Apa itu Transkripsi Sempit?

Transkripsi sempit, dalam pengartian sederhana merupakan alat yang digunakan selama proses transkripsi fonetik.

Dalam transkripsi fonetik, simbol tertulis digunakan untuk mewakili kata atau suara yang diucapkan.

Simbol-simbol ini berasal dari alfabet fonetik internasional, (IPA) yang merupakan bahasa transkripsi yang paling banyak digunakan di dunia.

Dalam transkripsi yang sempit, penulis berusaha menangkap sebanyak mungkin detail tentang suara itu.

Alih-alih hanya mencoba menangkap kata itu sendiri, penyalin berfokus pada bagaimana suara dihasilkan.

Transkripsi fonetik dapat dibagi menjadi dua kategori dasar, yang mencakup transkripsi sempit dan luas.

Dalam transkripsi yang luas, penulis mengabaikan detail dan berfokus pada kata-kata apa yang digunakan, bukan bagaimana pengucapannya.

Transkripsi luas mungkin identik untuk dua orang yang mengucapkan rangkaian atau kata yang sama, karena transkripsi tidak akan mencerminkan aksen, pelafalan, dan pola bicara individu.

Narrow menangkap detail sebanyak mungkin, termasuk penempatan lidah, bibir, dan gigi saat setiap suara diucapkan.

Transkripsi sempit menangkap detail sebanyak mungkin tentang kata yang diucapkan.

Selain mencatat kata-kata itu sendiri, penyalin mencatat bagaimana masing-masing terdengar, dan bagaimana pembicara membentuk setiap suara.

Ini dicapai melalui penggunaan diakritik, atau simbol khusus yang digunakan bersama dengan IPA.

Diakritik memungkinkan penyalin menangkap perbedaan unik dalam pelafalan, seperti jeda antar huruf, kualitas sengau, atau huruf yang terlewat.

Mereka juga menangkap penempatan lidah, bibir, dan gigi saat setiap suara diucapkan.

Apakah Amazon benar-benar memberi Anda harga yang kompetitif? Plugin yang kurang dikenal ini mengungkapkan jawabannya.

Sebagian besar sumber setuju bahwa transkripsi sempit jauh lebih sulit dikuasai daripada transkripsi luas.

Selain mempelajari keseluruhan IPA, transkrip juga harus memahami cara mengaplikasikan diakritik.

Untuk melakukan jenis transkripsi ini dengan sukses, seseorang harus memiliki pengalaman yang signifikan dalam mengamati penggunaan mulut, lidah, dan bibir pembicara, dan menangkap gerakan mereka di atas kertas.

Juga bermanfaat untuk memahami bagaimana gerakan mulut yang berbeda memengaruhi pelafalan dan kualitas suara.

Transkripsi sempit dapat berfungsi sebagai alat yang ampuh untuk ahli terapi wicara dan ahli patologi.

Sementara pidato itu sendiri berumur pendek, transkripsi fonetik dapat disimpan dan dipelajari dari waktu ke waktu.

Dengan mempelajari bagaimana pasien membentuk suara, terapis lebih siap untuk menghasilkan rencana perawatan yang efektif untuk meningkatkan kemampuan berbicara.

Proses ini juga digunakan oleh para ahli linguistik, yang mengandalkan teknik ini untuk mempelajari dan memahami perbedaan dan persamaan antara berbagai bahasa.

Terakhir, transkripsi sempit dapat digunakan untuk menangkap kata atau suara dalam rapat, wawancara, atau pengaturan hukum.