Banyak makanan dan minuman yang dimakan dan diminum orang Amerika mengandung kalori kosong — kalori dari lemak padat dan/atau gula tambahan. Lemak padat dan gula tambahan menambah kalori pada makanan tetapi sedikit atau tanpa nutrisi. Untuk alasan ini, kalori dari lemak padat dan gula tambahan dalam makanan sering disebut kalori kosong .
Juga pertanyaan adalah, apa contoh kalori kosong?
Makanan berikut sering dianggap mengandung sebagian besar kalori kosong dan dapat menyebabkan penambahan berat badan:
- Gula: kue, cookies, permen, permen, minuman ringan, minuman manis rasa buah dan makanan lain yang mengandung sebagian besar gula tambahan (termasuk sirup jagung fruktosa tinggi).
- Lemak: margarin, shortening dan lemak dan minyak lainnya.
Kedua, mengapa Anda harus membatasi kalori kosong? Makanan olahan dan makanan tinggi gula sering dianggap sebagai ” kalori kosong ” . Ini berarti tubuh akan dapat menggunakan makanan untuk energi tetapi akan diberikan sedikit nutrisi dan mineral yang dibutuhkan untuk tetap kuat dan sehat. Sisanya kalori akan disimpan dalam bentuk lemak.
Selain itu, bisakah Anda menambah berat badan dari kalori kosong?
Diet khas Amerika penuh dengan makanan olahan yang mengandung lemak , gula, dan garam dalam jumlah tinggi. Sebagian besar makanan olahan seperti kue kering, keripik, permen, dan minuman yang dimaniskan dengan gula dianggap sebagai makanan berkalori kosong karena memiliki sedikit atau bahkan tidak ada nilai gizi, tetapi berkontribusi pada kelebihan kalori dan penambahan berat badan .
Apa perbedaan antara kalori dan kalori kosong?
Mereka tidak memiliki nilai gizi dan tidak menyediakan energi yang baik untuk digunakan tubuh Anda. Makanan ini padat kalori , bukan padat nutrisi. Karena kalori kosong tidak memiliki nutrisi untuk tubuh Anda, mereka bisa membuat Anda lebih lapar dan kurang puas saat Anda makan makanan yang mengandung kalori tersebut.