Kendaraan-ke-segalanya (v2x)


Apa Kendaraan-ke-segalanya (v2x)?

Vehicle-to-everything (V2X) adalah teknologi yang memungkinkan kendaraan berkomunikasi dengan bagian yang bergerak dari sistem lalu lintas di sekitarnya. Juga dikenal sebagai komunikasi kendaraan-ke-segala sesuatu yang terhubung, ia memiliki beberapa komponen.

Salah satu komponen dari teknologi ini disebut kendaraan-ke-kendaraan (V2V) yang memungkinkan kendaraan untuk saling berkomunikasi. Komponen lainnya adalah kendaraan ke infrastruktur (V2I) yang memungkinkan kendaraan berkomunikasi dengan sistem eksternal seperti lampu jalan, gedung, bahkan pengendara sepeda atau pejalan kaki. Dengan semakin canggihnya teknologi ini di masa depan, apa yang mampu dilakukannya akan berkembang.

Poin Penting

  • V2X adalah sistem teknologi kendaraan yang memungkinkan kendaraan berkomunikasi dengan lalu lintas dan lingkungan di sekitarnya menggunakan sinyal nirkabel jarak pendek.
  • V2X memiliki beberapa subset, termasuk komunikasi kendaraan-ke-kendaraan (V2V) dan kendaraan-ke-infrastruktur (V2I).
  • Meskipun terutama digunakan untuk meningkatkan keamanan, V2X juga menawarkan manfaat lain seperti memungkinkan pembayaran otomatis biaya tol.

Memahami Vehicle-to-Everything (V2X)

Sistem komunikasi V2X terutama digunakan untuk tujuan meningkatkan keamanan dan mencegah tabrakan. Pada kendaraan tradisional, sistem V2X dapat menyampaikan informasi penting kepada pengemudi mengenai cuaca buruk, kecelakaan di sekitar, kondisi jalan, dan aktivitas berbahaya kendaraan terdekat. Pada kendaraan otonom, V2X memberikan informasi tambahan pada sistem navigasi kendaraan yang ada.

V2X menggunakan sinyal nirkabel jarak pendek untuk berkomunikasi dengan sistem yang kompatibel, dan sinyal ini tahan terhadap gangguan dan cuaca buruk.

Selain manfaat keselamatan, teknologi V2X melayani tujuan lain seperti mengintegrasikan pembayaran otomatis untuk tol, parkir, dan biaya serupa.

Dari segi ekonomi, potensi pasar untuk teknologi V2X sangat besar. Sejak 2016, produksi telah meningkat secara eksponensial.

Catatan

Menurut firma riset bisnis IHS Merkit, perkiraan jumlah kendaraan yang dilengkapi dengan sistem V2X pada tahun 2024 akan mencapai $ 11,2 juta.

Seberapa Umum Vehicle-to-Everything (V2X)?

Pasar V2X relatif baru lahir, dan banyak manfaat sistem tidak akan terwujud sepenuhnya hingga pasar berkembang. Agar kendaraan V2X dapat berkomunikasi dengan kendaraan lain atau objek pinggir jalan, objek tersebut juga harus menggunakan teknologi V2X. Banyak sistem lalu lintas tidak memiliki sistem V2X, yang berarti bahwa kendaraan yang memiliki teknologi tersebut tidak dapat berkomunikasi dengannya. Namun, karena sistem V2X menjadi lebih umum, kendaraan diharapkan dapat berkomunikasi tidak hanya dengan sistem lalu lintas tetapi juga dengan pengendara sepeda dan bahkan pejalan kaki yang membawa perangkat V2X.

Teknologi Vehicle-to-everything diharapkan tumbuh secara signifikan selama 20 tahun ke depan, karena banyak pemasok V2X teratas, seperti Delphi, Denso, Qualcomm, dan Continental, memiliki rencana integrasi skala besar. Banyak model mobil baru yang menggunakan beberapa bentuk teknologi V2X, terutama merek mewah. Sistem Vehicle-to-everything diharapkan pada akhirnya akan ditambahkan ke kendaraan dengan harga lebih rendah juga.

Teknologi Vehicle-to-everything akan sangat menonjol dalam kendaraan otonom, yang memindai lingkungan terdekat untuk risiko dan membuat keputusan berdasarkan data ini. Sistem Vehicle-to-everything juga mengatasi kondisi cuaca buruk yang memengaruhi kendaraan otonom.

Contoh Kendaraan-ke-Segalanya (V2X) di Dunia Nyata

5G Automotive Association (5GAA) adalah organisasi perusahaan internasional dari industri otomotif, teknologi, dan telekomunikasi yang mengabdikan diri untuk mengembangkan teknologi V2X. Didirikan pada tahun 2016 oleh delapan perusahaan: AUDI AG, BMW Group, Daimler AG, Ericsson, Huawei, Intel, Nokia, dan Qualcomm Incorporated. Sekarang memiliki lebih dari 100 perusahaan anggota di seluruh dunia.

Artikel terkait

  1. ETF untuk revolusi mobil tanpa pengemudi
  2. Opsi Saham Karyawan (ESO)
  3. Bagaimana Mobil Mengemudi Sendiri dari Google Akan Mengubah Segalanya
  4. Brexit
  5. Sertifikat Setoran (CD) dan bagaimana CD bekerja
  6. Blockchain: Semua yang perlu Anda ketahui
  7. Panduan Pemula ke Terminal Bloomberg
  8. Entrepreneur dan Entrepreneurship
  9. Reksa Dana
  10. Hedge Fund