Apa Kekurangan Menjadi Pintar di Kantor?

1. Penyelesaian Pertanyaan Terlalu Cepat.

Kelemahan pertama yang dimiliki orang cerdas adalah mereka mengerti dan percaya bahwa mereka pintar. Jadi, ketika dia ditanya atau mendengar pertanyaan, dia akan dengan cepat menjawab pertanyaan itu dengan cepat. Soalnya, jawaban yang diberikan belum tentu benar, karena dia tidak mendengarkan dengan baik dan tidak mau berpikir matang-matang terlebih dahulu, padahal mereka adalah orang-orang yang cerdas. Kekurangan orang cerdas seperti ini sering dianggap seperti orang sombong terhadap rekan kerja lainnya.

Dalam dunia kerja, sikap ini akan sangat mengganggu kenyamanan rekan kerja kita yang lain. Mungkin benar bahwa kita cerdas, tetapi mendengarkan perkataan, pendapat, ide, atau pertanyaan orang lain dengan cermat adalah salah satu keterampilan yang perlu kita miliki di kantor.

2. Suka mengambil keputusan terlalu cepat.

Kembali lagi, karena merasa dirinya adalah orang yang cerdas, seringkali individu seperti ini tidak mau membicarakan hal penting dengan orang lain. Karena itu, ia sering mengambil keputusan dengan cepat, bahkan tanpa persetujuan anggota tim lainnya. Apakah sikap ini boleh dilakukan di kantor? Tentu saja tidak, betapapun pintarnya kita, membuat keputusan bersama adalah sesuatu yang dibutuhkan oleh setiap tim kerja di perusahaan mana pun.

3. Terkadang, Orang Pintar Tidak Bertanya pada Saat yang Tepat.

Mungkin karena individu seperti ini merasa sudah mengetahui apa jawaban dari pertanyaan yang diajukan, maka mereka menanyakan hal yang sama kepada orang lain. Sayangnya, mereka sering tidak mengajukan pertanyaan pada waktu yang tepat. Karena itu ia sering membuat orang lain merasa minder atau minder karena tidak bisa menjawab pertanyaannya dengan baik. Dalam dunia kerja, sikap ini sangat tidak baik diterapkan karena akan merusak kekompakan tim kerja.

Jadi, ketika kita merasa sudah pintar, coba renungkan kembali dan sadari bahwa masih banyak hal yang masih harus kita pelajari dalam hidup ini. Oke, rekan?