Escharotomy adalah prosedur bedah darurat yang dilakukan untuk memotong atau membuat sayatan pada jaringan eschar, yaitu kulit yang mati akibat luka bakar atau gangguan sirkulasi. Escharotomy dilakukan untuk membebaskan tekanan yang terjebak di bawah jaringan eschar dan memulihkan aliran darah ke bagian tubuh yang terkena.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa escharotomy digunakan:
- Mengurangi tekanan: Luka bakar atau kondisi medis tertentu seperti sindrom kompartemen bisa menyebabkan peningkatan tekanan di bawah kulit yang terbakar atau terpengaruh. Escharotomy digunakan untuk meredakan tekanan ini dengan membuat sayatan pada jaringan eschar. Hal ini membantu mencegah kerusakan lebih lanjut pada jaringan dan organ di bawahnya.
- Memulihkan aliran darah: Luka bakar yang parah atau kondisi medis tertentu bisa menghambat aliran darah ke area yang terkena. Dengan melakukan escharotomy, aliran darah dapat dikembalikan ke area tersebut. Hal ini membantu mencegah kerusakan jaringan lebih lanjut dan memfasilitasi penyembuhan yang lebih baik.
- Mengurangi risiko komplikasi: Tekanan yang terjebak di bawah jaringan eschar dapat menyebabkan gangguan sirkulasi dan komplikasi seperti nekrosis jaringan, gagal organ, atau infeksi. Escharotomy digunakan untuk mengurangi risiko komplikasi tersebut dengan membebaskan tekanan yang terjebak dan memulihkan aliran darah.
Escharotomy biasanya dilakukan dalam situasi darurat oleh tenaga medis yang terlatih. Prosedur ini harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dengan panduan medis yang relevan untuk memastikan keselamatan dan efektivitasnya.