Apa Itu Kamera Arahkan dan Bidik?

Kamera point and shoot adalah kamera berukuran saku, sebagian besar fokus otomatis yang dirancang untuk kesederhanaan. Kamera point and shoot dapat disebut kamera P&S atau kamera kompak, karena ukurannya yang kecil.

Seperti semua jenis kamera lainnya, mereka memiliki pro dan kontra.

Keuntungan

  • Terjangkau; banyak tersedia untuk di bawah $100.
  • Fungsionalitas otomatis; mengambil foto dengan cepat dan mudah tanpa meributkan pengaturan.
  • Rentang pengaturan lanjutan.

Kekurangan

  • Tidak ada jendela bidik optik dan kemampuan zoom optik yang jauh lebih kecil.
  • Beberapa memungkinkan kontrol untuk kedalaman lapangan.
  • Tidak bagus untuk penangkapan gerak.

Fitur yang Membuat Kamera Bidik dan Bidik Menarik

Salah satu fitur paling menarik dari kamera bidik dan bidik adalah fungsi otomatisnya—kemampuan untuk mengarahkan kamera ke subjek dengan cepat dan mudah dan mengambil gambar. Kamera melakukan semua pekerjaan mulai dari menyesuaikan level eksposur hingga memfokuskan kamera dan memutuskan apakah lampu kilat diperlukan. Itu menjadikannya pilihan yang bagus untuk seseorang yang hanya ingin mengambil gambar cepat tanpa harus memikirkan pengaturan yang akan memastikan gambarnya sempurna.

Jean-Philippe Tournut/Momen/Getty Images

Sebagian besar kamera point and shoot telah maju ke titik di mana mereka mungkin menyertakan beberapa kontrol semi-manual. Misalnya, Scene Mode adalah cara populer untuk memastikan Anda mendapatkan foto terbaik dalam kondisi tertentu, seperti memotret fotografi lanskap, gambar close-up bunga dan tanaman hijau, atau potret teman dan keluarga.

Kemampuan untuk terhubung ke jaringan nirkabel melalui Wi-Fi atau ke perangkat lain melalui Bluetooth adalah fitur lain yang telah ditambahkan ke banyak kamera point and shoot. Pengguna dapat secara otomatis mengirim gambar ke ponsel cerdas, komputer, media sosial, atau penyimpanan cloud mereka tanpa memikirkannya. Mengedit langsung dari layar LCD kamera dan mencetak langsung dari kamera juga merupakan fitur yang berguna bagi fotografer amatir.

Fitur tambahan yang dimiliki sebagian besar kamera point and shoot meliputi:

  • Ukuran kompak, yang membuat membawa kamera point and shoot lebih mudah di hampir semua situasi.
  • GPS untuk menandai lokasi pengambilan gambar.
  • Stabilisasi gambar untuk memastikan bahwa setiap gambar sebening kristal.
  • Deteksi wajah yang hampir menjamin setiap wajah dalam gambar dalam fokus.
  • Deteksi senyum yang akan mengingatkan Anda saat seseorang dalam bingkai tidak tersenyum.
  • Kemampuan zoom digital yang memungkinkan Anda untuk fokus pada subjek yang jauh di kejauhan atau mendapatkan gambar close-up yang bagus.
  • Kemampuan video 4K HD sehingga Anda dapat merekam film rumahan atau gambar diam dari perangkat yang sama.
  • Media sosial mengunggah langsung dari kamera sehingga Anda tidak perlu menunggu untuk membagikan foto Anda.
  • Jendela bidik jarak jauh yang memungkinkan Anda memilih (dan memfokuskan) bidikan Anda langsung dari smartphone atau meja.

Kekurangan Point and Shoot

Sementara kamera point and shoot sangat bagus untuk fotografer yang hanya ingin mengambil gambar cepat, mereka mungkin bukan pilihan yang tepat untuk siapa saja yang menginginkan kontrol lebih atas gambar yang mereka ambil. Misalnya, beberapa kamera point and shoot memungkinkan fotografer untuk mengontrol kedalaman bidang. Semua yang ada di dalam bingkai terfokus atau tidak sama sekali.

Sebagian besar kamera point and shoot juga memiliki tampilan digital dan kemampuan zoom yang bagus, tetapi tidak ada jendela bidik optik dan kemampuan zoom optik yang jauh lebih kecil. Bagi fotografer yang tertarik untuk memperbesar elemen gambar, hal ini dapat mengecewakan karena zoom digital menggunakan kemampuan software untuk “mengisi” piksel dalam gambar yang dapat menyebabkan gambar menjadi sedikit kabur dan tidak fokus saat Anda memperbesarnya. Zoom optik, di sisi lain, dilakukan dengan menggunakan perangkat keras kamera, sehingga gambar yang diambil adalah gambar sebenarnya dan akan terlihat jauh lebih baik saat diperbesar.

LongHa2006/E+/Getty Images

Kamera point and shoot juga biasanya merupakan pilihan yang buruk bagi siapa saja yang ingin mengambil gambar aksi. Misalnya, jika tujuan utama Anda dengan kamera adalah untuk mengambil gambar yang luar biasa dari bintang sepak bola pemula Anda, Anda mungkin akan kecewa dengan kamera point and shoot. Sebagian besar tidak memungkinkan kontrol kecepatan rana secara manual, jadi saat Anda mengambil gambar, tidak dapat “mengambil” cukup cepat untuk menangkap gambar yang tajam dan jernih. Sebaliknya, yang Anda dapatkan adalah beberapa tingkat keburaman, yang dapat berguna dalam fotografi artistik, tetapi tidak jika Anda ingin mengambil gambar yang jelas tentang atlet Anda yang menendang gawang kemenangan.

Harga Point and Shoot

Pada suatu waktu, harga adalah tempat kamera point and shoot benar-benar menang. Ini masih tidak biasa untuk mengambil kamera point and shoot dengan harga di bawah $100. Namun, ada juga kamera point and shoot di pasaran yang harganya hampir sama dengan kamera entry-level bridge atau kamera DSLR.

Mengingat itu, bagaimana Anda memilih kamera mana yang terbaik? Pertanyaannya sebenarnya adalah masalah kontrol. Apakah Anda ingin dapat mengambil beberapa bidikan cepat di sana-sini dengan tingkat kepastian bahwa bidikan akan keluar dengan jelas dan fokus? Jika ya, maka point and shoot mungkin akan melakukan semua yang Anda butuhkan.

Jika Anda tertarik dengan kontrol yang lebih besar, menginginkan kemampuan zoom optik, atau berencana untuk sering memotret aksi, maka kamera bridge atau DSLR adalah pilihan yang lebih baik.