Apa itu Persepsi Haptik?

Konsep tersebut merupakan istilah umum untuk pengenalan tubuh terhadap sinyal eksternal dari lingkungan. Persepsi haptic mengacu pada cara seseorang dapat memperoleh informasi tentang lingkungannya melalui sentuhan. Ini melibatkan sensor kulit dan reseptor di bagian lain dari tubuh seperti otot, yang mengenali sensasi seperti tekanan. Ini bekerja sama untuk mengirim sinyal ke otak, yang menafsirkannya untuk membentuk representasi lingkungan untuk dipahami orang tersebut.

Jenis perbedaan sensasi yang dapat dikenali tubuh melalui sentuhan terutama bersifat mekanis, itulah sebabnya banyak sensor yang penting dalam persepsi haptik disebut mekanoreseptor. Ini mencatat perubahan tekanan dan getaran. Selain merasakan perubahan mekanis, persepsi haptik juga menggunakan data dari termoreseptor yang merekam perubahan suhu.

Kulit adalah organ yang melindungi bagian dalam tubuh dari kerusakan dan infeksi, dan juga menyediakan struktur. Selain peran ini, kulit adalah rumah bagi mekanoreseptor dan termoreseptor, karena bagian luar seseorang adalah bagian yang paling sering berkomunikasi dengan lingkungan. Reseptor merekam sensasi dan mengirimkan data melalui saraf ke otak. Otak mengumpulkan semua data dari pengalaman sentuhan, memperhitungkan pengetahuan sebelumnya tentang objek serupa, dan membentuk konsep untuk unsur yang disentuh.

Persepsi haptic tidak hanya berarti pengalaman dari kulit. Mekanoreseptor juga ada di dalam tubuh, di tempat-tempat yang sesuai dengan lingkungan. Pada dasarnya, ini adalah otot, sendi, dan tendon, yang mengalami perubahan posisi ketika seseorang menyentuh suatu benda atau permukaan. Misalnya, ketika seseorang menekan jari pada kue untuk melihat apakah kue itu matang, posisi otot, tendon, dan persendian jari bervariasi dengan suspensi kue.

Umumnya, ketika seseorang dipengaruhi oleh sesuatu yang lain, dia terutama akan berkonsentrasi pada sensasi yang dihasilkan pada tubuh dan mengabaikan sifat fisik unsur bergerak. Sebaliknya, ketika seseorang menyentuh sesuatu di lingkungan, dia akan membentuk persepsi tentang lingkungan fisik. Persepsi haptic biasanya digunakan untuk situasi kedua, di mana karakteristik lingkungan penting.

Kekasaran suatu permukaan, sifat berminyak dari suatu cairan, atau berat suatu benda, adalah semua ukuran yang digunakan otak setelah menafsirkan sinyal dari reseptor. Terkadang persepsi haptic yang akurat mengharuskan orang tersebut untuk menggerakkan kulitnya ke permukaan, untuk menilai perbedaan perasaan seperti kekasaran. Reseptor yang berada di bagian bawah rambut dapat mengenali kapan laba-laba merangkak di satu tangan dan ke arah mana ia ditenggelamkan. Ukuran dan bentuk objek juga dikenali melalui persepsi haptic. Contohnya adalah seorang anak menggali secara membabi buta dalam sekantong permen Halloween untuk menemukan lolipop favoritnya, yang bisa bulat, datar dan besar, bukan kecil dan bulat.

  • Mekanoreseptor terlibat dalam rasa keseimbangan tubuh.