Mengapa komunitas Yunani berkembang menjadi negara kota?

Mengapa komunitas Yunani berkembang menjadi negara kota?

Mengapa komunitas Yunani berkembang menjadi negara kota?

Negara-kota Yunani kemungkinan besar berkembang karena geografi fisik wilayah Mediterania. Lanskapnya menampilkan tanah berbatu, pegunungan, dan banyak pulau. Hambatan fisik ini menyebabkan pusat-pusat populasi relatif terisolasi satu sama lain. Laut seringkali merupakan cara termudah untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain.

Mengapa negara-negara kota Yunani terisolasi dan independen satu sama lain?

Karena hambatan alami seperti gunung dan laut, banyak komunitas di Yunani Kuno terisolasi dan berkembang secara independen satu sama lain. Komunitas-komunitas ini disebut negara-kota. Setiap negara kota memiliki pemerintahan sendiri, hukum, uang, dan wilayah sekitarnya yang disebut pedalaman.

Apakah Yunani kuno secara geografis terisolasi dari peradaban lain?

Peradaban kuno Yunani terletak di Eropa tenggara di sepanjang pantai Laut Mediterania. Formasi geografis termasuk pegunungan, laut, dan pulau-pulau membentuk penghalang alami antara negara-kota Yunani dan memaksa orang-orang Yunani untuk menetap di sepanjang pantai.

Apa peran laut dalam perekonomian Yunani?

Bagaimana laut membantu perekonomian Yunani? – Geografi pegunungan Yunani membatasi pertanian dan kesatuan politik. – Orang Yunani bergantung pada laut untuk terhubung satu sama lain dan dengan dunia yang lebih luas. – Perdagangan membeli alfabet dan koin ke Yunani.

Apa yang membuat komunitas Yunani begitu sulit untuk menetap?

Pegunungan dan lautan Yunani berkontribusi besar terhadap isolasi komunitas Yunani kuno. Karena perjalanan melintasi pegunungan dan melintasi perairan begitu sulit, orang-orang di pemukiman yang berbeda memiliki sedikit komunikasi satu sama lain. Perjalanan melalui darat sangat sulit.

Apa tiga barang yang diperdagangkan oleh pedagang Yunani dan dengan siapa mereka berdagang?

Orang Yunani akan mengimpor, atau membeli barang dagangan dari kerajaan asing, barang-barang seperti gandum, barley, babi, keju, gelas, dan gading. Mereka menjual barang-barang mereka sendiri kepada kekuatan asing itu, yang berarti mereka akan mengekspor barang-barang terbaik mereka, yaitu minyak zaitun dan anggur.

Dengan siapa pedagang Yunani kuno berdagang?

Berdagang. Ekspor utama Yunani adalah minyak zaitun, anggur, tembikar, dan logam. Impor termasuk biji-bijian dan babi dari Sisilia, Arab, Mesir, Kartago Kuno, dan Kerajaan Bosporan.

Apakah Sparta memiliki ekonomi pertanian?

Tidak seperti Athena, ekonomi Sparta bergantung pada penaklukan orang lain dan pertanian. Tanah Sparta tidak cukup untuk memberi makan semua penduduknya. Karena sebagian besar pria Sparta menghabiskan hidup mereka sebagai pejuang, Sparta menggunakan budak untuk memproduksi barang-barangnya.

Apakah Sparta atau Athena memiliki ekonomi pertanian?

27.8 Ekonomi Spartan Sementara ekonomi Athena bergantung pada perdagangan, ekonomi Sparta bergantung pada pertanian dan penaklukan orang lain. Sparta tidak memiliki cukup tanah untuk memberi makan semua rakyatnya, jadi Spartan mengambil tanah yang mereka butuhkan dari tetangga mereka.

Apa yang diandalkan Sparta?

Di Sparta, ekonomi mereka bergantung pada pertanian dan menaklukkan orang lain. Mereka tidak memiliki cukup tanah untuk memberi makan semua orang mereka sehingga mereka mengambil tanah tetangga mereka. Di Sparta mereka menggunakan budak dan bukan warga negara untuk memproduksi barang-barang yang dibutuhkan.

Apakah Sparta mengizinkan orang asing?

Sparta: Di Sparta, non-warga negara adalah wanita, budak (disebut helots), dan Perioikoi (pria bebas, biasanya orang asing). Wanita Spartan dapat memiliki properti, berbicara dengan teman suami mereka, dan bahkan menikah dengan pria lain jika suami mereka pergi berperang terlalu lama.

Apa yang dilakukan Sparta terhadap non-warga negara?

Perwakilan dari Athena dan Sparta sekarang akan menjelaskan perlakuan mereka terhadap non-warga negara, khususnya wanita dan budak. Itu termasuk mendapatkan dan melatih pembantu rumah tangga, menyiapkan makanan, dan terkadang merawat budak yang sakit.

Bagaimana perasaan orang Yunani tentang orang asing?

Seperti orang Yunani kuno, beberapa orang yang lebih xenofobia di antara kita mengutuk orang asing sebagai “orang barbar”. Orang Yunani menamakan non-pribumi “barbaroi” karena bahasa asing di telinga mereka terdengar seperti “bar-bar-bar”.

Related Posts