Diabetes tidak hanya untuk orang tua, tetapi juga untuk anak-anak. Yang mengejutkan, tingkat mengkhawatirkan anak-anak yang menderita diabetes meningkat dari hari ke hari. Yang karena bayi karena alasan turun temurun.
Diperkirakan sekitar 1 dari 5 anak di bawah usia 5 tahun mengembangkan diabetes di seluruh dunia setiap tahun. Menurut penelitian yang dipublikasikan di Indocrinal Metab, Indonesia, angka kejadian diabetes mellitus (DMT1) sekitar 1,5 anak. Proporsi anak-anak dengan diabetes telah meningkat sebesar 12% dan telah dilaporkan sebagai 25,8%.
Menurut dokter, beberapa komplikasi yang lebih rumit termasuk pembuluh darah besar, jantung, otak, ginjal, mata, kaki, dan kerusakan saraf.
Mari kita cari tahu apa saja gejala diabetes pada anak –
> Merasa lelah.
> Penurunan berat badan ditemukan.
> Rasa haus meningkat.
> Peningkatan frekuensi buang air kecil.
> Terasa nyeri di perut.
> Mata kabur.
> Luka sembuh perlahan.
Mari kita lihat cara menyembuhkan diabetes.
> Kesadaran dan deteksi dini gejala.
> Perubahan gaya hidup untuk anak-anak.
> Hindari diet seimbang dan junk food, makanan berminyak dan minuman manis.
> Aktivitas fisik yang teratur seperti jalan kaki, bermain game, menari, bersepeda.
> Menjaga berat badan yang sehat.
> Pemeriksaan tubuh secara teratur.
> Bepergian sayang.
> Setiap anggota keluarga harus menerapkan gaya hidup sehat.
> Kurangi waktu yang dihabiskan untuk bermain video game, televisi, dan layar komputer di ponsel.
> Ubah kebiasaan makan.
> Pastikan Anda memiliki berat badan yang tepat