APA MANFAAT SENYUM DI DUNIA KERJA?

Apakah rekan pembaca Anda adalah orang yang suka tersenyum pada orang-orang di sekitar Anda? Misalnya, tersenyum pada keluarga, kerabat, atau rekan kerja di kantor. Ada beberapa orang negatif yang menyimpulkan bahwa memberikan senyuman hanya terlihat seperti ‘ramah’, padahal aslinya tidak. Jika rekan pembaca bertemu dengan seseorang yang berpikiran seperti ini, abaikan saja. Karena pada kenyataannya, memberikan senyuman kepada orang lain dapat memberikan banyak manfaat untuk kita!

Nah pada artikel kali ini, kita akan menjelaskan 7 manfaat senyuman yang akan kita dapatkan saat kita menerapkannya di dunia kerja. Mari kita simak penjelasan berikut.

1. Tersenyum Dapat Mengurangi Stres dan Kecemasan.

Manfaat pertama yang bisa kita dapatkan dari tersenyum adalah dapat mengurangi stres dan kecemasan. Melalui senyuman yang kita berikan kepada orang lain, hal ini dapat meningkatkan aura positif yang ada pada diri kita dan membuat kita merasa lebih bahagia.

Dalam dunia kerja, kita akan menemukan banyak tantangan dan hambatan, baik hambatan kecil maupun besar. Jika kita tidak pandai tersenyum, kita akan mudah stres! Pikiran yang jernih dan positif sangat dibutuhkan untuk menghadapi masalah di kantor. Misalnya, dokumen penting untuk rapat nanti sore basah dengan tumpahan kopi di meja kita. Itu mungkin sesuatu yang bisa membuat kita sangat frustasi. Namun jika kita menghadapinya dengan pikiran yang tenang dan berusaha tersenyum atas kejadian tersebut, maka otak kita akan berjalan lancar untuk mencari jalan keluarnya.

Contoh lain, ketika kita merasa tegang untuk presentasi di depan klien, tersenyum akan membuat kita lebih rileks dan fasih dalam berbicara di depan umum, tidak ada stres dan kecemasan yang akan menjauh!

2. Tersenyum Dapat Membantu Melepaskan Endorfin.

Selain membantu menjauhkan stres dan kecemasan, tersenyum akan membuat kita lebih bahagia. Padahal sebenarnya kita sedang dalam kondisi yang cukup buruk atau tidak menyenangkan. Seseorang yang murah senyum, otaknya akan merasa senang seperti orang yang habis makan coklat atau berolahraga.

Endorfin adalah hormon yang sama yang biasanya dilepaskan saat kita berolahraga, dan hormon ini dapat membuat kita merasa jauh lebih baik, lebih termotivasi, dan terhindar dari stres atau kekhawatiran. Hormon endorphin di dalam tubuhnya dikeluarkan semua, sehingga berapapun banyaknya tugas pekerjaan yang menumpuk di meja, kita akan tetap merasa bahagia.

Siapa yang tidak ingin bekerja dengan perasaan bahagia ? Kita semua menginginkannya, kan?!

3. Tersenyum Membuat Orang Lain Suka Berinteraksi dengan Kita.

Penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang lebih banyak tersenyum akan didekati oleh orang lain. Orang akan merasa lebih nyaman berinteraksi dengan individu seperti ini. Bayangkan jika kita adalah karyawan baru di sebuah perusahaan, kemudian kita bertemu dengan rekan kerja baru yang tidak tersenyum sama sekali kepada kita. Ketika dia melihat wajah kita, dia menyambar seperti orang malas untuk bertemu orang baru.

Pastinya kita akan merasa canggung untuk menyapa bukan? Berbeda dengan seseorang yang tersenyum hangat kepada kita, orang tersebut menunjukkan sikap ramah yang mendorong kita untuk mau berinteraksi tanpa merasa canggung. Karena itulah memberikan senyuman kepada orang, baik yang kita kenal maupun yang belum dikenal, merupakan sikap positif yang perlu diterapkan di lingkungan kerja.

4. Senyum Menular!

Pernahkah Anda bertemu dengan sesama pembaca yang tersenyum kepada Anda, secara otomatis sesama pembaca Anda tersenyum balik padanya? Jika jawabannya “pernah”, ini semakin mendukung pernyataan bahwa “senyum itu menular”. Walaupun ketika kita tersenyum kita tidak mendapatkan senyuman kembali, namun sebenarnya di benak orang-orang tersebut, mereka sangat senang mendapatkan senyuman ramah dari kita. Saya mengatakan ini karena ini telah terjadi pada saya.

Pada awalnya saya akan merasa aneh dan canggung mengapa orang itu tersenyum kepada saya, tetapi saya sangat senang mendapatkan senyum hangat, dan itu benar-benar membuat hari saya lebih positif. Senyum dapat menyebar di lingkungan kerja kita. Misalnya, rekan pembaca adalah seseorang yang suka memberikan senyuman sambil mengucapkan kata “terima kasih” atas bantuan yang diberikan rekan kerja kepada Anda. Lama kelamaan hal ini akan menular dan menjadi kebiasaan rekan-rekan Anda yang lain. Semua orang pasti suka tersenyum ramah.

5. Tersenyum Dapat Membantu Meningkatkan Produktivitas.

Karena tersenyum bisa membuat seseorang merasa lebih bahagia dan lebih positif, tersenyum bisa membuat hari-hari kita lebih ceria dan menyenangkan. Ketika kita bahagia, berpikir positif dan ceria, motivasi dalam diri kita akan meningkat.

Alhasil, kita akan lebih semangat dalam mengerjakan tugas pekerjaan apapun. Rasa semangat ini akan membantu meningkatkan produktivitas kerja kita , dan tentunya kinerja kita juga akan meningkat. Dari sini, kita bisa melihat dengan jelas bagaimana hanya dengan “tersenyum” kehidupan kerja kita menjadi jauh lebih mudah dan menyenangkan.

Jadi, jika rekan pembaca ingin lebih produktif di kantor, jangan lupa untuk tersenyum!

6. Tersenyum Dapat Menciptakan Rasa Syukur.

Tersenyum akan membuat kita sadar bahwa kehidupan yang kita miliki sekarang adalah kehidupan yang jauh lebih baik dari kehidupan orang lain. Ada banyak orang yang mungkin tidak bisa menikmati hidup, seperti yang kita rasakan sekarang. Mereka mungkin tidak punya rumah, merasa sakit di rumah sakit, dan sebagainya.

Dengan begitu, tersenyum akan membantu kita mengembangkan rasa syukur dalam diri kita. Ketika kita mensyukuri segala sesuatu yang ada, hidup akan terasa lebih damai dan pekerjaan akan terasa menyenangkan.

7. Tersenyum Membuat Kita Terlihat Lebih Muda.

Penelitian menunjukkan bahwa tersenyum dapat membuat kita terlihat lebih muda dari usia aslinya! Rata-rata hasil penelitian tersebut mengatakan bahwa ketika kita tersenyum, senyum yang kita lakukan secara alami akan “mengangkat” wajah kita dan dapat menangkis garis kerutan yang mungkin ada di wajah kita. Hasilnya, wajah kita akan terlihat lebih muda dan menarik! Siapa tahu dengan sering tersenyum, rekan pembaca akan terlihat paling muda di kantor