Mengapa Kereta Api Lintas Benua Dibangun?

Pembangunan rel kereta api lintas benua pertama dimulai di Amerika Serikat pada tahun 1863 dan selesai pada Mei 1869. Ide pembangunan rel kereta api lintas benua dipresentasikan kepada Kongres oleh Asa Whitney pada tahun 1845. Setelah selesai, kereta api menjadi salah satu warisan pembangunan infrastruktur Abraham Lincoln, yang telah mendukung pembangunan kereta api, meskipun tidak selesai empat tahun setelah kematiannya. Kereta api ini dibangun oleh beberapa perusahaan termasuk Western Pacific Railway Company, Central Pacific Railway Company of California dan Union Pacific Railroad Company.

Area yang dilayani oleh Transcontinental Railroad

Kereta api ini dibangun antara 1863 dan 1869 sebagai sarana penghubung pantai timur dan barat dari Amerika Serikat. Saya telah melewati beberapa kota dan kota-kota termasuk Sacramento, Omaha dan kemudian melalui Nebraska. Kereta api lintas benua dibangun untuk membuka interior dan memungkinkan permukiman di wilayah ini, untuk membuat daerah pedesaan dan belum dieksplorasi diakses dan untuk memfasilitasi transportasi barang dan penumpang dari satu daerah ke daerah lain. Hal ini juga telah dibangun untuk meningkatkan kegiatan komersial, pertumbuhan ekonomi dan kegiatan industri di daerah-daerah.

Manfaat Kereta Api Lintas Benua

Kereta api telah memperkuat keadaan ekonomi Amerika Serikat dalam beberapa cara. Pengangkutan bahan mentah dan barang-barang manufaktur ke dan dari industri menjadi lebih cepat dan lebih mudah setelah selesainya jalur kereta api, dan kemampuan jalur kereta api untuk menghubungkan kedua pantai telah meningkatkan kegiatan komersial di pesisir. Kereta api telah berkontribusi pada pembukaan daerah pedalaman yang belum dijelajahi di negara itu, yang mengarah ke daerah pemukiman baru yang jika tidak, tidak akan berkembang. Kereta api telah meningkatkan transportasi barang dan penumpang yang lebih cepat dan lebih murah dari daerah pesisir ke pedalaman AS, menggantikan kereta wagon yang berbahaya dan lambat, kuda poni ekspres, dan kereta pos. Selama proses konstruksi, juga terjadi pertukaran budaya penting dengan pekerja imigran dari negara-negara seperti China,

Tantangan konstruksi

Dalam proses pembangunannya, ditemui beberapa kendala yang memperlambat penyelesaian rel kereta api. Bangunan itu terjadi selama Perang Saudara Amerika, yang menjelaskan mengapa kereta api membutuhkan waktu lebih lama untuk melintasi Sierra. Selain itu, pekerjaan konstruksi di Sierra berkaitan dengan medan yang kasar dan lanskap pegunungan yang menantang. Pasokan bahan bangunan dari Cape Horn ke California memakan waktu lama karena harus diangkut dengan kapal laut. Kurangnya tenaga kerja, makanan dan perumahan merupakan kemunduran lain yang memperlambat proses konstruksi. Kondisi cuaca, seperti pembekuan dan badai pasir, juga mempengaruhi pekerja dan proses konstruksi.

Efek negatif dari kereta api

Pembangunan jalur kereta api lintas benua telah membawa dampak negatif bagi berbagai kalangan. Beberapa suku asli Amerika terpaksa meninggalkan tanah mereka untuk membuka jalan bagi jalur kereta api lintas benua. Penyakit itu menyebar luas karena interaksi selama pembangunan rel, dan proses konstruksi itu sendiri berbahaya bagi kesehatan pekerja. Sejumlah besar kerbau telah mati selama proses konstruksi karena kegiatan olahraga.