Kecenderungan Rata-Rata Untuk Menabung (APS): Definisi & Rumus: Berapa kecenderungan rata-rata untuk menabung? (APS),Memahami Kecenderungan Rata-Rata Untuk Menabung (APS)

Berapa kecenderungan rata-rata untuk menabung? (APS)

Kecenderungan rata-rata untuk menabung (APS) adalah istilah ekonomi makro yang mengacu pada proporsi pendapatan yang disimpan daripada dibelanjakan untuk barang dan jasa saat ini. Juga dikenal sebagai rasio tabungan, biasanya dinyatakan sebagai persentase dari total pendapatan rumah tangga (pendapatan dikurangi pajak).

Kebalikan dari APS adalah kecenderungan mengkonsumsi rata-rata (APC). APS juga terkait dengan kecenderungan marjinal untuk menabung (MPS), yang menyatakan proporsi perubahan pendapatan yang disimpan daripada dikonsumsi.

Ringkasan:

  • Dalam ekonomi makro, kecenderungan untuk menabung rata-rata (average propensity to save, APS) mengacu pada proporsi pendapatan populasi yang ditabung daripada dibelanjakan untuk barang dan jasa.
  • Juga dikenal sebagai tingkat tabungan, APS dapat mengungkapkan preferensi keseluruhan masyarakat untuk berinvestasi di masa depan daripada konsumsi saat ini.
  • APS didorong oleh preferensi waktu individu dan dapat dipengaruhi oleh campuran faktor demografis dan ekonomi, seperti distribusi usia penduduk, tingkat inflasi, dan suku bunga saat ini.
  • APS dihitung dengan membagi total tabungan dengan tingkat pendapatan.

Memahami Kecenderungan Rata-Rata Untuk Menabung (APS)

APS merupakan indikator ekonomi yang penting bagi suatu populasi. Dari perspektif keuangan pribadi, tingkat tabungan populasi saat ini dapat dikaitkan dengan perilaku, seperti menabung untuk masa pensiun, yang memengaruhi kesejahteraan populasi seiring bertambahnya usia.

Secara ekonomi, tabungan terkait erat dengan kesehatan ekonomi karena mereka mewakili pilihan untuk meninggalkan konsumsi saat ini demi konsumsi masa depan, yang membebaskan sumber daya ekonomi riil yang diperlukan untuk terlibat dalam investasi produktif dan menghasilkan barang modal. Semakin tinggi APS suatu masyarakat, semakin banyak orang dalam masyarakat tersebut lebih menghargai investasi di masa depan daripada konsumsi saat ini.

Investasi pada barang modal produktif merupakan pendorong langsung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Rata-Rata Kecenderungan Menabung (APS)

Tingkat tabungan individu sebagian besar didorong oleh preferensi waktu individu, sehingga faktor-faktor yang memengaruhi preferensi waktu individu akan cenderung mendorong APS. APS suatu masyarakat adalah tingkat tabungan rata-rata dari semua individu, yang juga akan bergantung pada karakteristik tingkat populasi.

Inflasi dan Suku Bunga

Faktor-faktor yang membuat individu ingin membelanjakan lebih banyak sekarang juga dapat memengaruhi APS suatu populasi, seperti tingkat inflasi dan suku bunga saat ini. Jika inflasi tinggi, harga diperkirakan akan naik di masa depan.

Orang-orang akan membelanjakan uang mereka sekarang dan melakukan pembelian di hari ini yang mungkin telah mereka tunda untuk mendapatkan harga yang lebih baik. Jika mereka menunggu, harga mungkin naik.

Suku bunga rendah juga akan mendorong orang untuk melakukan pembelian sekarang, karena mereka tidak diberi insentif untuk menabung karena suku bunga rendah yang dibayarkan. Sebaliknya, lingkungan inflasi/deflasi yang rendah dan lingkungan suku bunga yang tinggi akan mendorong tabungan dan penundaan pembelian.

Faktor Demografi

APS populasi dapat dipengaruhi oleh faktor demografis seperti distribusi orang dari berbagai usia di wilayah tersebut. Pendapatan dan konsumsi kebanyakan orang bervariasi selama hidup mereka.

Anak-anak dan dewasa muda mengkonsumsi sumber daya tetapi belum matang untuk mencapai kapasitas produktif mereka. Orang paruh baya yang berada dalam fase akumulasi kekayaan dalam hidupnya harus menabung uangnya untuk pembelian besar seperti rumah dan untuk pensiun.

Orang yang lebih tua, begitu mereka melewati tahun-tahun paling produktif mereka, biasanya mulai membelanjakan tabungan yang telah mereka kumpulkan, dan pada titik tertentu akan mulai mengkonsumsi lebih banyak daripada yang mereka hasilkan. Sebuah populasi dengan APS rendah mungkin memiliki persentase besar orang tua yang sudah pensiun atau melewati tahun-tahun paling produktif mereka, atau persentase tinggi anak-anak dan remaja yang belum bekerja atau masih membangun kapasitas produktif mereka.

Menghitung Kecenderungan Rata-rata untuk Menabung (APS)

APS dihitung dengan membagi total tabungan dengan tingkat pendapatan. Biasanya, pendapatan sekali pakai (setelah pajak) digunakan.

Misalnya, jika tingkat pendapatan adalah 100 dan jumlah tabungan untuk tingkat tersebut adalah 30, maka APS adalah 30/100 atau 0,3. APS tidak pernah bisa 1 atau lebih besar dari 1.

Artinya, APS bisa bernilai negatif jika pendapatan nol dan konsumsi bernilai positif. Misalnya, jika pendapatan 0 dan konsumsi 30, maka nilai APS akan menjadi -0,3.