus
Kelas: XII SMA
Nama:
Tanggal:


A. Tujuan Kegiatan
  1. Mengamati dan memahami medan magnet yang dihasilkan oleh kawat berarus.
  2. Menggunakan hukum Biot-Savart untuk menghitung besar medan magnet di sekitar kawat berarus.
  3. Menggambar garis-garis medan magnet berdasarkan hasil pengamatan.

B. Alat dan Bahan
  • Kawat tembaga lurus
  • Sumber daya (baterai atau power supply DC)
  • Kompas kecil
  • Penggaris
  • Galvanometer atau sensor medan magnet (jika tersedia)

C. Langkah-langkah Eksperimen
  1. Hubungkan kawat tembaga lurus dengan sumber daya untuk menciptakan arus listrik.
  2. Letakkan beberapa kompas kecil di berbagai titik di sekitar kawat untuk mengamati arah medan magnet.
  3. Ukur jarak dari kawat ke titik pengamatan dan catat defleksi jarum kompas.
  4. Jika menggunakan sensor medan magnet, ukur besar medan magnet di berbagai titik di sekitar kawat.
  5. Gambar garis-garis medan magnet berdasarkan pengamatan.

D. Pertanyaan Refleksi
  1. Bagaimana arah medan magnet berubah ketika arah arus listrik diubah?
  2. Apa yang terjadi pada besar medan magnet ketika jarak dari kawat diperbesar?
  3. Bagaimana medan magnet di sekitar kumparan berbeda dari medan magnet di sekitar kawat lurus?

Lampiran 2: Rubrik Penilaian

A. Penilaian Laporan Eksperimen

No Aspek Penilaian Kriteria Penilaian Skor
1 Pengukuran Medan Magnet Pengukuran dilakukan dengan benar dan teliti 0-10
2 Pengamatan Defleksi Kompas Pengamatan akurat dan sesuai arah medan magnet 0-10
3 Perhitungan Medan Magnet Perhitungan menggunakan hukum Biot-Savart tepat 0-10
4 Penyusunan Laporan Laporan lengkap, rapi, dan jelas 0-10
Total Skor 0-40

Dengan modul ini, siswa akan mendapatkan pemahaman yang komprehensif tentang medan magnet di sekitar kawat berarus, melakukan percobaan untuk membuktikan teori, serta melihat aplikasi konsep ini dalam teknologi modern.

  • Medan Magnet di Sekitar Kawat Lurus
  • Medan Magnet: Konsep, Sifat, dan Aplikasinya
  • Medan Magnet Induksi: Konsep, Sifat, dan Aplikasinya