Apa saja contoh pendapatan yang ditangguhkan yang menjadi pendapatan yang diperoleh?

Pendapatan yang ditangguhkan merupakan pembayaran yang diterima oleh perusahaan sebelum mengirimkan barangnya atau melakukan jasanya. Pendapatan yang ditangguhkan ini dicatat di neraca perusahaan sebagai kewajiban. Pendapatan yang ditangguhkan diklasifikasikan sebagai kewajiban karena pelanggan mungkin masih mengembalikan barang atau membatalkan layanan.

Karena barang atau jasa belum diserahkan atau dilakukan, sebuah perusahaan secara teknis masih berhutang kepada pelanggannya atas barang atau jasa yang dijanjikan, dan pendapatannya belum dapat dianggap diperoleh. Setelah penyerahan barang atau kinerja layanan kepada pelanggan, pendapatan yang ditangguhkan dikurangi dengan jumlah barang atau jasa dan direklasifikasi sebagai aset. Pendapatan yang ditangguhkan adalah akun akrual yang digunakan untuk melaporkan neraca perusahaan secara akurat.

Berikut adalah dua contoh pendapatan ditangguhkan perusahaan yang berubah menjadi pendapatan yang diperoleh:

– Perusahaan majalah mewajibkan pembayaran tahunan untuk langganan majalah bulanan, dan kemudian mendapatkan sebagian dari pendapatan yang ditangguhkan sebagai langganan bulanan. Jika perusahaan majalah menjual langganan bulanan dengan pembayaran tunggal $ 12 setahun, perusahaan memperoleh pendapatan ditangguhkan sebesar $ 1 untuk setiap bulan saat majalah dikirimkan kepada pelanggannya.

– Perusahaan perangkat lunak menawarkan perangkat lunak sebagai produk layanan dan memerlukan pembayaran tahunan untuk berlangganan layanannya. Setiap bulan, perusahaan memperoleh seperdua belas dari pendapatan yang ditangguhkan.

Artikel terkait