Kelas XI – Kurikulum Merdeka
Durasi: 135 Menit (3 JP)
Jumlah Pertemuan: 1 kali pertemuan
A. Capaian Pembelajaran (CP)
Capaian Pembelajaran (CP) Fase F (Kelas XI):
Siswa mampu memahami dan menjelaskan komposisi kimiawi sel, termasuk makromolekul biologis seperti karbohidrat, protein, lipid, dan asam nukleat. Siswa mampu menghubungkan struktur dan fungsi dari masing-masing komponen tersebut dengan proses-proses yang terjadi di dalam sel. Siswa juga mampu mengidentifikasi berbagai jenis molekul dalam sel dan menganalisis peran pentingnya dalam metabolisme serta fungsi seluler lainnya.
B. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat mengidentifikasi dan menjelaskan komposisi kimia sel, termasuk air, ion, dan makromolekul utama: karbohidrat, lipid, protein, dan asam nukleat.
- Siswa dapat memahami dan menjelaskan fungsi masing-masing makromolekul biologis dalam proses seluler seperti transportasi, penyimpanan energi, dan katalisis enzimatik.
- Siswa dapat menganalisis hubungan antara struktur kimia makromolekul dengan fungsinya dalam sel.
- Siswa dapat mengeksplorasi pentingnya air sebagai komponen terbesar dalam sel serta peranannya dalam reaksi biokimia dan stabilitas sel.
- Siswa dapat mendiskusikan bagaimana komposisi kimia sel mendukung kehidupan pada tingkat molekuler.
C. Profil Pelajar Pancasila
- Bernalar Kritis: Menggunakan pengetahuan kimia dasar untuk menganalisis dan memahami peran komposisi kimia dalam kehidupan sel.
- Mandiri: Mencari pemahaman mendalam secara mandiri tentang komponen-komponen sel dan fungsinya dalam berbagai proses biologis.
- Bergotong Royong: Berkolaborasi dalam diskusi kelompok untuk memahami komponen kimia sel dan cara kerjanya.
D. Aktivitas Pembelajaran
1. Pendahuluan (15 Menit)
- Kegiatan Pembuka:
- Guru menyapa siswa dan melakukan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan seperti, “Apa yang kalian ketahui tentang komposisi kimia sel?” atau “Mengapa sel membutuhkan molekul-molekul seperti karbohidrat, protein, dan lemak?”
- Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan kompetensi yang akan dicapai selama pelajaran berlangsung.
- Guru memperlihatkan gambar atau diagram tentang molekul-molekul utama penyusun sel seperti karbohidrat, lipid, protein, dan asam nukleat.
- Alat dan Bahan:
- Proyektor/LCD
- Papan tulis
- Diagram/gambar molekul penyusun sel
2. Kegiatan Inti (100 Menit)
Metode: Diskusi interaktif, pemodelan, dan studi kelompok.
A. Pengantar tentang Komposisi Kimia Sel (20 Menit):
- Guru memberikan penjelasan tentang komponen kimia utama dalam sel, yaitu air, ion-ion penting, dan makromolekul seperti karbohidrat, protein, lipid, dan asam nukleat.
- Guru menjelaskan peran air sebagai pelarut utama dalam sel dan perannya dalam stabilitas sel dan reaksi biokimia.
- Guru memproyeksikan gambar struktur kimia dari makromolekul-makromolekul ini dan menjelaskan secara singkat tentang bagaimana struktur tersebut mempengaruhi fungsinya.
B. Eksplorasi Makromolekul (40 Menit):
- Karbohidrat: Guru menjelaskan fungsi karbohidrat sebagai sumber energi utama sel, peran monosakarida, disakarida, dan polisakarida dalam metabolisme sel.
- Lipid: Guru menjelaskan struktur lipid dan perannya dalam penyimpanan energi serta komposisi membran sel.
- Protein: Guru memberikan penjelasan tentang struktur protein (primer, sekunder, tersier, dan kuartener) dan fungsi protein sebagai enzim, hormon, dan komponen struktural.
- Asam Nukleat: Guru menjelaskan struktur DNA dan RNA, serta peran asam nukleat dalam penyimpanan dan transfer informasi genetik.
- Siswa dibagi dalam kelompok-kelompok kecil. Setiap kelompok diberi satu jenis makromolekul untuk dibahas lebih lanjut: struktur, fungsi, serta contohnya dalam kehidupan seluler. Setiap kelompok kemudian melakukan presentasi singkat tentang makromolekul mereka kepada seluruh kelas.
C. Diskusi Kelompok tentang Fungsi Makromolekul (30 Menit):
- Guru memandu diskusi untuk menghubungkan struktur kimiawi dengan fungsi seluler dari masing-masing makromolekul. Misalnya, bagaimana struktur protein yang kompleks memungkinkan berbagai macam fungsinya dalam sel.
- Guru memberikan kasus-kasus sederhana, misalnya bagaimana kekurangan atau kerusakan pada salah satu makromolekul ini dapat menyebabkan gangguan pada proses metabolisme atau penyakit.
D. Aktivitas Pemodelan Molekul (10 Menit):
- Siswa dapat melakukan pemodelan sederhana menggunakan alat peraga molekul (atau aplikasi 3D jika tersedia) untuk melihat bagaimana struktur makromolekul terhubung dengan fungsinya.
3. Penutup (20 Menit)
- Guru mengadakan sesi tanya jawab untuk mereview materi yang telah dipelajari. Guru bisa mengajukan pertanyaan seperti, “Apa yang akan terjadi jika sel kekurangan salah satu makromolekul ini?” atau “Mengapa protein memiliki peran yang sangat beragam dalam sel?”
- Siswa diminta untuk membuat kesimpulan singkat tentang pentingnya komposisi kimia sel dalam fungsi seluler.
- Guru memberikan kuis singkat atau tugas refleksi tentang komposisi sel untuk dikerjakan sebagai tugas individu.
- Guru memberikan tugas tambahan berupa penelitian tentang hubungan antara komposisi kimia sel dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes atau kolesterol tinggi, yang berhubungan dengan metabolisme karbohidrat dan lipid.
E. Media dan Sumber Belajar
- Buku Teks: Biologi Kelas XII
- Aplikasi atau Situs Edukasi: untuk eksplorasi visual dan pemodelan 3D struktur makromolekul
- Gambar/diagram: Diagram makromolekul seperti karbohidrat, lipid, protein, dan asam nukleat
- Video: Video singkat yang menggambarkan peran komponen kimia dalam sel
F. Penilaian
- Penilaian Sikap:
- Kriteria: Kerjasama dalam kelompok, keaktifan selama diskusi, sikap terbuka terhadap pendapat orang lain, dan tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas.
- Instrumen: Observasi selama proses pembelajaran.
- Penilaian Pengetahuan:
- Kriteria: Pemahaman tentang komposisi kimia sel, fungsi makromolekul, dan hubungan struktur dan fungsi.
- Instrumen: Tes tertulis (pilihan ganda dan esai), kuis, dan laporan kelompok.
- Penilaian Keterampilan:
- Kriteria: Kemampuan siswa untuk menjelaskan, memodelkan, dan mempresentasikan informasi tentang makromolekul sel.
- Instrumen: Presentasi kelompok dan lembar kerja siswa.
G. Rubrik Penilaian
1. Rubrik Penilaian Diskusi Kelompok
Aspek | Kriteria Baik (3) | Kriteria Cukup (2) | Kriteria Kurang (1) | Nilai |
---|---|---|---|---|
Kerjasama Kelompok | Semua anggota aktif berpartisipasi | Sebagian anggota aktif | Hanya 1-2 anggota yang aktif | |
Penguasaan Materi | Menjelaskan dengan jelas dan rinci | Menjelaskan sebagian materi | Tidak memahami materi | |
Presentasi | Sistematis, jelas, dan menarik | Kurang sistematis dan kurang jelas | Tidak jelas dan membingungkan | |
Kreativitas | Menggunakan alat bantu visual | Menggunakan alat bantu sederhana | Tidak menggunakan alat bantu |
2. Rubrik Penilaian Tes/Kuis
Kriteria | Sangat Baik (4) | Baik (3) | Cukup (2) | Kurang (1) | Nilai |
---|---|---|---|---|---|
Pemahaman Konsep | Memahami seluruh konsep dengan baik | Memahami sebagian besar konsep | Memahami sebagian konsep, ada kesalahan | Tidak memahami konsep sama sekali | |
Ketepatan Jawaban | Jawaban seluruhnya benar | Jawaban sebagian besar benar | Jawaban cukup banyak salah | Jawaban seluruhnya salah | |
Kelengkapan Jawaban | Jawaban sangat lengkap dan rinci | Jawaban cukup lengkap | Jawaban kurang lengkap | Jawaban sangat tidak lengkap |
3. Rubrik Penilaian Presentasi
Kriteria | Sangat Baik (4) | Baik (3) | Cukup (2) | Kurang (1) | Nilai |
---|---|---|---|---|---|
Penguasaan Materi | Materi disampaikan dengan sangat baik dan lancar | Materi disampaikan dengan baik namun ada kekurangan | Materi kurang dipahami dan ada banyak kekurangan | Materi tidak dipahami sama sekali | |
Kejelasan Presentasi | Informasi disampaikan jelas dan sistematis | Sebagian besar informasi jelas namun kurang sistematis | Informasi kurang jelas dan tidak sistematis | Informasi membingungkan dan tidak jelas | |
Penggunaan Visual | Visual yang digunakan menarik dan relevan | Visual relevan namun kurang menarik | Visual kurang relevan | Tidak menggunakan visual |
Dengan modul ajar ini, diharapkan siswa dapat memahami pentingnya komposisi kimia sel, serta bagaimana molekul-molekul utama sel berkontribusi dalam proses-proses kehidupan pada tingkat seluler.