Apakah Aman Mencampur Obat Penghilang Rasa Sakit dan Alkohol?

“Jangan minum minuman beralkohol saat minum obat ini.” Anda mungkin pernah melihat label peringatan ini pada obat yang Anda minum, dan label itu tidak berbohong. Alkohol dan obat resep tidak bercampur. Bahkan kombinasi alkohol dan obat bebas dapat menyebabkan masalah kesehatan yang parah. Jika Anda meminum resep obat penghilang rasa sakit secara teratur, Anda berisiko mengalami interaksi obat yang berbahaya setiap kali Anda minum alkohol.

Singkatnya, alkohol dan obat penghilang rasa sakit adalah kombinasi yang mematikan, jadi sebaiknya jangan mencampurnya.

VOISIN/Canopy/Getty Images Kerusakan Hati Akibat Obat (Penyakit Hati Akibat Obat)

Bagaimana Alkohol Berinteraksi Dengan Obat Penghilang Rasa Sakit

Berbagai jenis obat berinteraksi dengan alkohol secara berbeda dan dapat memiliki efek berbahaya, bahkan pengobatan herbal. Apa pun jenis obat yang Anda minum, apakah diresepkan atau dijual bebas, Anda perlu mengetahui risikonya.

  • Antikonvulsan. Menggabungkan alkohol dengan antikonvulsan juga disebut sebagai antiepilepsi, menempatkan Anda pada risiko kejang yang lebih besar, bahkan jika Anda menggunakan antikonvulsan untuk mengobati nyeri kronis. Kombinasi tersebut juga dapat menyebabkan kantuk parah dan pusing.
  • Opioid. Mencampur alkohol dan opioid bisa mematikan. Kombinasi tersebut bisa membuat Anda mengantuk dan menyebabkan masalah memori. Dalam beberapa kasus, mencampurkan dua penyebab masalah pernapasan dan dapat menyebabkan overdosis yang tidak disengaja.
  • NSAID. Alkohol dan NSAID yang dijual bebas atau dengan resep belum tentu berbahaya dalam jangka pendek, tetapi dapat meningkatkan risiko Anda terkena bisul atau kerusakan hati seiring waktu.
  • Antidepresan: Bila dikombinasikan dengan antidepresan, alkohol dapat meningkatkan perasaan putus asa dan pikiran untuk bunuh diri, terutama pada remaja. Mencampur keduanya dapat menyebabkan kantuk dan pusing, dan juga dapat menyebabkan overdosis yang tidak disengaja.

Mencampur alkohol dengan segala jenis obat dapat menyebabkan sakit kepala, mual, muntah, mengantuk, pingsan, kehilangan koordinasi, kesulitan bernapas, pendarahan internal, dan masalah jantung. Itu juga dapat menutupi, atau dalam beberapa kasus memperburuk efek samping obat yang serius.

 

Bisakah Anda Minum Alkohol Saat Mengambil Percocet?

Risiko Mencampur Alkohol dan Obat

Mencampur alkohol dan pil memang berbahaya, tetapi ada hal-hal tertentu yang meningkatkan peluang seseorang untuk melakukan interaksi yang berbahaya. Misalnya, alkohol memengaruhi wanita secara berbeda dengan memengaruhi pria karena tubuh wanita umumnya lebih ringan dan mengandung lebih sedikit air daripada tubuh pria. Oleh karena itu, pria dan wanita dapat meminum alkohol dalam jumlah yang sama, tetapi jumlah alkohol dalam aliran darah wanita akan berada pada konsentrasi yang jauh lebih tinggi.

Wanita lebih rentan terhadap interaksi obat berbahaya, kerusakan hati, dan masalah kesehatan akibat alkohol lainnya daripada pria.

Orang tua juga berisiko. Karena kemampuan tubuh untuk memecah alkohol memburuk seiring bertambahnya usia, alkohol bertahan lebih lama di dalam tubuh. Orang yang lebih tua juga lebih mungkin diberi resep obat yang berinteraksi dengan alkohol sejak awal.

Bahaya Minum Obat Pereda Nyeri

Mencampur obat-obatan dan alkohol berpotensi mengancam jiwa, tetapi alkohol dengan sendirinya merupakan zat berbahaya. Mengkonsumsi alkohol menyebabkan peningkatan kemungkinan penyakit hati, penyakit jantung, pankreatitis, dan jenis kanker tertentu. Kondisi kesehatan yang serius ini sebagian besar terkait dengan peminum berat, tetapi peminum sedang pun juga berisiko.

Apakah buruk minum dari waktu ke waktu jika Anda menderita sakit kronis? Selama Anda tidak minum obat yang berinteraksi dengan alkohol, mungkin tidak. Namun, peminum sedang hingga berat harus mempertimbangkan untuk menghentikan kebiasaan tersebut.

Bagaimana Tylenol Dapat Menyebabkan Kerusakan Hati

Cara Mencegah Interaksi Berbahaya

Alkohol dan obat-obatan dapat memiliki interaksi yang berbahaya meskipun diminum pada waktu yang berbeda. Sangat penting untuk memahami kemungkinan reaksi yang sangat nyata.

Bicaralah dengan penyedia layanan kesehatan atau apoteker Anda tentang jenis obat yang Anda minum dan bagaimana obat tersebut berinteraksi dengan alkohol. Jika Anda minum obat dan Anda tidak tahu bagaimana reaksinya terhadap alkohol, jangan konsumsi alkohol. Itu tidak sepadan dengan risikonya.

3 Sumber Verywell Health hanya menggunakan sumber berkualitas tinggi, termasuk studi peer-review, untuk mendukung fakta dalam artikel kami. Baca proses editorial kami untuk mempelajari lebih lanjut tentang cara kami memeriksa fakta dan menjaga agar konten kami tetap akurat, andal, dan tepercaya.

  1. Institut Nasional Penyalahgunaan Alkohol dan Alkoholisme. Interaksi Berbahaya: Mencampur Alkohol dengan Obat-obatan. Publikasi NIH No. 03–5329.
  2. Institut Nasional Penyalahgunaan Alkohol dan Alkoholisme. Wanita dan Alkohol.
  3. Institut Nasional Penyalahgunaan Alkohol dan Alkoholisme. Efek Alkohol pada Tubuh.

Oleh Erica Jacques
Erica Jacques, OT, adalah terapis okupasi bersertifikat di pusat trauma tingkat satu.

Lihat Proses Editorial Kami Temui Dewan Pakar Medis Kami Bagikan Umpan Balik Apakah halaman ini membantu? Terima kasih atas umpan balik Anda! Apa tanggapan Anda? Lainnya Bermanfaat Laporkan Kesalahan