Lantai kayu keras jauh lebih tahan lama dan tahan lama dibandingkan bambu. Kayu tradisional lebih tahan lama dan membutuhkan lebih sedikit perawatan. Lantai kayu asli dapat dipoles ulang beberapa kali untuk mengembalikannya. Lantai bambu tidak dapat dipoles ulang sesering mungkin dan tergantung pada jenisnya dapat lebih mudah tergores atau penyok.
. Juga tahu, apakah lantai bambu lebih baik daripada kayu keras?
Ini lebih keras daripada kebanyakan kayu keras, yang membuatnya sangat tahan lama. Selain itu, bambu tahan rayap dan memiliki banyak pilihan noda dan lebar papan. Biayanya umumnya lebih murah daripada kayu keras tradisional dan, seperti kayu keras yang direkayasa, lantai bambu mudah dipasang untuk DIYers.
Orang mungkin juga bertanya, apakah lantai bambu mudah tergores? Meskipun bambu sangat tahan gores, hampir semua bahan bisa tergores. Jika itu terjadi, jangan khawatir… papan bambu bisa diperbaiki atau, jika perlu, diganti. Lantai bambu juga dapat dipoles ulang, dan beberapa papan bambu yang lebih tebal dapat diampelas dan dipoles ulang beberapa kali.
Selanjutnya, orang mungkin juga bertanya, apakah Bambu bagus untuk kayu keras?
Tahan lama. Lantai bambu yang berkualitas tinggi akan awet dan tahan lama seperti lantai kayu keras tradisional. Secara khusus, bambu yang tidak dikarbonisasi bisa sekuat, keras, dan tahan lama seperti ek merah, dan anyaman bambu tertentu bisa lebih keras.
Apa masalah dengan lantai bambu?
Masalah Lantai Bambu – 5 masalah umum lantai bambu
- Masalah lantai bambu #1: bambu rentan terhadap kelembaban, bekam dan pembengkakan.
- Masalah lantai bambu #2: bambu mudah penyok dan tergores.
- Masalah lantai bambu #3: bambu tidak hijau: masalah ‘ramah lingkungan’.