Kebijakan Komersial: Aturan Perdagangan Antar Negara: Apa itu Kebijakan Komersial?,Memahami Kebijakan Komersial

Pengertian Kebijakan Komersial?

“Kebijakan komersial” adalah istilah umum yang menjelaskan peraturan dan kebijakan yang menentukan bagaimana perusahaan dan individu di satu negara melakukan perdagangan dengan perusahaan dan individu di negara lain. Kebijakan komersial terkadang disebut sebagai “kebijakan perdagangan” atau “kebijakan perdagangan internasional”.

Ringkasan:

  • “Kebijakan komersial” adalah istilah umum yang menjelaskan peraturan dan kebijakan yang menentukan bagaimana perusahaan di berbagai negara dapat melakukan perdagangan satu sama lain.
  • Kebijakan komersial meliputi tarif, kuota impor, pembatasan ekspor, dan pembatasan terhadap perusahaan milik asing yang beroperasi di dalam negeri.
  • Secara historis, tujuan kebijakan perdagangan AS termasuk meningkatkan pendapatan pemerintah dengan memungut bea impor, membatasi impor untuk melindungi produsen dalam negeri dari persaingan asing, dan menyimpulkan perjanjian timbal balik untuk mengurangi hambatan perdagangan dan memperluas ekspor.
  • Pada masa pemerintahan Trump, kebijakan komersial AS bergeser sehingga tujuan utamanya adalah melindungi industri dalam negeri di AS

Memahami Kebijakan Komersial

Kebijakan komersial adalah salah satu tujuan paling mendasar dari pemerintah suatu negara. Di Amerika Serikat, administrasi kebijakan komersial adalah peran yang diambil oleh pemerintah federal sejak berdirinya negara tersebut; tarif barang impor adalah sumber utama pendanaan untuk pemerintah federal dari awal Amerika sampai awal abad kedua puluh.

Tarif adalah pajak yang dikenakan atas penjualan barang asing di negara asal. Tarif hanyalah salah satu elemen dari kebijakan komersial.

Kebijakan lain yang termasuk dalam payung kebijakan komersial antara lain kuota impor, pembatasan ekspor, dan pembatasan terhadap perusahaan milik asing yang beroperasi di dalam negeri. Unsur utama lain dari kebijakan komersial adalah subsidi yang diberikan pemerintah kepada industri dalam negeri yang memungkinkan perusahaan-perusahaan tersebut bersaing lebih baik dengan rekan-rekan mereka di luar negeri.

Kebijakan Komersial Historis

Pembuat kebijakan Amerika telah memperhatikan kebijakan komersial sejak sebelum berdirinya Amerika Serikat. Secara historis, kebijakan perdagangan AS telah diarahkan untuk mencapai tiga tujuan utama: meningkatkan pendapatan pemerintah dengan memungut bea impor, membatasi impor untuk melindungi produsen dalam negeri dari persaingan asing, dan membuat perjanjian timbal balik untuk mengurangi hambatan perdagangan dan memperluas ekspor.

Terkadang tujuan ini bertentangan satu sama lain. Misalnya, tidak mungkin menaikkan tarif untuk melindungi industri dalam negeri sekaligus mengejar kebijakan penurunan hambatan perdagangan secara timbal balik dalam upaya meningkatkan ekspor.

Secara historis, selalu ada konstituen di AS yang mengadvokasi kebijakan komersial yang lebih kuat. Namun, untuk sepertiga pertama sejarah negara itu, tujuan kebijakan komersial terutama diarahkan untuk meningkatkan pendapatan.

Dari Perang Sipil hingga Depresi Besar, cakupan kebijakan komersial sebagian besar diarahkan untuk melindungi industri manufaktur dalam negeri. Dalam beberapa dekade setelah Perang Dunia II, ada konsensus bipartisan menuju penurunan tarif timbal balik dalam upaya membuka pasar luar negeri bagi produsen Amerika.

Kebijakan Komersial Terbaru

Pemerintahan mantan Presiden Trump menggeser tujuan kebijakan komersial dalam upaya melindungi industri AS melalui tarif. Efek atau kemanjuran kebijakan perdagangan Trump sebagian besar kontroversial.

Namun, dengan ekonomi dunia yang semakin mengglobal, banyak perusahaan dan rantai pasokan didistribusikan melintasi perbatasan, membuat efek tarif baru dan lebih tinggi sulit untuk dipastikan. Rencana Presiden Biden telah menawarkan visi yang berbeda, dan telah memasukkan langkah-langkah untuk mengurangi atau menghapus beberapa tarif era Trump.

Pemerintahan Presiden Biden juga mendukung kebijakan perdagangan yang menggabungkan berbagai langkah menuju mitigasi masalah ilmiah seputar perubahan iklim yang disebabkan oleh manusia.