Gaya Hidup

Penulisan Teknis dan Penulisan Sastra dalam Bahasa, pengertian, perbedaan

Penulisan Teknis & Penulisan Sastra 

Penulisan teknis dan sastra merupakan dua gaya penulisan terkemuka yang digunakan oleh penulis tergantung pada materi pelajaran, audiens, dan tujuan penulisan. Menulis adalah suatu bentuk komunikasi tetapi seringkali sebuah karya ditulis hanya untuk menarik kategori pembaca daripada seluruh bagian pembaca.

Jika sebuah teks tentang sesuatu yang bersifat ilmiah dan membutuhkan penggunaan spesifikasi teknis dan jargon teknis lainnya, jelas bahwa itu akan memiliki konten dan gaya yang jauh berbeda dari yang digunakan oleh seorang pendongeng. Inilah perbedaan antara penulisan teknis dan penulisan sastra pada dasarnya.

Mari kita lihat lebih dekat. Penulisan Teknis

Penulisan teknis adalah gaya penulisan yang dipilih oleh para ilmuwan dan ahli dalam mata pelajaran teknis untuk menggambarkan suatu pokok bahasan yang mengandung kata-kata teknis.

Dengan demikian, gaya penulisan ini dimaksudkan untuk dibaca hanya oleh mereka yang memiliki minat khusus pada mata pelajaran teknis. Namun, penulisan teknis tidak terbatas pada mata pelajaran teknis atau sains saja karena seorang penulis dapat memilih untuk menulis apapun secara teknis.

Tujuan dasar dari tulisan semacam itu adalah untuk menginformasikan sebanyak mungkin, dan tulisan itu bersifat persuasif seolah-olah memohon pembaca untuk mengambil tindakan. Jika penulis telah menulis tentang pemanasan global sebagai ahli yang menyajikan semua fakta dan angka ilmiah, maka niatnya adalah untuk membuat pembaca berpikir tentang situasi perubahan iklim dan pemanasan global yang parah.

Esai ini akan penuh dengan detail ilmiah, dan nada penulisannya formal. Teksnya faktual, dan penulis berusaha untuk selurus mungkin dengan panjang teks hanya sebanyak yang dibutuhkan.

Penulisan teknis terikat oleh format standar, dan penulis memiliki sedikit kebebasan berekspresi. Penulisan Sastra

Ada teks-teks tertentu yang tidak perlu dibaca, tetapi kita membacanya karena menghibur kita atau mendidik kita dengan gaya penulisan yang mengalir dan penuh kiasan.

Tentu saja, penulisan sastra juga bermaksud mendidik, tetapi penulis merasa bebas untuk menggugah emosi pembacanya. Penulisan sastra terkadang bersifat pribadi dan sangat informal.

Teksnya sering kali liris atau prosa dengan banyak fleksibilitas yang dapat digunakan oleh penulisnya. Penulisan sastra memiliki daya tarik estetika, dan penulis berusaha membuatnya menyenangkan bagi pembaca.

Tidak ada batasan kata dalam hal penulisan sastra, dan gaya penulisan ini sudah sangat tua.

Apa perbedaan antara Penulisan Teknis dan Penulisan Sastra?

  • Isi dan gaya penulisan penulisan teknis berbeda dengan penulisan sastra karena subjek yang dipilih sangat berbeda
  • Audiens penulisan teknis yang dituju adalah para akademisi dan ahli sedangkan penulisan sastra adalah untuk pembaca umum
  • Tujuan utama penulisan teknis adalah untuk menginformasikan dan memohon tindakan dari pihak pembaca sedangkan tujuan utama penulisan sastra adalah untuk menghibur dan membangkitkan emosi
  • Penulisan teknis menggunakan kiasan sedangkan penulisan teknis langsung ke intinya dan terus terang
  • Penulisan teknis adalah non-fiksi sedangkan penulisan sastra sebagian besar adalah fiksi
  • Logika dan penalaran mendominasi penulisan teknis sedangkan humanisme adalah ciri utama penulisan sastra