Tulang dada atau yang biasa disebut sternum adalah tulang yang terletak di tengah dada. Tulang dada memiliki bentuk seperti sebuah tangga dan terdiri dari beberapa bagian, yaitu manubrium, gladiolus, dan processus xiphoideus.
Manubrium adalah bagian atas tulang dada yang berfungsi sebagai titik pengikatan otot dada dan otot punggung. Manubrium juga berfungsi sebagai titik pengikatan tulang rusuk dan tulang lengan.
Gladiolus adalah bagian tengah tulang dada yang memiliki bentuk seperti sebuah batang. Gladius terdiri dari beberapa bagian, yaitu body dan costal cartilage. Body adalah bagian tengah gladiolus, sedangkan costal cartilage adalah bagian yang terhubung dengan tulang rusuk.
Processus xiphoideus adalah bagian bawah tulang dada yang berfungsi sebagai titik pengikatan tulang rusuk bawah dan otot abdomen. Processus xiphoideus juga berfungsi sebagai titik pengikatan ligamen ke tulang dada.
Salah satu fungsi tulang dada adalah sebagai bagian dari sistem gerak tubuh. Tulang dada membantu menggerakkan otot dada dan otot punggung dalam melakukan gerakan nafas. Tulang dada juga membantu menggerakkan tulang rusuk dan tulang lengan dalam melakukan gerakan.
Salah satu gangguan yang sering dialami oleh tulang dada adalah patah tulang dada. Patah tulang dada dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kecelakaan jalan raya dan kecelakaan olahraga.
Salah satu penyakit yang sering dialami oleh tulang dada adalah osteoporosis. Osteoporosis adalah penyakit yang menyebabkan tulang menjadi lembek dan mudah patah. Osteoporosis dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kekurangan kalium, kekurangan vitamin D, dan kekurangan kalsium.
Di sisi lain, terapi medis dan terapi operasi dapat digunakan sebagai cara untuk mengobati gangguan dan penyakit pada tulang dada. Misalnya, terapi medis dapat digunakan untuk mengobati osteoporosis, sedangkan terapi operasi dapat digunakan untuk mengobati patah tulang dada. Selain itu, penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa terapi asupan gizi dan terapi vitamin dapat digunakan sebagai cara untuk mencegah gangguan dan penyakit pada tulang dada.
Untuk mencegah gangguan dan penyakit pada tulang dada, perlu dilakukan beberapa langkah, seperti mengurangi kelebihan berat badan, mengurangi asupan nikotin, dan melakukan olahraga bersertifikat. Selain itu, penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa terapi asupan gizi dan terapi vitamin dapat digunakan sebagai cara untuk mencegah gangguan dan penyakit pada tulang dada.
Kesimpulannya, tulang dada atau sternum adalah tulang yang terletak di tengah dada. Tulang dada memiliki bentuk seperti sebuah tangga dan terdiri dari beberapa bagian, yaitu manubrium, gladiolus, dan processus xiphoideus. Tulang dada membantu menggerakkan otot dada dan otot punggung dalam melakukan gerakan nafas. Tulang dada juga membantu menggerakkan tulang rusuk dan tulang lengan dalam melakukan gerakan. Tulang dada dapat terganggu oleh beberapa faktor, seperti infeksi, radiasi, dan kekurangan asupan gizi, dan dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan, seperti patah tulang dada dan osteoporosis. Untuk mencegah gangguan dan penyakit pada tulang dada, perlu dilakukan beberapa langkah, seperti mengurangi kelebihan berat badan, mengurangi asupan nikotin, dan melakukan olahraga bersertifikat. Terapi medis dan terapi operasi dapat digunakan sebagai cara untuk mengobati gangguan dan penyakit pada tulang dada.
Bagian dan Fungsi
Sternum, juga dikenal sebagai tulang dada, adalah tulang pipih dan panjang yang terletak di tengah-tengah dada manusia. Tulang ini merupakan bagian integral dari kerangka manusia dan terdiri dari tiga bagian utama: manubrium, corpus (badan sternum), dan xiphoid process. Bersama-sama, ketiga bagian ini membentuk satu struktur tulang yang penting dalam mendukung dan melindungi organ-organ di dalam dada, seperti jantung dan paru-paru.
Berikut adalah beberapa bagian utama dari sternum:
- Manubrium:
- Manubrium adalah bagian atas sternum dan merupakan bagian yang lebar dan membulat. Bagian ini bergabung dengan klavikula (tulang bahu) dan tulang rusuk pertama.
- Corpus (Badan Sternum):
- Corpus atau badan sternum adalah bagian tengah sternum yang lebih panjang dan lebih sempit. Bagian ini bergabung dengan tulang rusuk ke-2 hingga ke-7.
- Xiphoid Process:
- Xiphoid process adalah bagian bawah sternum yang kecil dan ujungnya runcing. Bagian ini tidak terhubung secara langsung dengan tulang rusuk dan dapat bervariasi dalam ukuran dan bentuk antara individu.
Sternum memiliki beberapa fungsi penting, antara lain:
- Proteksi Organ Dalam: Sternum melindungi organ-organ penting di dalam dada, seperti jantung dan bagian atas perut.
- Pemberian Attachment untuk Otot dan Tulang Lain: Otot-otot dan tulang-tulang lain melekat pada sternum, membentuk struktur tulang yang kuat dan memberikan dukungan untuk berbagai gerakan tubuh.
- Partisipasi dalam Pernapasan: Sternum memiliki keterlibatan dalam pernapasan karena ikut berperan dalam gerakan tulang rusuk selama inspirasi dan ekspirasi.
- Menyediakan Titik Referensi Anatomis: Sternum merupakan titik referensi anatomi yang penting dalam ilmu kedokteran dan pengkajian fisik. Beberapa struktur di dalam dada, seperti segmen-paru dan ruang antar-tulang rusuk, dapat diacu dengan menggunakan posisi sternum sebagai patokan.
Sternum, bersama dengan tulang rusuk, membentuk kerangka thorax yang penting untuk melindungi organ-organ internal dan memberikan dukungan struktural pada tubuh manusia.
FAQs tentang Tulang Dada (Sternum):
1. Apa itu tulang dada (sternum)?
Tulang dada, juga dikenal sebagai sternum, adalah tulang panjang yang terletak di bagian tengah depan dada manusia. Tulang ini terletak di tengah-tengah rongga dada dan berfungsi untuk melindungi organ-organ vital di dalamnya, seperti jantung, paru-paru, dan sebagian besar saluran pernapasan.
2. Apa struktur dan lokasi tulang dada?
Tulang dada terdiri dari tiga bagian utama, yaitu manubrium, corpus, dan prosesus xiphoideus. Bagian atas tulang dada disebut manubrium, bagian tengahnya disebut corpus, dan bagian bawahnya disebut prosesus xiphoideus. Tulang dada terletak di bagian depan rongga dada, di antara tulang rusuk.
3. Apa fungsi tulang dada?
Fungsi utama tulang dada adalah melindungi organ-organ vital di dalam rongga dada, seperti jantung, paru-paru, dan sebagian besar saluran pernapasan. Selain itu, tulang dada juga berperan dalam membantu menjaga stabilitas dan bentuk dada, serta sebagai titik lekat untuk otot-otot dada dan lengan.
4. Bagaimana tulang dada terhubung dengan tulang rusuk?
Tulang dada terhubung dengan tulang rusuk melalui sendi tulang rawan yang disebut sendi tulang rusuk-sternum atau sendi kondrosternal. Tulang rusuk yang berjumlah 12 pasang terhubung ke tulang dada melalui tulang rawan tulang rusuk yang fleksibel. Hubungan ini memberikan fleksibilitas pada rongga dada dan memungkinkan gerakan saat bernapas.
5. Apakah tulang dada dapat mengalami cedera?
Ya, tulang dada dapat mengalami cedera, terutama akibat benturan atau trauma langsung pada dada. Cedera pada tulang dada dapat berupa retak, patah, atau rusaknya tulang rawan yang menghubungkan tulang dada dengan tulang rusuk. Gejala yang mungkin terjadi termasuk nyeri hebat, kesulitan bernapas, dan pembengkakan pada area dada.
6. Apakah ada kondisi medis terkait dengan tulang dada?
Ya, ada beberapa kondisi medis terkait dengan tulang dada. Contohnya adalah pectus excavatum, yaitu kondisi di mana tulang dada tenggelam ke dalam, membentuk cekungan pada dada. Kondisi lainnya adalah pectus carinatum, di mana tulang dada menonjol ke luar, membentuk bentuk dada yang menonjol ke depan. Kedua kondisi ini dapat mempengaruhi penampilan dan fungsi pernapasan.