Menurut website pengusaha tersebut, ada 5 cara agar logo produk kita terkenal dan mudah diingat oleh calon pelanggan dan pelanggan setia produk kita. Berikut penjelasannya.
1. Buat Logo Berbeda.
Para pebisnis atau pengusaha sering berpikir bahwa untuk membuat logo produk yang selalu diingat di hati pelanggan, maka kita harus membuat logo yang berbeda dengan produk lainnya. Namun, kita harus selalu ingat bahwa logo produk adalah representasi visual pertama dari sebuah produk yang dibuat oleh perusahaan kita, jadi langkah utama yang perlu kita lakukan adalah memeriksa ulang apakah nama produk kita sesuai dengan target pelanggan kita atau tidak.
Dalam hal ini, kita perlu memastikan bahwa logo produk dan target pelanggan kita memiliki efek timbal balik yang kuat. Bagaimana jika logo produk sama sekali tidak relevan dengan target pelanggan kita? Jawaban sederhananya adalah mengubah logo produk hingga 100% kompatibel!
Selain itu, pemilihan warna logo produk juga memiliki kekuatan psikologis tersendiri! Misalnya, warna kuning berarti optimisme, kehangatan, dan kejelasan. Sedangkan warna biru melambangkan kepercayaan, ketergantungan dan kekuatan. Untuk itu pemilihan warna logo produk kita juga harus jelas dan dipikirkan dengan matang. Tujuannya agar logo produk yang kita buat dapat mengirimkan sinyal yang tepat kepada pelanggan.
Kita bisa mengambil contoh beberapa produk yang sering kita jumpai di sekitar kita, dan kita bisa melihat bagaimana mereka ‘bermain warna’ hingga menghasilkan logo yang berbeda dengan produk lain, termasuk logo produk dari kompetitor.
Misalnya saat kita makan di McDonald’s, kita akan menemukan logo produk yang didominasi warna kuning. Yahoo! Hadir juga dengan logo produk yang didominasi warna ungu yang memberikan makna kreativitas dan imajinasi.
Contoh lain yang memudahkan kita untuk membedakan satu produk dengan produk lainnya adalah dengan melihat warna biru yang digunakan pada logo Facebook dan Twitter. Hampir semua orang terutama yang sering menggunakan media sosial pasti bisa membedakan mana logo biru yang digunakan oleh Facebook dan warna biru apa yang digunakan oleh Twitter. Tanpa harus melihat gambar dan tulisan kedua produk tersebut, orang tidak akan kesulitan untuk membedakan keduanya.
Selain mempertimbangkan warna yang akan digunakan pada logo produk, kita juga perlu memikirkan ‘font’ dengan sebaik mungkin. Misalnya, font Sans-serif sering digunakan dalam logo produk karena berarti keandalan dan kejujuran.
Jadi untuk membuat logo produk kita terkenal, kita perlu membuat logo produk yang berbeda dengan mempertimbangkan kesesuaian target pelanggan, pilihan warna dan font yang tepat.
2. Memiliki Desain Website Terkait Logo Produk.
Setelah membuat logo produk yang sesuai dengan target konsumen kita dengan pilihan warna dan font yang menarik mata siapa saja yang melihat, maka kita perlu mengaitkan logo produk ini dengan desain website produk kita. Pelanggan dan calon pelanggan akan berlomba-lomba di website produk ketika ingin mengetahui beberapa informasi penting terkait produk kita. Misalnya mencari tahu diskon, memberikan hadiah dan lain sebagainya.
Dalam hal ini warna, font, bentuk dan desain harus berkaitan erat dengan logo produk, agar pengunjung web dapat dengan mudah mengingat logo produk kita dan mengenal lebih jauh tentang produk apa saja yang dijual oleh perusahaan kita.
3. Perkenalkan Logo Produk Melalui Pemasaran yang Efektif.
Membuat logo produk yang unik dan mendesain desain yang menarik pada sebuah website saja tidak cukup, rekan-rekan! Kita juga perlu memasarkannya secara efektif agar target konsumen kita semakin penasaran dan tertarik dengan produk yang kita tawarkan.
Bagaimana caranya? Untuk melakukan pemasaran yang efektif , kita dapat memproduksi alat tulis, brosur, leaflet iklan, mug, power bank atau USB dengan logo produk kita. Apa tujuannya? Tujuannya agar calon konsumen lebih mengenal produk kita dengan menggunakan perantara produk diatas yang tentunya sudah di posting atau di design dengan mencantumkan logo produk kita.
Contoh sederhana, rekan pembaca pasti pernah menginap di hotel kan? Baik itu untuk bisnis atau sekedar liburan. Saat kita mengadakan rapat kerja di hotel, kita akan diberikan pulpen dan secarik kertas di atas meja rapat yang berisi logo produk hotel.
Dalam hal ini pihak hotel ingin memperkenalkan logo produknya kepada pengunjung hotel melalui barang-barang yang sering mereka gunakan. Selain itu, kita juga sering menemukan pamflet yang ditaruh di kantong kertas saat kita selesai berkunjung dari booth produk di salah satu konferensi. Semua itu dilakukan dengan tujuan agar logo produk kita menjadi focal point pelanggan dan calon pelanggan.
4. Influencer juga bisa membuat logo produk kita lebih terkenal.
Tidak dapat disangkal bahwa influencer dapat memberikan kredibilitas pada merek produk kita. Di era digital seperti sekarang ini, kita bisa menemukan banyak produk yang akhirnya bisa menjadi terkenal karena bantuan pemasaran yang dilakukan oleh para influencer.
Tugas utama kita adalah memilih influencer yang benar-benar sesuai dan cocok untuk produk kita. Bukan karena memiliki popularitas, maka influencer cocok menjadi perwakilan dan memasarkan produk kita.
Kecocokan antara influencer dan produk benar-benar harus diperhatikan. Akan jauh lebih baik jika citra yang melekat pada influencer sejalan dengan produk kita. Misalnya produk dan layanan yang kita miliki berkaitan dengan kursus online, maka kita harus memilih influencer yang dikenal pintar dan hebat karena pendidikannya. Contoh lain, produk yang rekan pembaca tawarkan adalah produk makanan sehat, jadi memilih chef yang terkenal dan suka memasak menggunakan bahan organik sebagai influencer produk Anda adalah ide yang brilian.
5. Jangan Lupa Memasarkan Produk melalui E-mail.
Jika rekan pembaca sudah memikirkan cara membuat logo produk terkenal tanpa harus ribut di media sosial? Jawabannya adalah memasarkan produk kita melalui email ke calon pelanggan. Dengan mengirimkan konten bermanfaat seperti notifikasi promo, artikel atau tips ke email calon pelanggan, mereka akan mengenal dan mengingat logo produk kita.