Waktu liburan diwajibkan secara hukum untuk karyawan di 70 negara, dan lebih dari 35 negara secara hukum mensyaratkan cuti berbayar minimal tiga minggu.
Austria membutuhkan hari libur berbayar paling banyak, sekitar 42 hari pada 2011, dan Brasil serta Prancis masing-masing membutuhkan 30 hari cuti berbayar.
Di bawah Undang-Undang Standar Perburuhan yang Adil (FLSA), tidak seorang pun di AS secara hukum diwajibkan untuk dibayar untuk setiap waktu tidak bekerja, menjadikan negara ini satu-satunya negara maju yang tidak memerlukan cuti berbayar.
China dan Hong Kong membutuhkan waktu liburan paling sedikit dari yang mengamanatkannya, dengan lima hari libur yang diwajibkan pada tahun 2011.
Lebih lanjut tentang cuti berbayar :
- Hampir 60% orang Amerika yang majikannya menawarkan cuti berbayar memiliki hari libur yang tidak mereka gunakan pada akhir tahun 2011 — rata-rata 11 hari libur yang tidak mereka gunakan.
- Pada tahun 2012, Pengadilan Eropa memutuskan bahwa pekerja yang jatuh sakit selama cuti berbayar mereka dapat menerima cuti tambahan untuk menebusnya.
- AS, dalam pengartian sederhana merupakan satu-satunya negara yang tidak mewajibkan cuti berbayar bagi wanita yang melahirkan.