Bagaimana lingkungan mempengaruhi belajar dan mengajar?

Bagaimana lingkungan mempengaruhi belajar dan mengajar?

Bagaimana lingkungan mempengaruhi belajar dan mengajar?

Penelitian telah menemukan bahwa lingkungan belajar memainkan peran penting dalam keberhasilan siswa. Siswa yang belajar di lingkungan belajar yang positif telah terbukti lebih termotivasi, terlibat, dan memiliki kemampuan belajar yang lebih tinggi secara keseluruhan. …

Mengapa rekan guru dan sekolah begitu penting bagi anak usia sekolah?

Hubungan teman sebaya adalah salah satu pengaruh terbesar pada siswa di sekolah. Sementara orang tua dan guru jelas memainkan peran besar dalam perkembangan dan moral anak, interaksi dengan teman sebaya sama pentingnya. Interaksi ini mengajarkan anak-anak keterampilan sosial yang berharga dan membantu mereka menentukan tempat mereka di dunia.

Bagaimana pengaruh lingkungan terhadap perkembangan remaja?

Hubungan keluarga dan orang tua: Keluarga sangat memengaruhi perilaku remaja dan sering kali membentuk lingkungan tempat remaja tumbuh. Sikap dan norma orang tua mengenai alkohol dan penggunaan narkoba juga berperan. Penelitian NCBI juga menunjukkan bahwa penggunaan alkohol oleh orang tua dikaitkan dengan minum di bawah umur.

Bagaimana peran lingkungan belajar dalam pengembangan budaya dan karakter siswa?

Lingkungan kelas merupakan salah satu faktor terpenting yang mempengaruhi belajar siswa. Lingkungan seperti itu menyediakan konten yang relevan, tujuan dan umpan balik pembelajaran yang jelas, peluang untuk membangun keterampilan sosial, dan strategi untuk membantu siswa berhasil (Weimer, 2009).

Apa yang dimaksud dengan budaya dan contoh berbasis sekolah?

Beberapa sekolah umumnya memiliki budaya “positif” yang berfokus pada prestasi dan keberhasilan siswa tetapi terlalu lemah untuk memotivasi siswa dan guru. Misalnya, pemimpin sekolah mungkin berbicara tentang nilai dan keyakinan, tetapi tidak ada tindak lanjut, tradisi, upacara, atau ritual yang memperkuat pesan tersebut.

Bagaimana cara membangun budaya sekolah yang baik?

  1. 11 Cara yang terbukti untuk membangun budaya sekolah yang positif.
  2. Ciptakan keterlibatan orang tua yang berarti.
  3. Rayakan pencapaian pribadi dan perilaku yang baik.
  4. Menetapkan norma sekolah yang membangun nilai.
  5. Tetapkan disiplin yang konsisten.
  6. Model perilaku yang ingin Anda lihat di sekolah Anda.
  7. Libatkan siswa dengan cara yang bermanfaat bagi mereka.

Apa itu budaya sekolah yang beracun?

Budaya sekolah adalah seperangkat norma, nilai, tradisi, upacara, dan aturan tidak tertulis yang mendasari perilaku, tindakan, dan pemikiran. Inilah yang Deal dan Peterson (1998) sebut sebagai “budaya beracun.” Dalam budaya beracun, staf: Melihat siswa sebagai masalah daripada sebagai klien mereka yang berharga.

Bagaimana Anda tahu jika sekolah itu beracun?

Salah satu tanda bahwa tempat kerja beracun adalah tidak ada yang tersenyum, staf menundukkan kepala, dan tingkat energi selalu rendah. Lain adalah bahwa ada banyak ketidakhadiran atau, lebih buruk lagi, budaya presenteeism, di mana staf muncul dan mencoba untuk mengajar ketika mereka sakit karena mereka takut untuk menelepon sakit.

Bagaimana Anda bertahan di sekolah beracun?

Bertahan dari Lingkungan Sekolah yang Beracun

  1. Fokus pada Perbaikan Diri. Dalam 26 tahun karir saya sebagai pendidik, saya telah menghadapi beberapa lingkungan sekolah yang beracun.
  2. Ventilasi Aman dan Efektif. Ventilasi dapat membantu—tetapi hanya jika tidak lepas kendali.
  3. Tetap positif.
  4. Praktek Perawatan Diri.
  5. Belajar dari Pengalaman.
  6. Bekerja Menuju Perubahan.
  7. Temukan Posisi Baru…

Berikut adalah empat cara dasar untuk menciptakan budaya sekolah yang positif.

  1. 1) Kepemimpinan Guru. Buat program kepemimpinan guru yang memanfaatkan kekuatan anggota staf Anda untuk perbaikan sekolah.
  2. 2) Peluang Mahasiswa.
  3. 3) Pembelajaran Profesional.
  4. 4) Keterlibatan Masyarakat.

Miliki Visi Bersama Komponen lain untuk menciptakan atau mempertahankan budaya sekolah yang positif adalah memiliki visi bersama yang konsisten untuk sekolah Anda. Staf sekolah dan siswa perlu merasa bahwa mereka diperlakukan dengan cara yang sama seperti orang lain, terlepas dari perbedaan mereka.

Kualitas apa yang dapat kita anggap sebagai sekolah dan komunitas yang sehat?

Karakteristik Lingkungan Sekolah dan Masyarakat yang Sehat

  • Menghargai perkembangan kegiatan kreatif.
  • Melarang hukuman fisik dan kekerasan.
  • Memberikan suasana yang ramah, bermanfaat dan mendukung.
  • Tidak menoleransi bullying, pelecehan dan diskriminasi.
  • Mendukung kerjasama dan pembelajaran aktif.
  • Menghubungkan kehidupan sekolah dan rumah dengan melibatkan orang tua.

Related Posts