Padahal, contoh berpikir kreatif bisa bermacam-macam, rekan-rekan. Pada artikel ini, kita akan mengungkapkan beberapa contoh pemikiran kreatif yang mencakup kreativitas artistik, pemecahan masalah kreatif , dan kreativitas dalam STEM. Mari kita lihat beberapa contoh di bawah ini.
Kreativitas Artistik.
– Atur dialog atau skrip untuk iklan televisi atau radio.
– Membuat kemasan untuk suatu produk
– Merancang logo untuk produk atau layanan di perusahaan.
– Menyusun rencana pembelajaran untuk peserta kelas atau kelas online.
– Merancang desain pakaian kontemporer.
– Membuat poster atau flyer untuk promosi suatu acara, dan lain sebagainya.
Kreativitas dalam Memecahkan Masalah (Creative Problem-Solving).
– Mengidentifikasi cara untuk memotong biaya selama krisis anggaran.
– Menyarankan cara komunikasi baru untuk menyelesaikan konflik antar karyawan.
– Sarankan cara baru untuk meningkatkan layanan pelanggan.
– Menyarankan prosedur baru untuk meningkatkan kualitas kerja karyawan.
– Brainstorm cara untuk memotong penggunaan energi yang berlebihan (misalnya, listrik).
– Brainstorming untuk menetapkan strategi kerja baru di tahun berikutnya, dan seterusnya.
Kreativitas dalam STEM (Creativity in STEM).
Sebelumnya perlu kita ketahui dulu apa yang dimaksud dengan STEM? Bidang STEM adalah singkatan dari Science, Technology, Engineering, and Mathematics. Nah, berikut ini beberapa contoh pemikiran kreatif di bidang STEM.
– Mengkompilasi program komputer untuk mengotomatisasi proses pembelajaran online.
– Merancang platform media sosial untuk ponsel pintar.
– Menemukan obat baru yang efektif untuk mengobati kanker.
– Mengidentifikasi cara-cara baru untuk meningkatkan jumlah pendonor darah.
– Merancang penemuan baru yang berguna untuk robot masa depan, dan sebagainya.
Ya! Itulah pengertian berpikir kreatif, 5 keterampilan utama yang dibutuhkan dalam berpikir kreatif , serta contoh berpikir kreatif yang masuk dalam bidang artistik, pemecahan masalah, dan STEM. Jadi, apakah pembaca Anda sekarang lebih jelas tentang apa pun yang terkait dengan pemikiran kreatif? Semoga artikel ini bermanfaat bagi rekan pembaca semua. Salam, rekan-rekan Career Advice.