Pemanfaatan teknologi secara maksimal inilah yang membedakan pengusaha cararn dengan pengusaha klasik atau pengusaha konvensional yang menggunakan cara klasik.
Mereka tidak menggunakan kekuatan teknologi atau bahkan mengesampingkan sumber daya teknologi ini. Dalam beberapa artikel yang telah ditulis dan dibahas oleh pembicara asing, inilah yang menjadi kunci perbedaan antara kewirausahaan tradisional dan cararn. Artinya, teknologi berperan sangat penting dalam membedakan pengusaha cararn dengan pengusaha konvensional. Salah satu konsep entrepreneurship atau konsep entrepreneurship para wirausahawan cararn adalah konsep inovatif, dimana para wirausahawan cararn akan berjuang dan berusaha keras untuk menghasilkan inovasi-inovasi baru dari usahanya.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh FreshBooks, saya dan semua rekan pembaca saya saat ini hidup di masa kejayaan kewirausahaan yang dipenuhi dengan wirausahawan cararn. Penelitian ini menunjukkan bahwa jumlah wirausahawan cararn dan profesional pada tahun 2018 akan menjadi 15 juta dan ini akan meroket pada tahun 2020 yaitu sekitar 42 juta wirausahawan. Wah, meningkat drastis ya!
Jika perkembangan teknologi di tahun 2018 dan 2019 saja sudah luar biasa, bisa dipastikan perkembangan teknologi di tahun 2020 akan sangat membantu para pengusaha cararn untuk lebih meningkatkan bisnis dan inovasinya.
Jika ini akan sangat menguntungkan, lalu bagaimana kita menjadi pengusaha cararn? Menurut website pengusaha dot com, ada 3 cara utama yang bisa kita lakukan dalam mencoba menjadi pengusaha cararn, yaitu sebagai berikut:
1. Pengusaha Modern Perlu Membangun Kepribadian Dengan Baik.
Perkembangan teknologi di era digital saat ini telah memungkinkan banyak orang untuk membeli produk langsung dari orang yang membuatnya. Masih ingatkah Anda bagaimana nelayan harus menyerahkan hasil tangkapannya dan petani yang menyerahkan hasil panennya untuk diserahkan kepada pengedar agar bisa diperdagangkan kepada orang lain? Ya! itu adalah potret kewirausahaan di masa lalu.
Pengusaha cararn dapat membangun brand atau merek sendiri di lingkungan mereka sendiri, dimana para pengusaha cararn ini akan menjadi “jantung” dari merek yang mereka ciptakan agar dapat menonjol dari produk pesaing.
Dengan segala perkembangan dan kemajuan yang ada, dunia usaha menjadi dunia yang begitu besar dan dapat dengan mudah dijangkau oleh banyak orang. Pelanggan dapat dengan mudah membeli produk atau barang yang diinginkan langsung dari pedagang atau inovatornya secara langsung. Dalam hal ini, pengusaha cararn perlu “memanusiakan” merek produknya sendiri agar pelanggan merasa hidupnya akan lebih lengkap jika menggunakan produk kita. Upaya ini juga bertujuan agar produk kita dapat diterima pasar dengan sangat baik.
Selain itu, wirausahawan cararn dapat membangun citra pribadinya sendiri melalui media sosial. Misalnya, beauty vlogger ternama akan lebih mudah memasarkan merek lipstiknya. Melalui bantuan media sosial, pelanggan akan lebih percaya diri untuk membeli produk kita karena mereka dapat meninjau segala sesuatu yang berhubungan dengan produk melalui akun media sosial yang ada. Era cararn telah membantu para pengusaha untuk membangun kepribadian unik mereka sehingga pelanggan atau konsumen tidak hanya tertarik pada kepribadian mereka, tetapi juga pada produk yang mereka jual.
Melalui poin pertama ini, kita dapat melihat dengan jelas bahwa pengusaha cararn perlu membangun kepribadian mereka dengan baik agar penjualan produk dapat meningkat karena pelanggan tidak hanya tertarik pada kepribadian mereka, tetapi juga pada produk yang mereka miliki.
2. Pengusaha Modern Menjual Produk yang Mereka Inginkan.
Pengusaha klasik atau pengusaha zaman dahulu, mereka hanya fokus pada barang apa yang bisa mereka jual, dimana barang tersebut dibutuhkan oleh konsumen. Namun, wirausahawan cararn adalah orang yang menciptakan peluang bisnis dengan menjual barang yang mereka sukai. Pengusaha cararn tidak menjual produk berdasarkan apa yang bisa mereka jual.
Jika kita ingin menjadi pengusaha cararn, maka kita perlu memiliki motivasi yang tinggi terhadap apa yang kita jual. Dengan kata lain, kita harus memiliki keyakinan yang tinggi bahwa produk yang kita tawarkan akan diterima oleh pelanggan kita, jika tidak sekarang mungkin nanti di masa depan.
Bagaimana jika kita tidak memiliki passion atau tidak yakin dengan apa yang kita jual? Kita harus mundur dan mencoba mencari produk lain yang lebih kita sukai. Pengusaha cararn tidak akan menghabiskan waktu, tenaga dan uang hanya untuk membangun bisnis yang bukan kemauannya.
3. Pengusaha Modern Selalu Memastikan Bahwa Mereka Benar untuk Apa yang Mereka Lakukan.
Memiliki rasa percaya diri yang kuat bahwa kita adalah orang – orang yang cocok untuk menjadi pengusaha sukses adalah sebuah keyakinan yang sangat baik dan perlu diacungi jempol. Namun, kita juga harus nyaman dan berani menghadapi segala ketidakpastian. Aturan dalam dunia bisnis dapat berubah dengan sangat cepat. Produk sukses dan laris dijual di media sosial, bisa jadi seminggu kemudian sudah sangat basi dan tidak menarik perhatian pelanggan.
Banyak orang bermimpi menjadi pengusaha sukses, berjualan dan mencari keuntungan yang tinggi, tanpa harus mandek duduk di depan laptop selama 8-9 jam setiap hari.
Sayangnya, tidak semua orang berani mengambil risiko besar untuk menjadi seorang pengusaha. Oleh karena itu, jika rekan pembaca ingin menjadi pengusaha cararn, rekan pembaca harus benar-benar yakin bahwa Anda berani mengambil risiko, tidak takut menciptakan inovasi baru, dan tidak takut bangkit dari kegagalan.