Pengaruh sosial normatif adalah pengaruh yang timbul dari tekanan atau harapan dari kelompok sosial untuk mengikuti norma-norma atau aturan yang ada. Contoh pengaruh sosial normatif adalah:
- Peer pressure (tekanan teman sebaya): Ketika teman sebaya mengharapkan seseorang untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu, individu tersebut mungkin merasa terpaksa untuk mengikuti agar tidak dianggap aneh atau tidak diterima dalam kelompok tersebut.
- Norma sosial: Norma sosial adalah aturan yang diterima dan diikuti oleh anggota suatu kelompok. Contohnya, di suatu kelompok masyarakat tertentu, norma sosial mungkin mendorong individu untuk mengenakan pakaian tertentu atau menghormati orang tua.
- Pengecualian atau tekanan moral: Kadang-kadang individu merasa terdorong untuk mengikuti norma sosial karena alasan moral atau etika. Misalnya, seseorang mungkin tidak mau mencuri karena mereka menganggapnya sebagai tindakan yang salah secara moral.
Pengaruh sosial informasional adalah pengaruh yang timbul dari informasi atau keyakinan orang lain tentang situasi atau tugas yang dihadapi. Contoh pengaruh sosial informasional adalah:
- Ketidakpastian: Ketika individu merasa tidak yakin atau tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang suatu situasi, mereka mungkin akan mengacu pada orang lain untuk mendapatkan informasi atau petunjuk. Jika orang lain menganggap suatu tindakan sebagai yang tepat, individu tersebut mungkin akan mengikuti contoh tersebut.
- Kepatuhan: Individu cenderung mengikuti tindakan atau perilaku yang mereka lihat dari orang lain, terutama jika mereka menganggap orang tersebut memiliki pengetahuan atau keahlian yang lebih baik dalam situasi tersebut.
- Efek tunggakan sosial: Ketika individu melihat orang lain melakukan tindakan tertentu dan menganggapnya sebagai tindakan yang benar, mereka mungkin cenderung mengikuti contoh tersebut untuk menghindari kritik atau kecaman.
Pengaruh sosial normatif dan sosial informasional dapat saling berinteraksi dan mempengaruhi perilaku seseorang. Pengaruh normatif berkaitan dengan tekanan kelompok atau norma yang ada, sementara pengaruh informasional berkaitan dengan informasi yang diperoleh dari orang lain. Kedua pengaruh ini dapat memainkan peran penting dalam membentuk perilaku sosial seseorang.