Gaya Hidup

Kue Buah dan Puding Natal dalam Gaya Hidup, pengertian, perbedaan

Perbedaan yang jelas dari mereka, kue buah dan puding natal merupakan kue buah adalah kue yang berisi buah-buahan kering, kacang-kacangan dan rempah-rempah, dibuat dengan mentega dan dipanggang di oven sedangkan puding natal adalah puding suet yang dikukus. Kue buah dan puding Natal adalah dua hidangan manis yang populer selama musim Natal.

Meski ada beberapa kesamaan di antara keduanya, namun ada perbedaan yang mencolok antara kue buah dan puding Natal jika dilihat dari bahan dan cara memasaknya.

ISI

  1. Ikhtisar dan Perbedaan Utama 2. Apa itu Kue Buah 3.

    Apa itu Puding Natal4. Kesamaan Antara Kue Buah dan Puding Natal5.

    Perbandingan Berdampingan – Kue Buah & Puding Natal dalam Bentuk Tabular6. Ringkasan

Pengertian Kue Buah?

Kue buah hanyalah kue yang berisi buah-buahan kering atau manisan, kacang-kacangan dan rempah-rempah.

Mereka biasanya disajikan dalam perayaan Natal dan pernikahan. Selain itu, mereka biasanya lebih padat dan lebih berat dari kue lunak biasa karena mengandung lebih banyak buah di dalamnya daripada adonan.

Beberapa orang juga melapisi kue buah dengan marzipan dan royal icing.

Secara tradisional, kue buah direndam dalam brendi atau minuman keras lainnya.

Minuman keras memiliki efek pengawet pada kue dan menambah rasa pada kue. Rasa kue akan semakin dalam seiring waktu, dan kue buah yang terbungkus rapi dan basah kuyup dapat disimpan selama berbulan-bulan.

Pengertian Puding Natal?

Puding Natal, merupakan istilah yang mengacu pada sejenis puding yang secara tradisional disajikan sebagai bagian dari makan malam Natal di Inggris. Faktanya, puding ini berasal dari Inggris abad pertengahan.

Ini juga dikenal sebagai puding prem meskipun prem tidak digunakan untuk membuat puding Natal. Bahan puding Natal berisi berbagai buah-buahan kering termasuk kismis, buah ara, plum, kacang-kacangan dan ceri.

Dimungkinkan juga untuk melembabkan puding dengan molase atau treacle atau membumbui dengan pala, kayu manis, cengkeh, jahe, dan rempah-rempah lainnya. Kombinasi telur, suet (lemak daging sapi atau kambing dari sekitar ginjal), dan remah roti membantu menyatukan semua bahan ini.

Kemudian gabungan semua bahan tersebut dipres ke dalam mangkuk, ditutup dengan perkamen dan dikukus dalam panci di atas kompor selama beberapa jam hingga matang. Ini adalah metode umum untuk membuat puding Natal.

Namun, banyak juru masak memiliki resep sendiri untuk puding Natal; beberapa di antaranya diturunkan keluarga dari generasi ke generasi. Banyak orang membuat puding Natal setidaknya sebulan sebelum Natal.

Itu bahkan bisa dibuat dua belas bulan sebelumnya; kandungan alkohol yang tinggi dalam puding mencegahnya dari pembusukan. Menurut tradisi, beberapa orang kemudian menggantung puding di atas kain dan menyimpannya di tempat yang kering hingga jamuan makan.

Saat disajikan, kami sering menuangkan brendi ke atas puding lalu menyalakan api. Jika kita mematikan lampu di dalam ruangan, semua orang bisa melihat nyala api.

Kebanyakan orang menyajikan puding Natal dengan custard atau saus keras. Ada banyak kebiasaan dan tradisi yang terkait dengan puding Natal.

Beberapa orang menyembunyikan koin perak di dalam puding; koin ini membawa keberuntungan bagi orang yang menemukannya saat memakan puding.

Apa Persamaan Antara Kue Buah dan Puding Natal?

  • Kue buah dan puding Natal mengandung tepung, gula, buah-buahan kering, biasanya sultana, kismis, kismis, dll.
  • Keduanya dapat disajikan untuk Natal.

Apa Perbedaan Antara Kue Buah dan Puding Natal?

Kue buah, merupakan istilah yang mengacu pada kue yang berisi buah-buahan kering atau manisan, kacang-kacangan, dan rempah-rempah, sedangkan puding Natal adalah puding suet yang dikukus. Oleh karena itu, inilah perbedaan utama antara kue buah dan puding Natal.

Perbedaan lain antara kue buah dan kue Natal adalah bahan-bahannya. Meskipun keduanya mengandung buah dan kacang kering, kue buah mengandung mentega untuk menyatukannya, dan puding Natal berisi telur dan suet.

Selain itu, cara memasak yang kami gunakan untuk kue buah adalah memanggang sedangkan cara memasak yang kami gunakan untuk puding Natal adalah dengan mengukus. Sementara puding Natal disajikan untuk Natal, kue buah juga bisa disajikan untuk perayaan seperti pernikahan.

Selain itu, beberapa orang menutupi kue buah dengan marzipan dan royal icing, tetapi bukan puding Natal.

Ringkasan – Kue Buah & Puding Natal

Ada perbedaan mencolok antara kue buah dan puding Natal jika kita melihat bahan dan cara memasaknya.

Perbedaan yang jelas dari mereka, kue buah dan puding natal, merupakan istilah yang mengacu pada kue buah adalah kue yang mengandung buah-buahan kering, kacang-kacangan dan rempah-rempah, dibuat dengan mentega dan dipanggang di oven sedangkan puding natal adalah puding suet yang dikukus.

Kesopanan Gambar:
  1. “Kue Buah Tradisional” Oleh Dan O’Connell – Pekerjaan sendiri, (CC BY-SA 4.0) via Commons Wikimedia 2. “Puding Natal (11927926293)” Oleh James Petts dari Lo ndon, Inggris – puding Natal, (CC BY -SA 2.0) melalui Commons Wikimedia 3.

    “Puding Natal Dinyalakan” Oleh Jamesscottbrown – Pekerjaan sendiri, (CC BY 3.0) melalui Commons Wikimedia