Mengapa mendengarkan penting untuk komunikasi yang efektif?

Untuk mendengarkan, kita perlu melakukan upaya sadar untuk tidak hanya mendengar apa yang dikatakan orang, tetapi menerimanya, mencernanya, dan memahaminya. Mendengarkan tidak hanya meningkatkan kemampuan Anda untuk memahami lebih baik dan membuat Anda menjadi komunikator yang lebih baik, itu juga membuat pengalaman berbicara kepada Anda lebih menyenangkan bagi orang lain.

Mendengarkan secara aktif mencakup komunikasi terbaik: benar-benar mendengar dan memahami apa yang dikatakan, memproses informasi dan merespons untuk memperjelas dan memperoleh lebih banyak informasi. Mendengarkan secara aktif adalah dasar dari komunikasi yang efektif. Ini memecahkan masalah dan menyelesaikan konflik.

Mendengarkan secara aktif adalah bagian penting dari keahlian komunikasi Anda karena hal itu mendorong keterbukaan, kejujuran, dan kesuksesan. Ketika Anda memperhatikan lawan bicara Anda, Anda menunjukkan kepada orang itu bahwa mereka didengar, sehingga membangun kepercayaan dan membuat orang itu merasa bahwa kata-kata mereka penting bagi Anda.

Mendengarkan adalah komponen terpenting dari komunikasi yang efektif. Mendengarkan secara efektif lebih dari sekedar memahami kata-kata pembicara. Ini adalah kemampuan untuk mengenali pesan lengkap dengan memahami konteks dan tujuan pesan.

Komunikasi yang efektif mengarah pada pemahaman. Proses komunikasi terdiri dari empat komponen utama. Komponen tersebut meliputi encoding, medium transmisi, decoding, dan feedback. Ada juga dua faktor lain dalam proses tersebut, dan kedua faktor tersebut hadir dalam bentuk pengirim dan penerima.

‘Mendengarkan secara aktif’ berarti, seperti namanya, mendengarkan secara aktif. Yaitu berkonsentrasi penuh pada apa yang dikatakan daripada hanya pasif ‘mendengar’ pesan pembicara. Mendengarkan secara aktif melibatkan mendengarkan dengan semua indera. Mendengarkan adalah komponen paling mendasar dari keterampilan komunikasi interpersonal.