Gliserin adalah bahan umum dalam banyak produk perawatan pribadi (lebih lanjut tentang itu dalam menit), meskipun juga digunakan dalam makanan untuk menambah rasa manis. Di dunia kecantikan, gliserin nabati — yang artinya berasal dari minyak nabati — atau gliserin yang dibuat dari sumber-sumber seperti gula tebu dan kedelai paling sering digunakan, tambah Dr. Green.
Pengertian Gliserin
Gliserin adalah zat berwujud cairan yang kental dan tidak berwarna dan akan dicampur dengan air dan alkohol yang diperoleh dari lemak hewan atau nabati atau dari fermentasi glukosa.
Gliserin atau gliserol digunakan sebagai bahan kecantikan, pengawet farmasi, pelembab buah atau tembakau, dan hal ini dapat Ini menarik oksigen ke kulit sehingga dapat menjaga kelembaban kulit tetap terjaga.
Gliserin juga dapat dimanfaatkan untuk rambut meskipun dapat diaplikasikan pada kulit, tidak bisa hanya menerapkannya pada rambut, Menurut sebuah Healthline, gliserin mmerupakan salah satu zat asam gula alkohol yang terbuat dari lemak hewan, tumbuhan, atau minyak bumi.
Bentuknya cairan bening dan biasanya dibuat dari kedelai, kelapa, atau minyak kelapa sawit, Gliserin nabati dibuat dengan memanaskan lemak nabati yang kaya trigliserida di bawah tekanan atau bersama-sama dengan alkali yang kuat seperti larutan alkali.
Proses ini menyebabkan gliserin terpisah dari asam lemak dan bercampur dengan air, yang dapat menciptakan cairan kental dan bening yang kita kenal sebagai gliserin nabati.
Gliserin dapat dengan mudah dilarutkan dalam alkohol dan air, tetapi tidak menjadi minyak karena terdapat zat senyawa kimia murni disebut gliserin, yang menunjukkan bahwa itu adalah alkohol.
Gliserin juga mudah menyerap air dari udara sekitar dan memiliki sifat higroskopis yang ada di luar ruangan yang akan menyebabkan cairan tersebut mengandung sekitar 20% air.
Apa itu Gliserin?
Gliserin adalah alkohol gula tidak berwarna dan tidak berbau yang berasal dari hewan atau tumbuhan, atau dapat diturunkan secara sintetis dari minyak bumi, kata Michele Green, MD, dermatologis kosmetik yang berbasis di Kota New York.
Manfaat Gliserin
Ketika produk kecantikan banyak mengandung zat senyawa gliserin diaplikasikan pada kulit sebagai pelembab yang dapat di gunakan dan membantu menjaga kesahatan dengan kelembaban kulit.
Berikut Beberapa manfaat gliserin adalah.
1. Gliserin dalam makanan dan minuman
- Sebagai pelarut untuk rasa seperti vanilla
- Melembutkan tertutup permen
- Berfungsi sebagai pelembab atau pelarut dan dapat juga di gunakan sebagai pemanis makanan
- Dapat digunakan sebagai pengemulsi makanan
- Dapat digunakan untuk membuat poligliserol yang ditemukan dalam mentega
- Dapat digunakan sebagai filter rendah lemak dalam produk makanan
2. Gliserin dalam Kosmetik
- Memperlambat penuaan kulit
- Sebagai pelembab wajah
- Untuk mengatasi masalah kulit yang kering seperti eksim dan prosiasis
- Untuk pembersih wajah yang bisa mencegah dan mengurangi jerawat di wajah
- Digunakan untuk mengobati masalah dengan bibir yang kering
3. Gliserin dalam Poliester Poliol
- Gliserin inisiator yang dapat ditambahkan propilena oksida atau etilena
- Untuk resin dan plastik alkyd
- Sebagai bahan baku utama dalam produksi poliol dalam busa fleksibel
- Dapat digunakan untuk plasticizer dan fungsinya untuk memberikan fleksibilitas atau ketangguhan
- Dapat digunakan pada makanan seperti daging,
- Dapat digunakan dalam pelapis permukaan
4. Gliserin dalam perawatan dan obat-obatan
- Sebagai campuran melawan batuk
- Sebagai campuran shampo
- Sebagai plasticizer pada sabun
- Terkandung sebagai pemanis dalam pasta gigi
Manfaat lainnya:
- Dapat digunakan untuk pelumas
- Plasticizer dan surfaktan digunakan sebagai aplikasi paten
- Dapat ditemukan dalam sebuah industri kertas
- Humidifier untuk makanan hewan dan peliharaan
Terbuat dari apa gliserin itu?
Gliserin adalah komponen alami kulit yang sehat. Ini juga dikenal sebagai gliserin dan gliserol. Gliserin adalah humektan dan bekerja dengan menarik kelembaban dari tingkat yang lebih dalam dari kulit dan dari udara di sekitar kita ke permukaan kulit dan menguncinya. Ini adalah senyawa tidak berbau dan tidak berwarna yang berasal dari berbagai tanaman.
Tapi, itu juga bisa diproduksi secara sintetis. Contoh lain dari humektan yang bekerja seperti ini termasuk propilen glikol, AHA seperti asam glikolat, asam hialuronat, natrium hialuronat, dan sorbitol.
Kegunaan Gliserin
Dari apa yang sudah kami bahas di atas maka kami juga akan menyampaikan kegunaan gliserin diantaranya:
- Membuat kulit cerah – Gliserin membantu mencerahkan kulit secara alami dan tanpa noda dan mencegah kulit bercahaya secara alami.
- Mengurangi keriput kulit – dalam hal ini dapat menjaga kulit awet muda karena mampu menunda penuaan dini.
- Menghilangkan komedo – Kulit kasar akibat komedo juga bisa diatasi dengan gliserin sehingga kulit halus dan bebas dari komedo.
- Mengurangi bekas jerawat – Hal ini dapat juga bisa menggunakan glierin untuk menghilangkan bekas jerawat dan dapat dioleskan setiap hari untuk menyamarkan dan menghilangkan bekas jerawat karena gliserin memberi nutrisi pada kulit.
Bagaimana cara kerja gliserin?
Gliserin, sebagai humektan alami, membantu melembabkan kulit dengan menarik air dari atmosfer yang sangat lembab atau, lebih normal, dari tingkat kulit yang lebih rendah. Ini menarik air dari dermis (lapisan kedua kulit) ke epidermis (lapisan atas kulit), yang menjaga kelembaban di dalam stratum corneum, lapisan sel yang membentuk lapisan epidermis paling luar. Gliserin meningkatkan kadar air kulit Anda untuk memastikan kulit Anda terhidrasi dengan baik.
Ini benar-benar bekerja dengan ajaib pada tambalan yang kering dan kasar yang muncul di kulit kita dari waktu ke waktu. Jadi, jika Anda menderita kekeringan, pelembab yang mengandung gliserin adalah cara yang bagus untuk meningkatkan dan mengunci kelembapan yang sangat dibutuhkan kulit Anda.
Jenis kulit mana yang menggunakan gliserin untuk produk perawatan wajah dan tubuh?
Gliserin sering terkandung dalam pelembab, yang sangat bermanfaat untuk kulit kering atau berminyak. Glycerin cenderung meniru apa yang dikenal sebagai faktor pelembab alami kulit (NMF) yang berarti bahwa ia umumnya kompatibel dengan semua jenis kulit di segala usia. Seiring bertambahnya usia, atau ketika kita terkena faktor lingkungan, NMF kulit kita menjadi menipis sehingga penting kita mengisinya dengan produk yang mengandung bahan-bahan seperti gliserin. Anda juga dapat menemukannya di berbagai produk kecantikan lainnya.
Demikian yang dapat kami samapikan materi tentang, Gliserin Adalah lengkap dengan kegunaannya, semoga dengan adanya artikel kami ini dapat berguna dan bermanfaat, sekian dan terima kasih.
