Inflasi Inti: Apa Itu Inflasi Inti?,Memahami Inflasi Inti

Pengertian Inflasi Inti?

Inflasi inti adalah perubahan biaya barang dan jasa, tetapi tidak termasuk yang berasal dari sektor makanan dan energi. Ukuran inflasi ini mengecualikan barang-barang ini karena harganya jauh lebih tidak stabil.

Ini paling sering dihitung menggunakan indeks harga konsumen (CPI), yang merupakan ukuran harga barang dan jasa. 1:08

Inflasi Inti

Memahami Inflasi Inti

Inflasi inti diukur dengan indeks IHK dan pengeluaran konsumsi pribadi inti (PCE).

PCE mewakili harga barang dan jasa yang dibeli oleh konsumen di AS Karena inflasi adalah ukuran tren kenaikan harga, PCE merupakan metrik penting dalam menentukan inflasi. Namun, PCE inti dan CPI serupa, dan keduanya membantu menentukan berapa banyak inflasi dalam perekonomian.

Metode lain untuk menghitung inflasi inti termasuk metode outlier, yang menghilangkan produk yang mengalami perubahan harga terbesar. Inflasi inti dianggap sebagai indikator inflasi jangka panjang yang mendasarinya.

Ringkasan:

  • Inflasi inti adalah perubahan biaya barang dan jasa tetapi tidak termasuk yang berasal dari sektor makanan dan energi.
  • Harga makanan dan energi dikecualikan dari perhitungan ini karena harganya bisa terlalu fluktuatif atau berfluktuasi secara liar.
  • Inflasi inti penting karena digunakan untuk menentukan dampak kenaikan harga pada pendapatan konsumen.

Mengapa Harga Pangan dan Energi Dikecualikan

Harga makanan dan energi dikecualikan dari perhitungan ini karena harganya bisa terlalu fluktuatif atau berfluktuasi secara liar. Pangan dan energi adalah kebutuhan pokok, yang berarti permintaan terhadapnya tidak banyak berubah meskipun harga naik.

Misalnya, harga bahan bakar mungkin naik seiring dengan harga minyak, tetapi Anda tetap perlu mengisi tangki untuk mengendarai mobil Anda. Demikian pula, Anda tidak akan menunda membeli bahan makanan hanya karena harga naik di toko.

Selain itu, minyak dan gas adalah komoditas dan diperdagangkan di bursa tempat pedagang dapat membeli dan menjualnya. Makanan juga diperdagangkan termasuk gandum, jagung, dan babi.

Spekulasi komoditas energi dan pangan menyebabkan volatilitas harga mereka, menyebabkan ayunan angka inflasi yang liar. Misalnya, kekeringan dapat menyebabkan dampak dramatis pada harga tanaman.

Efek pada inflasi bisa singkat, artinya pada akhirnya mengoreksi diri dan pasar kembali ke keadaan seimbang. Akibatnya, harga pangan dan energi untuk barang-barang tersebut dikeluarkan dari perhitungan inflasi inti.

Ukuran Pilihan Inflasi Inti

Federal Reserve lebih suka menggunakan indeks PCE daripada CPI karena PCE cenderung memberikan tren inflasi yang tidak terlalu terpengaruh oleh perubahan harga jangka pendek. Juga, Biro Analisis Ekonomi (BEA), sebuah divisi dari Departemen Perdagangan, menghitung perubahan harga dengan menggunakan data produk domestik bruto (PDB) yang ada, yang membantu menentukan tren harga secara keseluruhan.

Angka PDB adalah ukuran produksi semua barang dan jasa di AS. BEA juga menambahkan data survei ritel bulanan dan membandingkannya dengan harga konsumen yang diberikan oleh CPI.

Penambahan ini menghilangkan penyimpangan data dan memberikan tren jangka panjang yang mendetail.

Pentingnya Inflasi Inti

Sangat penting untuk mengukur inflasi inti karena mencerminkan hubungan antara harga barang dan jasa dan tingkat pendapatan konsumen. Jika harga barang dan jasa meningkat dari waktu ke waktu tetapi pendapatan konsumen tidak berubah, daya beli konsumen akan berkurang.

Inflasi menyebabkan nilai uang atau pendapatan menurun dibandingkan dengan harga barang dan jasa pokok. Namun, jika pendapatan konsumen naik, yang disebut pertumbuhan upah, sementara harga barang dan jasa tetap tidak berubah, daya beli konsumen akan lebih besar.

Juga, ketika portofolio investasi dan harga rumah naik, terjadi inflasi aset, yang dapat memberikan uang tambahan bagi konsumen untuk dibelanjakan.

Pengertian Daya Beli?

Daya beli adalah nilai mata uang yang dinyatakan dalam jumlah barang atau jasa yang dapat dibeli oleh satu unit uang. Daya beli penting karena, semuanya sama, inflasi menurunkan jumlah barang atau jasa yang dapat Anda beli.

Dalam istilah investasi, daya beli adalah jumlah kredit dolar yang tersedia bagi pelanggan untuk membeli sekuritas tambahan terhadap sekuritas marjinal yang ada di rekening perantara. Daya beli juga dikenal sebagai daya beli mata uang.

Pengertian Volatilitas?

Volatilitas adalah ukuran statistik dari penyebaran pengembalian untuk sekuritas atau indeks pasar tertentu. Dalam kebanyakan kasus, semakin tinggi volatilitas, semakin berisiko keamanannya.

Volatilitas sering diukur sebagai standar deviasi atau varians antara pengembalian dari sekuritas atau indeks pasar yang sama.

Pengertian Produk Domestik Bruto (PDB)?

Produk domestik bruto (PDB) adalah total nilai moneter atau pasar dari semua barang jadi dan jasa yang diproduksi di dalam perbatasan suatu negara dalam periode waktu tertentu. Sebagai ukuran luas dari keseluruhan produksi dalam negeri, ini berfungsi sebagai kartu skor komprehensif dari kesehatan ekonomi suatu negara.

Meskipun PDB biasanya dihitung secara tahunan, kadang-kadang juga dihitung secara triwulanan. Di AS, misalnya, pemerintah mengeluarkan perkiraan PDB tahunan untuk setiap kuartal fiskal dan juga untuk tahun kalender.

Kumpulan data individual yang disertakan dalam laporan ini diberikan secara riil, sehingga data disesuaikan dengan perubahan harga dan, oleh karena itu, bersih dari inflasi.