Memahami Titik Fokus Otomatis

Kamera DSLR modern menyertakan beberapa titik fokus, yang biasanya dapat Anda lihat melalui jendela bidik atau di layar LCD. Pada sebagian besar kamera DSLR lama, titik-titik ini hanya terlihat melalui jendela bidik, tetapi karena mode Live View menjadi populer pada kamera DSLR modern, fotografer dapat melihat titik fokus ini di layar LCD atau di jendela bidik.

Apa itu Titik Fokus Otomatis?

Titik fokus otomatis adalah apa yang digunakan kamera untuk fokus pada subjek. Anda mungkin pertama kali menyadarinya saat menekan tombol rana setengah. Banyak kamera akan mengeluarkan bunyi bip, dan beberapa titik AF akan menyala—sering berwarna merah atau hijau—di jendela bidik atau di layar tampilan. Saat DSLR Anda dibiarkan pada pemilihan AF otomatis, Anda akan tahu di mana kamera memfokus titik AF mana yang menyala.

Kapan Menggunakan Pemilihan AF Otomatis

Pemilihan AF otomatis bekerja dengan baik untuk banyak jenis foto—misalnya, jika Anda menggunakan kedalaman bidang yang besar dan tidak memotret apa pun yang bergerak. Namun dengan subjek tertentu, kamera bisa bingung.

Katakanlah Anda mencoba memotret kupu-kupu di atas daun dengan latar belakang kontras tinggi. Kamera mungkin fokus pada kontras yang lebih jelas di bagian belakang, memburamkan subjek utama dan menjaga latar belakang tetap fokus. Dalam situasi seperti itu, sebaiknya gunakan pemilihan AF manual.

Pemilihan AF Manual

Pemilihan AF manual seringkali memungkinkan Anda untuk memilih hanya satu titik AF, yang memberi Anda area presisi untuk fokus. Anda seharusnya dapat memilih jenis sistem titik AF yang tepat yang ingin Anda gunakan melalui menu kamera. Dan jika kamera DSLR Anda kebetulan memiliki kemampuan layar sentuh, Anda mungkin dapat memilih titik AF dengan menyentuh bagian pemandangannya.

Beberapa kamera modern, seperti Canon EOS 7D, memiliki sistem AF pintar yang memungkinkan Anda memilih satu titik dan juga grup atau bagian foto yang menjadi fokus. Sistem AF menjadi lebih canggih, sehingga mengurangi risiko pemfokusan yang tidak tepat.

Menggunakan Banyak Titik AF

Bidikan aksi, hewan piaraan, anak-anak, serta subjek dan situasi lain dengan banyak gerakan mendapat manfaat dari penggunaan banyak titik AF. Namun, jika Anda memotret terutama potret atau lanskap, Anda mungkin akan senang dengan titik AF minimum, karena Anda dapat menyesuaikan subjek atau posisi Anda dengan mudah.