Apa itu Metadata dalam Fotografi?

Metadata mengacu pada informasi deskriptif yang disematkan di dalam gambar atau jenis file lainnya. Metadata menjadi semakin penting di era foto digital ini, karena fotografer mencari cara untuk menyertakan informasi gambar yang portabel dan tetap berada di file.

Salah satu cara pembuatan metadata adalah melalui informasi tambahan yang hampir semua kamera digital simpan dengan foto. Metadata ini disebut data EXIF, yang merupakan singkatan dari Exchangeable Image File Format. Sebagian besar perangkat lunak foto digital dapat menampilkan informasi EXIF, tetapi biasanya Anda tidak dapat mengeditnya.

Format Metadata Paling Umum

Ada jenis metadata lain yang memungkinkan Anda menambahkan informasi deskriptif dalam file foto atau gambar digital. Metadata ini mungkin mencakup karakteristik foto, informasi hak cipta, keterangan, kredit, kata kunci, tanggal dan lokasi pembuatan, informasi sumber, atau petunjuk khusus. Dua format metadata yang paling umum digunakan untuk file gambar adalah IPTC dan XMP.

  • IPTC adalah standar yang dikembangkan pada tahun 1970-an oleh International Press Telecommunications Council. Itu dikembangkan sebagai standar untuk bertukar informasi antara organisasi berita dan telah berkembang dari waktu ke waktu. Sekitar tahun 1994, formulir Info File Adobe Photoshop memungkinkan pengguna untuk memasukkan dan mengedit metadata IPTC dalam file gambar digital, sehingga diadopsi oleh agensi stok foto dan bisnis penerbitan lainnya di luar media berita.
  • XMP adalah Platform Metadata Berbasis XML baru yang dikembangkan oleh Adobe pada tahun 2001. Adobe bekerja dengan IPTC untuk memasukkan header IPTC lama ke dalam kerangka XMP baru, dan pada tahun 2005 Skema Inti IPTC untuk spesifikasi XMP dirilis. XMP adalah open source, standar publik, sehingga memudahkan pengembang untuk mengadopsi spesifikasi dalam perangkat lunak pihak ketiga. Metadata XMP dapat ditambahkan ke banyak jenis file, tetapi untuk gambar grafik, umumnya disimpan dalam file JPEG dan TIFF.

Sebagian besar perangkat lunak pengeditan foto dan manajemen gambar saat ini menawarkan kemampuan untuk menyematkan dan mengedit metadata dalam file, dan ada juga banyak utilitas khusus yang bekerja dengan semua jenis metadata termasuk EXIF, IPTC, dan XMP. Beberapa perangkat lunak lama tidak mendukung metadata tersemat, dan Anda berisiko kehilangan informasi ini jika menggunakan program semacam itu untuk mengedit dan menyimpan file.

Sebelum standar metadata ini, setiap sistem manajemen gambar memiliki metode kepemilikan yang menyimpan informasi gambar, yang berarti informasi tersebut tidak tersedia di luar perangkat lunak. Jika Anda mengirim foto ke orang lain, informasi deskriptif tidak ikut disertakan. Metadata memungkinkan informasi untuk diangkut dengan file dengan cara yang dapat dipahami oleh perangkat lunak, perangkat keras, dan pengguna akhir lainnya. Itu juga dapat ditransfer antar format file.

Berbagi Foto dan Ketakutan Metadata

Baru-baru ini, dengan maraknya berbagi foto di jejaring sosial seperti Facebook, ada kekhawatiran tentang informasi pribadi seperti data lokasi yang disematkan dalam metadata foto yang dibagikan secara online. Kekhawatiran ini umumnya tidak berdasar karena jejaring sosial utama menghapus sebagian besar metadata termasuk informasi lokasi dan koordinat GPS.