Paparan jamur dapat menyebabkan berbagai gejala. Orang sensitif yang telah menyentuh atau menghirup jamur atau spora jamur mungkin mengalami reaksi alergi seperti pilek, bersin, hidung tersumbat, mata berair, ruam kulit dan gatal- gatal (dermatitis). Infeksi tersebut dapat mempengaruhi kulit, mata, paru-paru atau organ lainnya.
Sehubungan dengan ini, apa saja gejala paparan jamur?
Jika mereka bersentuhan dengan jamur, mereka mungkin mengalami gejala, seperti:
- hidung berair atau tersumbat.
- berair, mata merah.
- batuk kering.
- ruam kulit.
- sakit tenggorokan.
- radang dlm selaput lendir.
Selain itu, apa saja tanda-tanda jamur di rumah Anda? Tidak semua jamur menghasilkan bau, tetapi banyak yang melakukannya. Jika Anda mencium bau apek yang terus-menerus, mungkin ada jamur di rumah Anda. Gejala alergi jamur meliputi:
- Sakit, tenggorokan gatal.
- Hidung tersumbat dan pilek.
- Sakit kepala sinus.
- Mengi dan kesulitan bernafas.
- Mata gatal, berair.
- Iritasi, kulit gatal.
Selain di atas, bagaimana Anda menguji jamur hitam di tubuh Anda?
Untuk menguji keracunan jamur atau alergi, dokter Anda dapat melakukan salah satu dari tes ini:
- Tes darah. Dokter Anda mengambil sampel darah dan mengirimkannya ke laboratorium pengujian untuk menguji reaksi antibodi tertentu dalam sistem kekebalan Anda terhadap spesies jamur yang berbeda, termasuk jamur hitam.
- Tes tusuk kulit.
Apa yang bisa dilakukan Breathing in mold?
Bagi orang yang sensitif terhadap jamur , menghirup atau menyentuh spora jamur dapat menyebabkan reaksi alergi, termasuk bersin, pilek, mata merah, dan ruam kulit. Orang dengan alergi jamur yang serius mungkin mengalami reaksi yang lebih parah, termasuk sesak napas .