Surat Pengacara – (Keuangan)


Apa Surat Pengacara?

Surat pengacara adalah surat bisnis formal yang dikirim oleh akuntan publik bersertifikat (CPA) ke pengacara klien. Surat pengacara memverifikasi informasi yang dikirim oleh manajemen perusahaan terkait dengan proses pengadilan perusahaan yang tertunda .

Tujuan surat pengacara adalah untuk menginformasikan dan mengesahkan kepada auditor dari setiap tindakan hukum terhadap klien yang dapat mengakibatkan dampak keuangan yang merugikan pada laporan keuangan perusahaan .

Poin Penting

  • Surat pengacara adalah surat bisnis formal dari akuntan publik bersertifikat untuk pengacara perusahaan.
  • Informasi yang dikirim ke akuntan oleh manajemen perusahaan terkait dengan proses pengadilan yang tertunda diverifikasi melalui surat pengacara.
  • Surat kuasa tersebut digunakan dalam proses audit dengan tujuan untuk mengungkap potensi kerugian yang timbul dari tuntutan hukum terhadap perusahaan yang dapat berdampak negatif terhadap posisi keuangan perusahaan.

Memahami Surat Pengacara

Surat pengacara merupakan bagian penting dari proses audit keuangan. Ketika auditor melakukan penelaahan atas keuangan perusahaan, mereka perlu mempertimbangkan setiap litigasi yang mungkin berdampak negatif pada keuangan. Oleh karena itu, mereka membutuhkan laporan lengkap dari semua tuntutan hukum yang tertunda yang dihadapi perusahaan.

Auditor akan meminta surat ini untuk audit apa pun dan terutama jika mereka memiliki keraguan bahwa manajemen perusahaan yang mereka audit memiliki litigasi yang belum mereka ungkapkan. Surat ini kemudian akan memberi mereka informasi yang mereka butuhkan.

Intinya, surat tersebut berusaha untuk memastikan bahwa informasi yang diberikan oleh klien akurat dan lengkap. Setelah menerima tanggapan dari pengacara, CPA dapat menentukan dengan lebih baik apakah situasi hukum klien berdampak material pada informasi yang dilaporkan dalam laporan keuangannya.

Ini adalah perawatan khusus ketika kemungkinan kerugian dari kerusakan yang diberikan sebagai akibat dari gugatan yang hilang adalah kemungkinan terjadi. payout akan menyakiti kekuatan keuangan perusahaan, oleh karena itu, pemegang saham dan calon investor harus dibuat sadar risiko ini.

Pertimbangan Akuntansi dan Auditing

Merupakan tanggung jawab utama manajemen untuk menerapkan prosedur untuk mempertanggungjawabkan litigasi, klaim, dan penilaian terhadap perusahaan saat menyiapkan laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang diterima secara umum (GAAP).

Terkait litigasi, klaim, dan penilaian, auditor perlu memperoleh informasi terkait masalah tersebut. Informasi yang perlu mereka kumpulkan harus sebagai berikut:

  • Adanya situasi apa pun yang dapat menjadi potensi kerugian bagi perusahaan yang terjadi melalui proses pengadilan.
  • Jangka waktu yang tepat saat masalah yang menyebabkan proses pengadilan tersebut terjadi.
  • Kemungkinan hasil yang negatif bagi perusahaan.
  • Perkiraan potensi kerugian.