1. Bisnis Startup Kita Beberapa Kali Gagal.
Seperti yang telah kita katakan sebelumnya bahwa kegagalan hanya akan membawa kita pada peluang emas baru. Gagal bukan berarti gagal selamanya. Kegagalan yang terjadi berulang-ulang akan membantu kita untuk terus berbenah diri dan membawa perkembangan baru pada bisnis startup kita, sehingga bisa mencapai puncak kesuksesan yang diinginkan.
Kesuksesan tidak bisa didapatkan secara instan, begitu juga dengan bisnis startup yang kita dirikan. Faktanya, hampir tidak ada perusahaan startup yang bisa sukses di langkah awal dalam skala besar. Semuanya butuh proses, usaha dan pengorbanan yang panjang. Jadi, jika bisnis startup yang didirikan rekan-rekan Career Advice mengalami kegagalan berkali-kali, ini menandakan bahwa bisnis startup Anda akan meraih kesuksesan. Seperti yang dikatakan Steve Blank di bawah ini:
“Startup tumbuh dari kegagalan ke kegagalan. Semua yang dia lakukan sejak hari pertama adalah menjalankan serangkaian eksperimen, seperti di laboratorium, kebanyakan dari mereka akan gagal di awal ”- Steve Blank, Silicon Valley.
2. Ada harmoni di C-Suite.
Meski bisnis startup yang kita dirikan masih sangat muda, namun sudah ada rasa harmoni dalam C-suite. Faktanya, tidak ada yang dapat merusak bisnis startup jika tidak ada konflik serius antara pendiri startup dan mitra bisnis. Jadi, ketika ada hubungan yang harmonis antara bisnis startup dan mitra bisnisnya, ini adalah sinyal yang baik untuk bisnis.
Kemungkinan besar, bisnis startup yang memiliki hubungan harmonis seperti ini akan terus dimudahkan untuk maju dan semakin sukses. Hingga akhirnya mereka menjadi perusahaan startup yang jauh lebih stabil dari sebelumnya.
Itulah mengapa keharmonisan dalam C-suite harus dijaga dengan baik, seperti yang dikatakan oleh salah satu Profesor Harvard Business School, Philip Thurton mengatakan:
“Ketika mitra bisnis jatuh, kepemilikan, kendali, dan bahkan kelangsungan hidup perusahaan rintisan mereka akan terancam.”
3. Bisnis Startup Kita Berhasil Memecahkan Masalah Rumit yang Nyata bagi Orang-Orang Nyata.
Perusahaan rintisan datang dengan menawarkan solusi baru bagi pelanggan. Bisnis startup juga menawarkan solusi dengan cara yang unik, tidak kaku seperti beberapa perusahaan konvensional sebelumnya. Kita juga bisa merasakan bahwa semakin banyak perubahan yang terjadi dalam hidup kita, semakin banyak pula masalah baru yang nyata dan sulit untuk dipecahkan.
Dengan tantangan ini, jika bisnis startup kita telah berhasil memecahkan beberapa masalah rumit yang nyata bagi banyak orang, maka sangat mungkin bisnis startup kita berada di jalur yang benar untuk segera menuju kesuksesan bisnis yang diharapkan.
4. Bisnis Startup Kita Dibangun untuk Efisiensi.
Memang benar bahwa kita tidak dapat memprediksi masa depan kita secara akurat, tetapi kita dapat mempersiapkan masa depan kita dengan baik dan matang. Karena bisnis startup biasanya masih dalam tahap pengembangan dan belum terlalu lama beroperasi, maka bisa dipastikan pendapatan dan aliran dana yang dimiliki juga masih sangat terbatas.
Oleh karena itu, dibutuhkan peran yang besar bagi para pendiri bisnis startup untuk menggunakan dan membelanjakan dana perusahaan secara efisien, sehingga setiap pendanaan yang dikeluarkan oleh perusahaan akan memberikan hasil yang efektif.
Jika kedepannya bisnis startup kita semakin maju dan sukses, para pendiri startup juga akan tetap berhati-hati dalam membelanjakan uangnya. Meski pada tahap ini, pendapatan mereka bisa dikatakan stabil.
5. Bisnis Startup Kita Sudah Menguntungkan.
Ya! tentu saja poin ini merupakan indikator yang sangat penting. Jika bisnis startup kita beberapa kali mengalami kegagalan, namun pada akhirnya perusahaan startup kita mendapatkan keuntungan secara perlahan, maka ini adalah sinyal yang sangat bagus! Selain bertujuan untuk membantu menyelesaikan masalah banyak orang (terutama target pelanggan kita), bisnis memang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Jadi, jika bisnis startup kita mengarah ke sana, maka ini adalah pertanda yang sangat bagus.
6. Orang Berbicara Tentang Anda – Tanpa Membayar.
Poin keenam ini mungkin merupakan cara klasik untuk memprediksi bisnis startup kita akan sukses dan booming. Disadari atau tidak, orang-orang di sekitar kita, apakah mereka termasuk dalam target pelanggan kita atau tidak. Mereka sibuk membicarakan produk atau layanan dari bisnis startup kita. Wow! Menakjubkan. Apalagi jika kompetitor sudah mulai membicarakan bisnis startup kita, ini menandakan bahwa kita sudah masuk ke dalam kategori kompetitor mereka.