Apa itu Persemakmuran Negara-Negara Merdeka?

Commonwealth of Independent States (CIS) juga dikenal sebagai Persemakmuran Rusia. Ini adalah organisasi yang dibentuk oleh sembilan dari lima belas negara bekas Soviet setelah pembubaran Uni Soviet. Ukraina dan Turkmenistan adalah anggota asosiasi sementara Georgia menarik diri dari organisasi pada tahun 2008. Negara-negara Baltik termasuk Lituania, Estonia dan Latvia bukan anggota karena pilihan. Tujuan organisasi ini adalah untuk mengkoordinasikan otoritas di bidang-bidang seperti perdagangan dan keamanan dan untuk mempromosikan pencegahan bersama konflik bersenjata dan kejahatan.

Milik CIS

Meskipun CIS dibentuk untuk pertama kalinya oleh tiga negara di mana sembilan negara lain telah bergabung, organisasi tersebut saat ini memiliki sembilan negara anggota termasuk Armenia, Azerbaijan, Belarus, Kazakhstan, Kirgistan, Moldova, Rusia, Tajikistan, dan Uzbekistan. Georgia menarik keanggotaannya pada tahun 2008 ketika bergabung dengan NETO, mengklaim tidak dapat menjadi bagian dari dua organisasi militer. Piagam CIS, yang meresmikan konsep keanggotaan, diadopsi pada Januari 1993. Agar suatu negara dianggap sebagai anggota CIS, ia harus meratifikasi piagam CIS. Turkmenistan dan Ukraina dianggap sebagai anggota terkait karena mereka belum meratifikasi piagam tersebut. Oleh karena itu, kedua negara berpartisipasi dalam CIS secara selektif.

Organisasi terkait

Negara-negara anggota CIS sepakat untuk membuat kawasan perdagangan bebas pada tahun 1994 tetapi perjanjian tersebut tidak disetujui hingga tahun 2011 ketika CISFTA ditandatangani oleh 8 dari 11 anggota. Namun, mulai tahun 2013, perjanjian tersebut diratifikasi oleh lima negara antara lain Rusia, Armenia, Ukraina, Belarusia, dan Moldova. Organisasi lainnya termasuk Eurasia Economic Community (selesai pada 2015), Organization of Central Asian Corporation, Common Economic Space dan Community for Democracy and Rights of Nation.

Arti dari CIS

Salah satu tujuan utama CIS adalah untuk mempromosikan pembangunan sosial dan ekonomi para anggotanya, khususnya negara-negara merdeka baru dengan mempromosikan dan melindungi hak asasi manusia. Negara-negara anggota CIS mengadopsi sebuah konvensi tentang hak asasi manusia dan kebebasan fundamental pada tanggal 26 Mei 1995, memperkuat komitmen mereka terhadap perlindungan hak asasi manusia. Piagam CIS membentuk Dewan Menteri Pertahanan yang mengoordinasikan kerja sama militer Negara-negara Anggota. Dewan mengembangkan proposal untuk mencegah konflik bersenjata di dalam wilayah negara-negara anggota. Kegiatan lainnya meliputi pemantauan pemilu dan promosi olahraga di daerah.