Delapan kunci keberhasilan kerja tim

Keberhasilan bisnis sering kali datang seiring dengan operasi bersama. Dalam pengertian ini, kita dapat membandingkan perusahaan dengan mesin dari bagian yang berbeda. Yang benar adalah sulit untuk memahami bahwa ada perusahaan yang masih tidak bertaruh pada kerja tim, ketika semua manfaatnya telah ditunjukkan: lebih banyak motivasi, lebih banyak komitmen, lebih banyak ide, lebih banyak kreativitas; Singkatnya, hasil yang lebih baik.

Selanjutnya kita akan menjelaskan apa saja delapan kunci keberhasilan kerja sama tim.

Memercayai

Salah satu kunci utama kerja sama tim adalah kepercayaan. Oleh karena itu, penting bahwa pemimpin mempromosikan lingkungan di mana semua anggota tidak hanya mengetahui semua keterampilan orang lain, tetapi juga peran mereka. Selain itu, penting untuk memercayai anggota tim lainnya dan, ketika seseorang dalam kesulitan, membantu Anda.

sasaran

Di sisi lain, penting bagi pemimpin untuk menetapkan tujuan bersama, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Dan bagi karyawan untuk bekerja dalam tim, mereka harus mengejar tujuan yang sama. Selain itu, penting bagi pemimpin untuk mengomunikasikan tujuan-tujuan ini dengan cara yang seragam dan menjelaskan kepada setiap anggota bagaimana dia dapat berkontribusi untuk mencapainya.

Komunikasi

Kunci lain keberhasilan kerja tim adalah komunikasi. Dengan demikian, tidak hanya penting adanya saluran komunikasi yang memadai, tetapi anggota tim harus mendengarkan dan memberi umpan balik. Setiap orang, termasuk pemimpinnya, harus bersedia berubah pikiran jika perlu. Bahkan, kita harus mempromosikan dialog terbuka antara anggota tim.

Rasa memiliki

Agar tim kerja berhasil, penting untuk menciptakan rasa memiliki di antara anggota, yaitu bahwa semua anggota merasa menjadi bagian dari sesuatu di luar perbedaan. Dengan cara ini, motivasi yang lebih besar dicapai oleh karyawan.

Perbedaan

Salah satu keuntungan besar dari kerja tim adalah keragaman. Karena itu, ketika membuat tim kerja, penting untuk memilih orang dengan kepribadian dan minat yang berbeda. Tentu saja, semuanya harus memiliki nilai yang sama, selain komitmen terhadap perusahaan.

Pengambilan keputusan

Agar tim kerja berfungsi dengan baik, semua anggota harus terlibat dalam pengambilan keputusan. Dengan demikian, pemimpin otokratis tidak cocok untuk jenis pekerjaan ini. Untuk meningkatkan aspek ini, pemimpin harus mendorong semua karyawan untuk memberikan pendapat mereka.

Pengakuan

Dalam tim kerja, sama pentingnya untuk mengenali pekerjaan individu sebagai sebuah kelompok. Tentu saja, hadiah lebih baik diberikan untuk hasil tim. Jadi, ketika semuanya berjalan dengan baik, pemimpin harus mengumpulkan timnya dan berterima kasih atas pekerjaan mereka, lebih baik menyoroti peran masing-masing.

Membangun tim

Terakhir, kita ingin berkomentar bahwa kegiatan membangun tim juga merupakan kunci keberhasilan kerja tim. Kita merujuk pada proposal kolektif seperti olahraga, permainan, atau tantangan, yang memfasilitasi pembangunan hubungan yang diperlukan agar tim berhasil.