Toleransi Risiko dan Portofolio Pribadi Anda – (Keuangan)

Banyak dari kita ingin sekali mengelola investasi kita sendiri, tetapi bisa sangat melelahkan untuk mengetahui dari mana harus memulai. Apakah kita menggunakan saham, obligasi, futures, komoditas, atau real estate? Haruskah kita membeli dengan margin, menjual saham, atau memasukkan semuanya ke dalam CD?

Anda dapat, tentu saja, menyelami topik-topik ini secara individual, tetapi jika Anda mencoba mengelola risiko Anda sendiri, Anda harus terlebih dahulu menentukan toleransi risiko Anda. Dari sana, Anda dapat mengelola akun Anda berdasarkan seberapa besar risiko yang ingin Anda ambil dan seberapa banyak pengelolaan aktif yang ingin Anda lakukan.

Apa Toleransi Risiko dan Portofolio Pribadi Anda?

Toleransi risiko adalah aspek yang sangat penting untuk memulai berinvestasi. Bergantung pada usia, pendapatan, investasi, dan tujuan Anda, Anda akan termasuk dalam salah satu dari lima kategori risiko:

  • Sangat agresif
  • Agresif
  • Seimbang
  • Konservatif
  • Sangat konservatif