Mendefinisikan pengiriman uang


Apa Mendefinisikan pengiriman uang?

Surat pengiriman uang adalah dokumen yang dikirim oleh pelanggan, yang seringkali merupakan lembaga keuangan atau jenis perusahaan lain, kepada kreditur atau pemasok bersama dengan pembayaran untuk menjelaskan secara singkat untuk apa pembayaran itu sehingga akun pelanggan akan dikreditkan dengan benar.

Surat pengiriman uang juga dapat disebut sebagai salinan pengiriman uang dari faktur karena biasanya berisi banyak informasi yang sama seperti faktur, seperti nomor rekening pelanggan dan nomor faktur. Surat pengiriman uang juga dapat digunakan ketika pelanggan tidak memiliki akun yang lengkap dengan perusahaan atau pemasok.

Poin Penting

  • Surat pengiriman uang biasanya dikirim oleh pelanggan ke pemasok untuk memberi tahu mereka tentang pembayaran yang sedang dilakukan.
  • Surat pengiriman uang dapat berisi tanggal, nama pelanggan, alamat dan nomor rekening, nomor faktur dan jumlah jatuh tempo serta tanggal jatuh tempo.
  • Surat kiriman uang berfungsi sebagai pemberitahuan bahwa faktur dan saldo telah dilunasi.

Memahami Surat Pengiriman Uang

Pengiriman uang adalah pembayaran yang dikirim dari satu pihak ke pihak lain, biasanya dari pelanggan ke penjual atau pemasok. Pengiriman uang dapat dikirim melalui pembayaran elektronik, transfer kawat, atau cek. Meskipun pengiriman uang digunakan dalam bisnis, pengiriman uang juga mengacu pada pembayaran yang dilakukan oleh anggota keluarga yang dikirim ke negara asal orang tersebut.

Surat pengiriman uang dikirim ke pemasok untuk memberi tahu mereka tentang pembayaran yang dilakukan oleh pelanggan. Biasanya, cek dilampirkan dengan surat itu. Namun, surat pengiriman uang juga dapat dikirim dengan sendirinya – atau tanpa cek – memberi tahu perusahaan bahwa pembayaran dilakukan melalui metode lain, seperti transfer kawat. Surat remittance hanyalah pemberitahuan dari pelanggan yang melakukan pembayaran kepada pemasok atau perusahaan bahwa tagihan atau saldo terutang telah dilunasi.

Namun, surat pengiriman uang bukanlah bukti pembayaran, juga tidak membuktikan bahwa cek terlampir telah dikliring dengan benar melalui bank pelanggan. Dengan kata lain, surat tersebut tidak membuktikan bahwa ada cukup dana di rekening bank nasabah untuk melunasi saldo. Surat remittance dikirimkan oleh pelanggan agar pembayaran dapat diproses dengan baik dan invoice ditandai sebagai lunas.

Pelanggan mungkin menggunakan surat pengiriman uang jika tidak ada faktur atau tagihan yang menyertainya. Jika ada invoice, pelanggan harus melampirkan salinan invoice tersebut atau mencantumkan informasi dari invoice tersebut pada surat remittance. Pelanggan juga harus memasukkan informasi spesifik lainnya yang mereka rasa akan membantu pemasok atau vendor dalam mengkredit pembayaran dengan tepat.

Surat pengiriman uang biasanya berisi informasi berikut:

  • Tanggal
  • Nama pelanggan
  • Alamat pelanggan
  • Informasi penjual, seperti nama dan alamat perusahaan
  • Nomor rekening
  • Saldo jatuh tempo atau jumlah faktur
  • Batas waktu
  • Nomor faktur
  • Metode pembayaran, seperti cek