Gaya Hidup

Kriminologi dan Peradilan Pidana dalam Publik, pengertian, perbedaan

Kriminologi & Peradilan Pidana 

Bidang penegakan hukum merupakan bidang yang luas tidak hanya mencakup hukum dan keadilan tetapi juga pencegahan kejahatan melalui studi perilaku kriminal. Inilah sebabnya mengapa mereka yang bercita-cita untuk menekuni bidang ini sebagai karir tetap bingung antara kriminologi dan peradilan pidana.

Ada banyak tumpang tindih antara kedua mata pelajaran meskipun ada perbedaan yang juga membenarkan klasifikasi mereka sebagai mata pelajaran yang berbeda. Artikel ini mencoba menyoroti perbedaan-perbedaan ini untuk membantu siswa dalam memutuskan salah satu dari dua mata kuliah tersebut.

Kriminologi

Sesuai namanya, kriminologi adalah studi tentang kejahatan dan perilaku kriminal. Subjek memperlakukan kejahatan sebagai fenomena sosial, dan penjahat sebagai individu yang menyimpang dalam masyarakat.

Mata kuliah ini juga membahas tentang proses pembentukan hukum dan reaksi masyarakat melalui hukum dan keadilan terhadap para pelanggar hukum. Kriminologi menyerupai subjek sosial lainnya dalam arti kejahatan dianggap sebagai perilaku sosial dan kriminologi mencoba menjelaskan penyebab sosial dari perilaku tersebut dan juga tanggapan masyarakat terhadap kejahatan.

Kriminologi didasarkan pada perilaku manusia, dan implikasi kejahatan juga dilihat dari sudut pandang ini. Kriminologi mencoba menemukan cara untuk mengurangi kejadian kejahatan di masyarakat dengan memeriksa kejahatan, motifnya, dan perspektif masyarakat tentang kejahatan tersebut.

Gelar master dalam kriminologi mengajarkan siswa untuk memahami dan memprediksi perilaku kriminal termasuk penipuan kerah putih hingga terorisme serta cara untuk mencegah perilaku tersebut. Peradilan pidana

Peradilan pidana adalah subjek yang mencakup reaksi masyarakat terhadap kejahatan dan pidana dalam hal hukum negara dan ini menyiratkan bahwa itu mencakup segala sesuatu mulai dari mengumpulkan bukti, melakukan penangkapan, mengajukan tuntutan dan menghadirkan terdakwa di pengadilan, melakukan persidangan, memberikan keadilan dengan memerintahkan hukuman., dan sistem penjara.

Singkatnya, peradilan pidana adalah aplikasi dari semua undang-undang yang dibuat untuk menangani kejahatan dan penjahat. Mereka yang mempelajari peradilan pidana dapat memasuki banyak karir seperti petugas penegak hukum, pengacara, pengacara, hakim, petugas pemasyarakatan, petugas pembebasan bersyarat dan masa percobaan, dan bahkan detektif swasta atau petugas keamanan.

Peradilan pidana tidak didasarkan pada perilaku kriminal dan terutama berurusan dengan sistem peradilan yang berlaku di negara ini. Dengan demikian, lebih dari kejahatan atau penyebab atau motifnya, mahasiswa peradilan pidana lebih tertarik pada penegakan hukum dan keadilan.

Apa perbedaan antara Kriminologi dan Peradilan Pidana?

• Peradilan pidana adalah ilmu hukum dan sistem peradilan terapan di suatu negara sedangkan kriminologi adalah studi tentang kejahatan dan perilaku kriminal dari perspektif masyarakat dan cara menangani kejahatan serta bagaimana mengelola dan mengurangi kejadiannya

• Peradilan pidana lebih tertarik pada proses pembuatan dan pelanggaran hukum serta bagaimana memberikan keadilan kepada korban dengan membawa terdakwa ke pengadilan dan menjatuhkan hukuman sedangkan kriminologi mencoba memahami motif di balik perilaku kriminal. Ia mencoba menerapkan pengetahuan yang diperoleh untuk mengurangi timbulnya kejahatan di masyarakat.