Back Up Truck – (Keuangan)


Apa Back Up Truck?

Truk cadangan adalah bahasa gaul yang mengacu pada pembelian posisi besar di saham atau aset keuangan lainnya oleh investor atau pedagang. Biasanya, ketika seseorang bersedia mendukung truk pada aset keuangan, ini menyiratkan bahwa dia sangat optimis pada kemungkinan kinerja aset itu.

Pengertian Back Up Truck

Misalnya, jika seorang analis merekomendasikan bahwa sudah waktunya untuk mulai mencadangkan truk pada saham XYZ, ini berarti dia sangat percaya diri dan optimis tentang seberapa baik saham XYZ akan berkinerja di masa mendatang. “Backing the truck” adalah sebuah metafora, yang seharusnya memunculkan gambar truk yang mundur ke dalam gudang atau bangunan komersial, di mana orang-orang berebut untuk mengisi ruang kargo dengan inventaris yang mereka yakini memiliki nilai yang sangat besar. Seperti metafora, investor yang mengira saham menunjukkan tanda-tanda prospek positif, cenderung memperoleh sebanyak mungkin saham yang mereka mampu.

Poin Penting

  • Truk cadangan adalah bahasa gaul untuk membeli posisi besar di saham atau aset keuangan lainnya dengan harapan harganya akan melonjak di masa depan.
  • Meskipun sekarang jarang digunakan, istilah itu populer antara 1999 dan 2000.

Situasi Dimana Istilah Ini Digunakan

Meskipun istilah “cadangan truk” mungkin diucapkan di pesta koktail, secara diam-diam, oleh seorang investor yang yakin dia memiliki tip yang tepat untuk disampaikan secara diam-diam kepada seorang teman, istilah ini tidak hanya terbatas pada mereka yang ingin memuji ekuitas individu.

Ungkapan tersebut juga biasa digunakan oleh para analis yang merasa optimis terhadap sektor atau kelas aset tertentu. Analis seperti itu mungkin berkata: “Saya yakin perak berada di ambang kenaikan besar, dan saya mendorong investor untuk mendukung komoditas ini.” Biasanya frasa digunakan untuk memberi tanda baca pada rekomendasi, yang didukung oleh penelitian statistik. Misalnya, jika permintaan emas batangan sedang menanjak, sementara pasokan menyusut, seorang analis akan menganggap prospek akuisisi emas sebagai skenario “back up the truck”.

Istilah “cadangan truk” juga menjadi slogan di antara tokoh media dan blogger investasi, dan sering ditampilkan dalam tajuk utama, seperti ” Opini Pakar Saya: Cadangkan Truk di Catatan Perbendaharaan 10 Tahun “. Influencer lain menggunakan frasa tersebut untuk memperdebatkan dua sisi mata uang, misalnya: “ Stok Penyimpanan Data: Untuk Mencadangkan Truk, atau Tidak Mencadangkan Truk? ”

Seperti kebanyakan bahasa sehari-hari, istilah “cadangan truk” telah menurun frekuensinya dari waktu ke waktu. Meskipun frasa ini masih sering digunakan, frasa ini diucapkan jauh lebih sedikit daripada periode waktu 1999 dan 2000, yang merupakan masa puncak penggunaannya yang paling sering.

Artikel terkait

  1. Mitra Senyap
  2. Apa kewajiban mitra bisu?
  3. Kurang dari truk (LTL)
  4. Tindakan Judul Senyap
  5. Hipotek Kedua yang Diam-diam Ditetapkan
  6. Menjadi analis keuangan
  7. Silent partner vs. Mitra Umum: Apa bedanya?
  8.  
  9. Opsi Saham Karyawan (ESO)
  10. Indeks tonase truk