Menariknya, akun LinkedIn ini tidak hanya berguna untuk memperluas jaringan kita, rekan-rekan. Namun, LinkedIn juga dapat membantu kita untuk mempromosikan produk kepada konsumen, sehingga produk atau layanan kita akan lebih mudah dikenali oleh mereka. Menurut website bisnis dot com, ada 4 cara yang perlu kita terapkan saat ingin mempromosikan produk melalui LinkedIn. Ingin tahu? Mari kita simak penjelasan berikut.
1. Maksimalkan Tampilan Profil LinkedIn Bisnis Anda.
Di setiap platform media sosial, profil adalah ruang yang paling penting untuk diperhatikan. Melalui profil, pengikut atau pengunjung LinkedIn akan memahami orientasi bisnis kita. Mereka juga akan lebih mengenal produk yang kita tawarkan. Jadi, kita perlu mengoptimalkan setiap bagian yang terdapat di profil LinkedIn bisnis kita.
Selain itu kita juga perlu menjadi admin akun yang selalu aktif di LinkedIn, karena dengan cara ini followers dan pengunjung akan mengetahui bahwa akun LinkedIn bisnis kita adalah akun yang aktif. Dengan kata lain, ini bukan akun palsu atau dummy. Dengan menunjukkan aktivitas Anda di akun LinkedIn Anda, ini juga akan mendorong pengguna lain untuk terhubung dengan LinkedIn bisnis kita.
Ada beberapa unsur yang perlu kita perhatikan dan optimalkan dari profil LinkedIn bisnis kita, yaitu sebagai berikut:
– Foto Profil: Pastikan kita memilih foto profil yang jelas , dekat dan profesional . Rekan pembaca bisa melampirkan foto profil dengan wajah Anda, karena pengunjung pasti tahu siapa penjual produk tersebut.
– Judul atau titel: Bisa berupa nama jabatan, peran atau jabatan yang dimiliki rekan pembaca saat ini. Misalnya, “pendiri keripik pisang yang enak”. Cantumkan judul yang sesuai dengan nama bisnis kita agar pengunjung lebih mudah mengenali produk kita.
– URL: Jangan lupa bagian ini ya rekan-rekan. Kita perlu menyesuaikan URL LinkedIn, sehingga mudah untuk menautkannya kembali dan orang lain juga akan lebih mudah menemukan profil Bisnis LinkedIn kita.
– Ringkasan profil: Coba jelaskan dengan jelas dan rinci tentang kegiatan utama yang kita lakukan sekarang dan nilai positif apa yang ingin kita bawa dalam promosi produk kita. Cari tahu juga masalah apa yang ingin diselesaikan oleh pelanggan target kita. Jadi, kita dapat memasukkannya ke dalam ringkasan profil. Tujuannya adalah untuk memudahkan kita dalam mempromosikan produk kita kepada pengguna LinkedIn.
– Pengalaman kerja: Oh ya, jangan lupa untuk menyertakan bagian ini, karena calon pelanggan kita di LinkedIn harus mengetahui latar belakang pekerjaan kita sebelumnya. Apakah kita sudah lama bergelut dalam bisnis ini atau bagaimana?
Semua poin di atas perlu dicantumkan dan diisi dengan baik agar para pengikut dan pengunjung profil LinkedIn bisnis kita merasa aman dengan detail informasi yang kita berikan. Mempromosikan produk akan menjadi hal yang sulit dilakukan, jika kita tidak mendapatkan kepercayaan dari pengguna LinkedIn atau target pelanggan.
2. Memilih Jaringan yang Tepat untuk Produk Bisnis Anda.
Jika kita memang ingin mempromosikan produk kita menjadi brand produk yang lebih dikenal masyarakat, maka kita harus sangat berhati-hati dalam memilih jaringan yang akan berinteraksi dengan bisnis kita secara profesional di LinkedIn. Hal ini dimaksudkan agar produk kita memiliki peluang lebih tinggi untuk dikenali oleh pengguna LinkedIn dari industri yang sama.
Melalui metode ini, kita menunjukkan kepada pengguna LinkedIn bahwa kita mempromosikan produk dan membangun merek produk kita bersama dengan perusahaan profesional lain yang relevan dengan perusahaan kita. Jadi, jangan takut atau canggung untuk mengirim permintaan pertemanan ke pengguna profesional lainnya di LinkedIn Anda, terutama mereka yang mempromosikan produknya di bidang yang sama dengan sesama pembaca.
3. Posting Konten Menarik Terkait Produk Anda di LinkedIn.
Hebatnya lagi, LinkedIn menyediakan platform bagi penggunanya untuk menulis dan memposting konten menarik terkait berbagai hal di dunia bisnis dan kerja. Jika pengguna lain memposting blog tentang keterampilan kepemimpinan, manajemen waktu, kebiasaan baik, dll., sesama pembaca dapat menulis dan memposting konten blog yang terkait dengan produk Anda.
Ya! Ini adalah salah satu cara untuk mempromosikan produk yang cukup mudah. Satu-satunya hal yang perlu kita lakukan adalah berpikir kreatif dalam menulis konten produk dan siap untuk mempostingnya, sehingga pengguna LinkedIn lainnya dapat membacanya. Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa 72% tim pemasaran mengatakan bahwa konten yang diposting di akun LinkedIn telah membantu mereka meningkatkan keterlibatan pelanggan dengan produk yang mereka tawarkan. Selain itu, cara ini juga dianggap sebagai cara untuk mempromosikan produk yang hemat biaya dan terbukti membuat produknya lebih dikenal.
4. Buat Halaman Web Khusus tentang Perusahaan dan Produk Anda.
Cara lain yang bisa kita lakukan saat mempromosikan produk di LinkedIn adalah dengan membuat halaman web khusus yang memuat segala hal tentang produk dan perusahaan kita. Platform ini memudahkan pengunjung LinkedIn dan calon pelanggan kita untuk menemukan informasi terperinci tentang apa yang dilakukan bisnis kita dan bagaimana produk kita dapat menyelesaikan masalah yang dimiliki pelanggan.
Selain itu, dengan membuat halaman khusus untuk produk dan perusahaan, LinkedIn telah membantu kita untuk mengarahkan lalu lintas pengunjung ke situs web bisnis kita, terutama ketika pelanggan atau pengunjung mencari kata kunci yang relevan dengan produk yang kita tawarkan. Dengan begitu, tugas kita untuk mempromosikan produk akan berjalan lebih mudah.
Ya! Itulah 4 cara yang bisa kita lakukan dalam mempromosikan produk melalui akun LinkedIn. Dengan empat cara ini, kita tidak hanya melakukan promosi di LinkedIn. Namun, kita juga bisa berinteraksi langsung dengan para profesional yang tersebar luas di platform sosial tersebut.