Walaupun SDM adalah orang-orang yang menjalankan perusahaan dan semua orang yang bekerja di perusahaan, namun karyawan SDM harus tetap berani mengubah diri dan mengikuti perkembangan zaman. Artinya, jika era digital seperti sekarang telah mendominasi kehidupan manusia, maka bidang sumber daya manusia juga harus mengikuti perkembangan digital agar pekerjaan yang mereka lakukan tetap relevan dengan perkembangan saat ini.
Di bidang sumber daya manusia, kita telah melihat banyak perubahan yang sangat signifikan dalam dunia kerja. Salah satu contohnya adalah meningkatnya penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) . Logikanya, jika di tahun 2019 ini kita banyak melihat perkembangan pekerjaan yang berkaitan dengan Sumber Daya Manusia, lalu bagaimana dengan perkembangan yang akan terjadi tahun depan, yaitu tahun 2020? Nah pada artikel kali ini kita akan membahas apa saja trend yang terjadi di bidang Sumber Daya Manusia di tahun 2020.
Menurut website bisnis dot com, ada 4 top trend yang harus diterapkan oleh staf Human Resource dalam mengembangkan skill atau keahliannya di bidang pekerjaan ini. Tujuannya agar mereka bisa terus berkarya dengan baik dan mengikuti perkembangan zaman. Langsung saja kita lihat tren apa saja yang perlu diterapkan di tahun 2020 melalui penjelasan berikut ini:
1. Di 2020, Tren Big Data Akan Melebar di Sektor Sumber Daya Manusia.
Walaupun pada tahun 2019 sudah banyak perusahaan dan sumber daya manusia yang sudah mulai menggunakan big data dan artificial intelligence, namun pada tahun depan perusahaan diprediksi akan menggunakan lebih dari tahun ini. Mengapa hal ini perlu dilakukan? Alasannya sederhana, karena internet dan teknologi dapat memberikan kita data dan informasi baru yang mungkin belum kita ketahui sebelumnya.
Melalui big data, staf di bidang sumber daya manusia akan mengetahui cara mempersingkat dan menyederhanakan proses kerja serta meningkatkan kinerja dalam mengolah data pegawai dan calon pegawai yang akan bekerja di perusahaannya.
Selain itu, perusahaan juga akan lebih mudah untuk mendapatkan beberapa data dan informasi baru yang dapat diperoleh melalui kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) seperti, bagaimana sikap karyawan dalam bekerja? Seberapa sering karyawan memberikan umpan balik kepada rekan kerja lain atau meminta umpan balik dari atasannya? Dan seterusnya.
Big data memudahkan sumber daya manusia untuk memahami dan mengenal karyawannya lebih dalam dan tentunya lebih baik. Terkadang, kita bisa membohongi orang lain melalui kata-kata, tapi big data akan memperumit kita dari semua kebohongan tersebut. Data akan melihat bagaimana karyawan memiliki ketekunan dalam bekerja dengan tidak membuka youtube atau media sosial lainnya yang mengganggu fokus pekerjaannya, bagaimana karyawan memiliki disiplin yang tinggi untuk datang ke kantor tepat waktu, bagaimana karyawan sangat rajin dalam menyelesaikan soal e-learning yang perlu diselesaikan dalam jangka waktu tertentu, dll.
Meski begitu, ini bukan hanya tentang memiliki data baru yang valid, tetapi tentang bagaimana sumber daya manusia memaksimalkan pekerjaannya dengan menggunakan data besar untuk memajukan sumber daya manusia di tahun 2020.
2. Tahun 2020 Tren Pemberdayaan Masyarakat Akan Meningkat di Sektor Sumber Daya Manusia.
Pemberdayaan masyarakat akan menjadi hal yang sangat booming di tahun 2020, karena tahun depan kehidupan manusia diprediksi jauh lebih kompleks dari tahun ini. Tahun depan akan semakin banyak orang yang bekerja dari jarak jauh (remote), mendirikan bisnis dari rumah, bekerja secara freelance . Dengan kata lain, pekerjaan menjadi lebih dinamis dan tidak hanya terfokus pada aktivitas kerja di kantor.
Tren pemberdayaan manusia ini akan membantu staf sumber daya manusia untuk memprioritaskan kepentingan karyawan. Dalam hal ini, sumber daya manusia akan mengubah peran setiap karyawan menjadi karir yang cemerlang untuk masa depan mereka dan masa depan perusahaan. Caranya, sumber daya manusia akan menambah proses pembelajaran yang dapat dimiliki karyawan dalam pelatihan, menerapkan budaya umpan balik yang konstruktif, mengadakan forum diskusi untuk meningkatkan motivasi karyawan, memberikan penghargaan atau penghargaan lebih sering kepada karyawan dengan kinerja yang unggul.
Penelitian menunjukkan bahwa 69% karyawan akan bertekad untuk bekerja lebih keras ketika kinerja mereka diakui oleh para pemimpin dan sumber daya manusia mereka. Ketika karyawan merasa dihargai, mereka akan lebih terlibat dengan kegiatan kantor, lebih bersemangat untuk menerapkan apa yang menjadi budaya perusahaan dan berusaha meningkatkan produktivitas mereka. Dengan kata lain, Sumber Daya Manusia di tahun 2020 harus lebih mengembangkan tren yang membuat karyawan lebih dihargai, lebih termotivasi dan lebih berdaya untuk mengarah pada kesuksesan mereka dan perusahaan di masa depan.
3. Di tahun 2020, Pengembangan Kualitas Kinerja Manajer Akan Menjadi Tren Sumber Daya Manusia Terbaru.
Meski kinerja karyawan semakin lama semakin baik, bukan berarti tugas para manajer akan berkurang atau hilang begitu saja. Sumber daya manusia tidak hanya perlu fokus pada pemberdayaan kualitas karyawan, tetapi juga pada pemberdayaan kualitas pemimpin.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Business Backer menyatakan bahwa 93% karyawan akan merasa puas dengan pekerjaannya, ketika mereka percaya dengan kinerja yang diberikan oleh pemimpinnya kepada perusahaan. Nah dari hasil penelitian ini diketahui bahwa kualitas kinerja manajer harus selalu dikembangkan agar karyawan juga akan merasa lebih percaya diri dalam memberikan kinerja terbaiknya. Dengan begitu, tugas dan tanggung jawab Sumber Daya Manusia juga akan lebih mudah.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh Sumber Daya Manusia di setiap perusahaan ketika ingin menerapkan tren ini di tahun 2020, sebagai berikut:
– Sumber Daya Manusia harus menemukan cara untuk mendukung pelatihan dan pengembangan manajer mereka .
– Sumber Daya Manusia harus mengembangkan seperangkat keterampilan atau keterampilan yang dapat membuat manajer menjadi pelatih yang lebih baik.
– Sumber Daya Manusia harus menemukan cara untuk mengevaluasi kemampuan manajer dengan melibatkan tim dan individu.
– Sumber Daya Manusia harus mampu mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang lebih kuat pada pemimpin perusahaan.
– Sumber Daya Manusia harus mendukung manajer untuk dapat menciptakan kejelasan dan keharmonisan dalam tim mereka.
– Sumber Daya Manusia harus mengadakan pelatihan satu per satu dengan manajer dan mendiskusikan bagaimana menjadi pemimpin yang lebih baik.
– Sumber Daya Manusia mendorong budaya memberikan umpan balik yang baik, jujur, dan konstruktif.
Dengan menerapkan tren ini, sumber daya manusia tidak hanya fokus pada pengembangan karyawan , tetapi juga fokus pada pengembangan semua karyawan yang ada, termasuk pemimpin atau manajer.
4. Sumber Daya Manusia Harus Memperhatikan Tren Kesehatan Mental Karyawan di Tempat Kerja.
Tren terakhir yang diprediksi akan sangat booming di tahun 2020 adalah kesehatan mental karyawan yang menjadi fokus perhatian penting bagi staf sumber daya manusia di sebuah perusahaan.
Sebuah laporan survei yang diterbitkan oleh Pemerintah Inggris pada tahun 2017 menunjukkan bahwa lebih dari 50% karyawan diberhentikan dari pekerjaannya karena masalah kesehatan mental yang mereka alami. Coba bayangkan rekan-rekan pembaca, jumlah karyawan yang mengalami gangguan jiwa ternyata lebih tinggi dibandingkan mereka yang dikeluarkan dari pekerjaan namun memiliki kesehatan mental yang baik.
Untuk membantu mengatasi hal tersebut, Pangeran William meluncurkan situs web bernama Mental Health at Work pada tahun 2018, yang secara khusus dirancang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mendukung orang-orang di sekitar mereka yang mungkin memiliki gangguan kesehatan mental.
Nah, itulah mengapa memperhatikan kesehatan mental karyawan di tempat kerja adalah salah satu tren utama yang perlu diperhatikan oleh staf sumber daya manusia di setiap perusahaan tempat mereka bekerja. Oleh karena itu, sumber daya manusia memiliki peran yang sangat penting untuk memperhatikan hal ini kepada karyawan di kantor. Mungkin cara pencegahannya bisa dengan saling memotivasi, menghilangkan budaya bullying di kantor, meningkatkan toleransi dan empati, dan lain sebagainya.
Ketika kita berbicara tentang “tren”, mungkin kebanyakan orang akan mengacu pada teknologi atau digital. Namun ternyata ada hal lain yang tidak kalah penting dari tren yang hanya mengacu pada teknologi saja yaitu tren yang berkaitan dengan sumber daya manusia yang nantinya peran ini akan dilakukan oleh staf Sumber Daya Manusia. Kolaborasi antara manusia dan teknologi akan selalu menjadi yang terbaik. Jadi, jangan hanya fokus pada teknologi, pemberdayaan manusia juga tetap penting untuk diperhatikan. Selamat menerapkan 4 tren di atas dan meraih kesuksesan sumber daya manusia di tahun 2020 sobat Career Advice.