Di MySQL, tipe data boolean sebenarnya tidak ada secara eksplisit. Namun, banyak orang menggunakan tipe data TINYINT(1) sebagai pengganti tipe data boolean. TINYINT(1) memiliki panjang satu byte dan dapat digunakan untuk menyimpan nilai 0 atau 1, yang dapat diartikan sebagai nilai boolean (false atau true).
Berikut adalah contoh penggunaan TINYINT(1) untuk menyimpan nilai boolean di MySQL:
sql
CREATE TABLE contoh_tabel (
id INT PRIMARY KEY,
nama VARCHAR(50),
aktif TINYINT(1)
);
— Menyisipkan data
INSERT INTO contoh_tabel (id, nama, aktif) VALUES (1, ‘Contoh 1’, 1);
INSERT INTO contoh_tabel (id, nama, aktif) VALUES (2, ‘Contoh 2’, 0);
— Memilih data
SELECT * FROM contoh_tabel;
Dalam contoh di atas, kolom aktif memiliki tipe data TINYINT(1) dan dapat menyimpan nilai 0 atau 1, yang mewakili nilai boolean false atau true.
Namun, mulai dari MySQL versi 8.0.3, MySQL menyediakan tipe data BOOLEAN yang merupakan sinonim dari TINYINT(1). Dengan menggunakan BOOLEAN, sintaksnya menjadi lebih jelas:
sql
CREATE TABLE contoh_tabel (
id INT PRIMARY KEY,
nama VARCHAR(50),
aktif BOOLEAN
);
— Menyisipkan data
INSERT INTO contoh_tabel (id, nama, aktif) VALUES (1, ‘Contoh 1’, TRUE);
INSERT INTO contoh_tabel (id, nama, aktif) VALUES (2, ‘Contoh 2’, FALSE);
— Memilih data
SELECT * FROM contoh_tabel;
Perhatikan bahwa, meskipun BOOLEAN tersedia, TINYINT(1) masih umum digunakan dan diterima dengan baik dalam praktik-praktik pengembangan database di MySQL