Konsep Ketegasan

Mengetahui bagaimana mengatakan tidak, mampu mengungkapkan pendapat yang bertentangan atau membela hak dan kebutuhan seseorang adalah masalah utama dalam komunikasi orang dewasa. Ketegasan justru keterampilan sosial yang memungkinkan seseorang untuk mengatasi dari ketenangan dan kejujuran dalam membela kebutuhan mereka sendiri sambil mempertahankan menghormati orang lain. Sebaliknya adalah penyebab frustrasi dan harga diri rendah.

Alternatif untuk perilaku asertif dapat dibagi menjadi dua kelompok: pasif dan agresif. Pasif ditampilkan sebagai alternatif jangka pendek yang sempurna karena menghindari konflik dan seolah-olah menghilangkan kecemasan menghadapi masalah. Namun, dalam jangka menengah dan panjang tidak memberikan solusi. Di sisi lain, perilaku agresif juga mensimulasikan pemecahan dalam jangka pendek, memberikan rasa kekuatan dan memungkinkan emosi untuk diekspresikan . Singkatnya, lepaskan uap. Tetapi jenis perilaku ini sering disertai dengan hubungan yang buruk dan perasaan bersalah dalam jangka menengah.

Untuk apa?

Ketegasan ini penting untuk mengekspresikan pendapat bertentangan sebagai keluhan atau perbedaan pendapat tetapi juga untuk membuat suara benar-benar terpenuhi sebagai kata-kata tersebut dan tidak tanpa latar belakang. Untuk mempertanyakan otoritas, memberikan pendapat atau meminta bantuan sementara menjadi sekutu terbaik untuk menolak melakukan bantuan ketika eksekusi mereka membuat kita merasa tidak nyaman atau tidak nyaman. Singkatnya, untuk menyelesaikan konflik sehari-hari tanpa dan tanpa apa pun. Ini adalah posisi bolak-balik yang mendukung dinamika komunikasi yang jujur ​​antara para pihak.

Orang tidak dilahirkan agresif atau pasif dan setiap orang dapat belajar untuk lebih tegas. Mempersiapkan membantu membuat perilaku ini otomatis dan rutin dalam hubungan pribadi kita. Untuk melakukan ini, tetapkan tujuan Anda dan siapkan dialog dengan membangun ide-ide dengan kata-kata spesifik dan spesifik yang membuat pesan Anda jelas. Tunjukkan bagaimana situasi membuat Anda merasa dan mintalah apa yang Anda butuhkan untuk mengubahnya dengan menetapkan konsekuensi dan meninggalkan ruang untuk negosiasi, sehingga pihak lain juga dapat memperoleh keuntungan . Anda dapat melakukannya secara tertulis untuk memperjelas ide Anda sendiri dan tidak meninggalkan ruang untuk improvisasi yang dapat membawa Anda kembali ke tindakan pasif atau agresif.

Manfaat

  • Membantu menetapkan tujuan
  • Hilangkan frustrasi dan perasaan bersalah yang timbul dari penerimaan perilaku yang tidak kita setujui
  • Ini meningkatkan persepsi diri sendiri dan orang lain
  • Menghilangkan kondisi psikosomatik dan kecemasan

Kurangnya ketegasan

  • Meremehkan perasaan seseorang
  • Rasa bersalah, kecemasan, harga diri rendah, bahkan depresi
  • Kurang percaya diri
  • Ledakan kemarahan
  • Tidak ada
  • Gangguan psikosomatis
  • Ketegangan dalam hubungan pribadi