Perasaan bahagia adalah perasaan yang kita rasakan dalam hidup tanpa merasakan kesedihan, keraguan, kekhawatiran atau perasaan negatif lainnya, meskipun keadaan hidup tidak membuat kita merasa damai dan tidak seindah yang kita harapkan, tetapi kita dapat mengendalikan semua perasaan sedih. menjadi perasaan yang lebih baik.
Banyak orang yang mencoba untuk merasa bahagia dengan membaca kata kata mutiara bahagia yang singkat, padat namun jelas. Bahkan, mereka pun mulai menuliskan kata-kata indah yang memotivasi dan menjadikannya sebagai kumpulan kata-kata bahagia. Intinya, banyak banget orang yang ngotot punya perasaan bahagia, padahal bahagia itu sederhana. Hanya saja banyak orang yang mempersulit jalan menuju kebahagiaan tanpa mereka sadari.
Kebanyakan orang berpikir bahwa kebahagiaan dapat diperoleh ketika situasi ekonomi kita terjamin. Artinya, ketika kita ingin makan makanan enak, uang kita cukup. Ketika kita ingin membeli pakaian yang bagus, kita juga bisa membelinya dengan mudah tanpa berpikir “uangnya dari mana?”
Jika pernyataan itu memang benar, lalu bagaimana jika kita tidak punya uang? Bukankah kita pantas untuk merasa bahagia? Tentu saja kita semua masih berhak untuk bahagia! Jika rekan pembaca sedang mencari cara untuk tetap bahagia walaupun tidak memiliki banyak uang, maka rekan pembaca harus membaca artikel ini untuk menyelesaikannya.
Mengapa demikian? Karena kita akan membahas tips ketika tidak punya banyak uang, tapi tetap merasa bahagia dalam hidup. Meskipun, ketika kita sedang bangkrut (tidak punya uang), kita akan sulit untuk fokus pada kebahagiaan yang kita miliki sekarang. Merasa khawatir seperti berpikir, “Apa yang akan saya makan besok jika tidak ada uang?” atau “Bagaimana saya bisa memenuhi kebutuhan hidup saya selama seminggu atau sebulan ke depan?” Apa yang harus saya lakukan? Mengapa hidupku begitu menyedihkan! ” Sayangnya, semua perasaan dan pikiran hanya akan membuat hidup kita lebih bingung dan jauh dari bahagia.
Menurut website balance dot com, ada 5 cara yang bisa kita lakukan agar tetap merasa bahagia , meski kita tidak punya banyak uang. Penasaran? Mari kita simak penjelasan berikut.
1. Tentukan Tujuan Hidup yang Kita Harapkan dan Tinjau Kemajuan yang Telah Kita Buat
Tahukah Anda mengapa kita sering merasa sedih dan jauh dari perasaan bahagia? Itu karena kita selalu memikirkan hal-hal yang tidak kita miliki dan sering mengabaikan semua yang telah kita lakukan dan coba dalam hidup. Kita terlalu sibuk mengejar tujuan hidup yang dimiliki orang lain, bukan tujuan hidup yang kita harapkan .
Akibatnya, kita juga sering membandingkan situasi ekonomi kita dengan orang lain. Misalnya kita membandingkan diri kita dengan rekan kerja yang baru saja dipromosikan oleh bos karena keberhasilannya menempuh pendidikan tinggi di luar negeri, setelah pulang dari cuti ia berhasil mendapatkan posisi yang lebih tinggi dari kita.
Berawal dari skenario ini, kita mulai membandingkan diri dengan rekan kerja kita, “Ah, tentu saja dia bisa melanjutkan pendidikannya, dia pintar sehingga dia bisa mendapatkan beasiswa”. Selanjutnya, kita akan membandingkan gaji yang kita terima dengan gaji rekan kerja kita yang baru saja mendapatkan posisi baru di kantor. Fatalnya, proses membanding-bandingkan diri akan terus berlanjut tanpa henti jika kita tidak sadar akan diri kita sendiri.
Kita sibuk mengejar tujuan hidup yang dimiliki orang lain sekarang dan membandingkan situasi keuangan kita dengan mereka. Oleh karena itu, kita sering melupakan semua pekerjaan yang telah dilakukan dan kemajuan yang telah kita buat selama ini. Bahkan, mungkin selama rekan-rekan kita melanjutkan pendidikan, kita telah berhasil belajar bahasa asing baru, mendapatkan lebih banyak klien dan lain sebagainya. Percayalah, setiap orang memiliki prestasinya masing-masing yang perlu dibanggakan. Jangan lupa untuk terus menabung agar kita memiliki “modal” untuk mencapai tujuan hidup kita yang lain di masa depan.
2. Jauhi Prestise dan Carilah Pengalaman.
Masih banyak orang yang beranggapan bahwa untuk merasa bahagia membutuhkan modal yang besar. Misalnya ketika kita ingin jalan-jalan ke luar negeri, kita membutuhkan modal untuk membeli tiket pesawat, booking hotel, uang untuk belanja dan lain sebagainya. Eits! Tapi jangan salah, rekan-rekan. Padahal, ada berbagai cara yang bisa kita lakukan untuk menikmati hidup tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Untuk mencapai hal tersebut, kita perlu mengubah pola pikir atau mindset kita terlebih dahulu. Caranya, kita perlu menjauhi gengsi dan bertekad mencari pengalaman.
Jika rekan pembaca benar-benar ingin pergi ke luar negeri, coba cari peluang karir di sana atau beasiswa untuk pendidikan lanjutan yang memungkinkan kita pergi ke luar negeri dengan sponsorship secara keseluruhan. Selain itu, kita juga bisa mengikuti kompetisi esai yang hadiahnya mendapatkan tiket gratis ke luar negeri untuk mempresentasikan esai kita. Menarik bukan?
Intinya, akan selalu ada kegiatan lain yang gratis atau membutuhkan biaya yang tidak sedikit, yang bisa memberi kita banyak pengalaman berharga dan perasaan bahagia dalam satu waktu. Dari sini kita juga perlu belajar bahwa, kebahagiaan adalah memiliki banyak pengalaman hidup, bukan hanya memiliki banyak uang.
3. Bergabunglah dengan Kegiatan Relawan.
Cara ketiga ini sangat efektif bagi kita yang sering merasa kurang dalam kondisi ekonomi. Kita merasa hidup kita paling sengsara hidup orang lain, hidup selalu pas-pasan, tidak punya banyak tabungan, dan segelintir keluhan keuangan lainnya.
Jika rekan-rekan pembaca merasakan hal ini, cobalah bergabung dengan kegiatan sukarelawan. Misalnya bergabung menjadi panitia yang harus memasak di dapur umum atau dapur darurat untuk memasak makanan bagi korban bencana alam. Dari kegiatan ini, kita akan mendapatkan banyak perspektif baru. Salah satunya adalah merasa bersyukur karena kita masih bisa makan makanan bergizi, tidak harus makan makanan yang dimasak seadanya dari dapur umum yang mungkin rasanya malah kurang enak.
Cara ini akan mengajarkan kita rasa syukur dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Jadi, jika kita selalu mengeluh dengan keadaan ekonomi saat ini, jangan ragu untuk segera bergabung dalam kegiatan volunteer ya!
4. Carilah Teman Yang Memiliki Pikiran dan Tujuan Yang Sama Dengan Kita.
Hidup akan terasa lebih indah dan lebih mudah ketika kita memiliki teman yang berpikiran sama dan memiliki tujuan yang sama dengan kita. Singkatnya, kita akan saling mendukung, mendoakan dan membantu satu sama lain.
Tantangan dalam hidup akan terasa lebih ringan karena kita memiliki belahan jiwa yang bisa berbagi keluh kesah, bahkan menertawakan segala kesulitan yang ada. Sehingga segala kesulitan dan tantangan tidak terlihat besar lagi.
Jadi jika kita termasuk dalam kelompok orang yang sering bangkrut (tidak punya uang), memiliki teman dekat atau lebih yang memiliki pemikiran dan tujuan yang sama dengan kita adalah anugerah yang luar biasa dari Tuhan. Ingat, kebahagiaan tidak hanya berupa uang dan harta benda, tetapi memiliki belahan jiwa yang luar biasa juga merupakan nikmat yang tiada tara. Carilah kebahagiaan bersama sahabat sejati kita, meski dompet kita tipis.
5. Jaga diri kita sebaik mungkin.
Kita tetap bisa merasa bahagia, meski tanpa banyak uang. Bagaimana caranya? Cintai diri Anda dengan merawat diri Anda sebaik mungkin. Orang pertama yang wajib mencintai diri kita sendiri adalah diri kita sendiri, bukan orang lain. Coba renungkan, berapa banyak orang kaya dengan kekayaan melimpah, tetapi mereka melukai diri sendiri dengan terjerumus ke narkoba. Sangat merugikan bukan?!
Bahkan mereka yang memiliki banyak uang tidak terlalu peduli dan mencintai diri mereka sendiri sebaik mungkin. Oleh karena itu, kita tetap bisa mencintai diri sendiri dan merasa bahagia meski uang kita tidak sebanyak orang lain. Misalnya kita rajin berolahraga, selalu berpikir positif, makan makanan sehat, menjaga kesehatan mental baik emosional maupun spiritual dengan menjaga hubungan kita dengan Tuhan dan orang-orang di sekitar kita. Dengan begitu, kita akan selalu merasa bahagia, sehat dan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Bagaimana rekan-rekan, menarik kan artikel di atas? Mulai sekarang, kita ingin rekan-rekan pembaca merasa bahagia meskipun mereka sedang bangkrut atau tidak punya banyak uang. Untuk bertahan hidup, kita memang membutuhkan uang. Namun, jangan sampai kita menggadaikan kebahagiaan hanya karena uang. Tetap semangat, rekan Career Advice. Salam bahagia!