Fakta Tentang bahasa sangat penting bagi siswa linguistik, ada lebih dari 6.000 bahasa dan dialek, masing-masing dapat mengatakan sesuatu yang menarik dan mengejutkan. Berikut adalah beberapa pilihan kecil yang menarik dari dunia.
Bahasa adalah Fenomena Sosial.
Organ fisik yang merupakan mekanisme bicara dirancang untuk fungsi fisiologis lainnya, namun manusia harus belajar menggunakan organ-organ ini untuk berinteraksi secara sosial.
Perubahan Bahasa:
Selama periode waktu yang panjang korupsi sering menjadi standar. Jika tidak demikian, maka bahasa Beowulf akan menjadi bahasa Hemingway. Karena bahasa berubah, setiap upaya untuk menggambarkan bahasa itu relatif terhadap penggunaan. Tidak ada aturan tata bahasa yang mutlak; oleh karena itu, pendekatan untuk studi bahasa tunduk pada pemeriksaan ulang dan revisi.
Anda Harus Tahu Fakta Tentang Bahasa Di Segala Arah
- Bahasa adalah Perilaku.
Sebagian besar perilaku yang melibatkan manusia adalah verbal. Manusia bertindak dalam konteks sosial melalui perilaku verbal dalam bentuk bahasa. menjadi media utama interaksi antar individu dalam konteks sosial. Dengan demikian pola-pola tingkah laku diekspresikan dalam pola-pola verbal yang membentuk pola-pola bahasa. Studi tentang bahasa benar-benar merupakan deskripsi tentang apa yang dapat diterima secara sosial “perilaku verbal dalam konteks sosial.
- Penggunaan Tentukan Standar.
Cara bahasa digunakan oleh mereka yang berbicara menentukan apa yang standar. Ini menjadi jelas ketika bahasa apa pun dilihat dalam kerangka historisnya. Penggunaannya memiliki tingkatan mulai dari yang vulgar sampai yang formal. Masing-masing tingkat penggunaan memiliki kualitas unik yang harus dipertimbangkan dalam setiap studi bahasa. Selain itu terdapat perbedaan antara bahasa dalam bentuk tulisan dan bentuk lisannya. 5 Bahasa Mengungkapkan Makna.
Manusia menggunakan bahasa untuk membuat dirinya dikenal. Melalui bahasa ia menghubungkan dirinya dengan orang lain dengan mengungkapkan gagasan, kebutuhan, dan emosinya. Bahasa hanyalah cara mentransfer makna dari satu sistem saraf pusat ke yang lain dengan menggunakan simbol arbitrer.
6. Grammaticality Tidak Cukup .
Sebuah kalimat mungkin sempurna secara tata bahasa, namun tanpa arti dan makna; Misalnya, “Dog’s wear sunglasses” dan ” poly woggles a wiggle” secara tata bahasa sempurna tetapi tidak masuk akal. Kalimat harus masuk akal.