Bahasa adalah sistem komunikasi yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan ide, gagasan, perasaan, dan informasi melalui lambang-lambang suara (lisan) atau tanda-tanda tertulis. Bahasa merupakan fitur khas manusia dan memainkan peran penting dalam interaksi sosial, penyebaran budaya, dan perkembangan pengetahuan.
Beberapa karakteristik bahasa meliputi:
- **Arbitrer:** Hubungan antara lambang (kata-kata) dan makna bersifat sembarang atau arbitrator, artinya tidak ada keterkaitan intrinsik antara lambang dan makna yang diwakilinya. Sebagai contoh, kata “apple” di dalam bahasa Inggris tidak memiliki kesamaan fisik dengan buah apel itu sendiri.
- **Produktif:** Bahasa memungkinkan pembicara untuk menghasilkan kombinasi tak terbatas dari kata-kata dan kalimat yang baru untuk menyampaikan gagasan dan informasi yang berbeda.
- **Gramatikal:** Bahasa memiliki aturan dan struktur gramatikal yang mengatur cara kata-kata disusun dalam kalimat. Hal ini melibatkan tata bahasa, sintaksis, dan morfologi.
- **Keterkaitan dengan Budaya:** Bahasa dan budaya saling terkait. Struktur dan kosakata bahasa sering mencerminkan nilai-nilai, norma, dan kepercayaan masyarakat yang menggunakan bahasa tersebut.
- **Belajar:** Manusia belajar bahasa melalui interaksi dengan lingkungan sekitarnya. Anak-anak dapat memahami dan menggunakan bahasa pada usia yang sangat muda melalui proses pembelajaran yang alami.
- **Komunikatif:** Bahasa digunakan untuk tujuan komunikatif, yaitu untuk menyampaikan pesan dan berinteraksi dengan orang lain.
- **Abstrak:** Bahasa memungkinkan manusia untuk menyampaikan konsep-konsep abstrak dan ide-ide yang tidak selalu terkait dengan pengalaman langsung.
Bahasa dapat dibagi menjadi berbagai jenis dan kelompok, dan setiap masyarakat memiliki bahasa atau bahasa-bahasa yang unik. Bahasa dapat juga bersifat dinamis, berubah seiring waktu, dan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kontak budaya, perubahan sosial, dan perkembangan teknologi.