Gaya Hidup

Audit dan Inspeksi dalam Bisnis, pengertian, perbedaan

Audit & InspeksiĀ 

Audit dan inspeksi dilakukan untuk memverifikasi bahwa serangkaian standar, pedoman, aturan, dan norma tertentu telah dipenuhi. Audit dilakukan secara lebih mendalam daripada inspeksi, dan biasanya membutuhkan jangka waktu yang lebih lama.

Sebaliknya, inspeksi kurang formal dan dapat dilakukan secara mingguan atau bulanan. Terlepas dari sedikit kesamaan di antara keduanya, ada sejumlah faktor penting yang membuat keduanya berbeda.

Artikel berikut dengan jelas menjelaskan setiap istilah dan menyoroti persamaan dan perbedaan antara audit dan inspeksi. Inspeksi

Inspeksi merupakan ketika fasilitas, bangunan, peralatan, mesin, atau bahkan proses sedang diamati secara dekat dengan tujuan memverifikasi bahwa itu memenuhi serangkaian standar tertentu.

Inspeksi juga merupakan bagian dari jaminan kualitas. Misalnya, calon pembeli mungkin memeriksa sebuah mobil untuk memastikan semua fitur dan fungsionalitasnya sesuai dengan yang dijanjikan.

Kontrol kualitas individu yang bekerja di pabrik garmen juga melakukan inspeksi terhadap barang-barang pakaian untuk memastikan bahwa standar kualitas dipertahankan secara konsisten. Inspeksi melibatkan melihat item, fasilitas, atau proses secara dekat dan memperhatikan detail terkecil.

Inspeksi dapat dilakukan secara formal maupun informal yang dapat berupa check list dengan item-item yang perlu diverifikasi atau hanya berupa pengamatan umum terhadap standar, efisiensi dan kualitas. Audit

Audit adalah proses yang mengevaluasi dan mengukur kinerja item, mesin, peralatan tertentu, dll.

Audit didasarkan pada seperangkat pedoman dan standar yang telah ditentukan sebelumnya dan lebih formal dan terencana. Tujuan audit adalah untuk mengidentifikasi apakah kualitas dan standar barang yang diperiksa sesuai dengan pedoman, norma, prosedur, kode praktik, standar, dan aturan serta peraturan yang menjadi pedoman pemeriksaan.

Audit digunakan pada proses yang lebih besar yang membutuhkan evaluasi yang lebih sistematis dari semua fitur, fungsionalitas, dan aspek. Audit dilakukan secara lebih mendalam, dan mungkin termasuk adalah dokumentasi sebelumnya dan wawancara dengan pengguna atau pekerja peralatan, sistem, atau proses.

Audit juga dapat dilihat sebagai pekerjaan detektif, dimana auditor juga sering mencari bukti bahwa sistem telah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Apa perbedaan antara Audit dan Inspeksi?

Audit dan inspeksi dapat dilakukan pada sistem, proses, peralatan, aset, barang, dll.

Tujuan inspeksi atau audit adalah untuk memastikan bahwa sistem atau item tersebut memenuhi serangkaian standar, norma, kode praktik, aturan tertentu dan peraturan, dll. Terlepas dari kesamaannya, ada sejumlah perbedaan di antara keduanya.

Inspeksi melibatkan pengamatan terhadap detail proses, produk, atau sistem dan dapat dilakukan secara formal atau informal. Audit jauh lebih terstruktur dan terencana daripada inspeksi dan melibatkan analisis mendalam tentang berbagai fitur, fungsi, dan proses.

Audit akan melibatkan pemeriksaan sistem terhadap serangkaian standar dan pedoman yang telah ditentukan sebelumnya. Selanjutnya, waktu yang dihabiskan untuk audit jauh lebih lama daripada waktu yang dihabiskan untuk inspeksi.

Audit biasanya dilakukan setahun sekali, sedangkan pemeriksaan dilakukan lebih sering dari itu dan bisa mingguan atau bulanan.

Ringkasan:

Pengantar Audit dan Inspeksi

  • Inspeksi adalah ketika sebuah fasilitas, bangunan, peralatan, mesin, atau bahkan sebuah proses diamati dengan seksama dengan tujuan untuk memverifikasi bahwa itu memenuhi serangkaian standar tertentu.
  • Audit didasarkan pada pedoman dan standar yang telah ditentukan sebelumnya dan lebih formal dan terencana.
  • Audit biasanya dilakukan setahun sekali, sedangkan pemeriksaan dilakukan lebih sering dari itu dan bisa mingguan atau bulanan.